Hasto sebut Megawati dengan Setya Novanto tak ada rencana bertemu
Merdeka.com - Sekjen PDIP Hasto Kristianto menyangkal adanya pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dengan Ketua DPR Setya Novanto. Dia menyatakan sejak pagi Megawati menghadiri acara Rakornas di DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Informasi pertemuan Megawati dengan Setya Novanto beredar di kalangan wartawan. Namun, belum jelas waktu pertemuan tersebut.
"Aktivitas Bu Mega hari ini memimpin sosialisasi serentak di DPP se-Indonesia diundang ke kantor DPP untuk langkah strategi partai memenangkan pemilu serentak. Sehingga enggak ada agenda khusus menerima Setya Novanto," kata Hasto di kediaman Megawati, Jakarta, Selasa (17/11).
-
Kapan pertemuan Prabowo dan Megawati? 'Insyaallah akan terjadi. Pokoknya Insyaallah akan terjadi sebelum pelantikan,' ujar Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (9/9/2024).
-
Siapa yang ingin bertemu Megawati? Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keinginan untuk melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
-
Bagaimana tanggapan Puan soal pertemuan SBY dan Prabowo dengan Megawati? Tidak ada kata tidak. Semua itu masih ada harapan jadi jangan pernah putus asa semuanya pasti masih ada harapan,“ kata Puan, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6).
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Kapan pertemuan Prabowo dan Megawati direncanakan? 'Pertemuan itu (antara Prabowo dan Megawati) sudah terjadwal dan sudah di atas mejanya Prabowo,' tutupnya.
-
Kenapa Megawati terkenal? Performa gemilang dan kecantikan di Korea, jadi perbincangan! Bikin Bangga Indonesia Pasalnya pevoli putri asal Jember yang saat ini bergabung dengan tim Red Sparks, Korea Selatan ini, menunjukan performanya dalam mencetak poin di lapangan menuai banyak pujian Pada dua permainan sebelumnya, Megawati mendapatkan MPV usai mencetak 31 poin dan membawa kemenangan untuk timnya.
Hasto mengatakan, sebelumnya memang Setya Novanto memberikan undangan kepada Megawati. Tapi bukan untuk bertemu, hanya untuk memberikan undangan perkawinan anaknya.
"Itu pun bukan langsung diberikan oleh Setya," lanjutnya.
Menurutnya, PDIP akan menunggu proses Mahkamah Kehormatan DPR (MKD) untuk memberikan respons terhadap kasus pencatutan nama presiden. Tetapi ketika ditanya mengenai respons Mega, dirinya enggan memberikan jawaban.
"Fraksi akan menentukan sikap politik setelah mendengarkan MKD. kita berharap sesuatunya berjalan lancar kami yakini bahwa harapan DPR ini pada fungsi yg sebenarnya sehingga butuh pengawasan," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto menerangkan, video viral yang dinarasikan pertemuan Megawati dengan Jokowi saat lebaran tidaklah benar.
Baca SelengkapnyaHasto tampak keluar dari kediaman Megawati sekitar pukul 20.00 WIB.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku belum ada rencana pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaKabar tersebut dihembuskan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut, kedatangan Presiden Jokowi nanti akan didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri PURP Basuki Hadimuljono.
Baca SelengkapnyaHasto meminta awak media menanyakan langsung kepada Koordinator Staf Khusus Presiden RI Ari Dwipayana.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan justru jika Jokowi dan Megawati tak pernah bertemu akan menimbulkan pertanyaan besar.
Baca SelengkapnyaPolitisi senior Golkar ini hanya meminta publik menunggu saja.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, tidak ada masalah antara Megawati dan Prabowo
Baca SelengkapnyaBahlil mengaku tidak tahu apabila ada upaya mengalangi pertemuan antara Jokowi dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaWacana pertemuan Megawati dan Jokowi terus bergulir pasca Pilpres 2024 selesai
Baca Selengkapnya