Hati-hati jalan lurus dan panjang Tol Cipali bikin pengendara jenuh

Merdeka.com - Sejak diresmikan pada Juni lalu oleh Presiden Joko Widodo satu demi satu kecelakaan terjadi di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Tak sedikit bahkan merenggut nyawa. Faktor kecelakaan didominasi human error. Sebabnya, jalan lurus dan panjang membuat orang jenuh. Hati-hati!

Cipali merupakan tol terpanjang di Indonesia dengan jarak tempuh sekitar 116 kilometer. Jalan tersebut menghubungkan dua provinsi sekaligus Jawa Barat dan Jawa Tengah via jalur utara.

"Itu mulus kok. Saya sudah cek, dan itu emang enak. Lebih bagus dari Cipularang. Karena lurus menjadi letih. Dari Jakarta saja bisa 178 kilometer (panjangnya) Itu capai titik jenuh," kata Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar di Balai Kota Bandung, Selasa (7/7).

Demiz, sapaan akrabnya, meminta pengendara hati-hati saat menggunakan Tol Cipali. Selain kesiapan kendaraan, fisik juga tak boleh kalah siap. Tol tersebut diprediksi bakal menjadi primadona bagi pemudik lebaran tahun ini karena bakal menjadi solusi kemacetan yang saban tahun terjadi.

"Taati aturan lalin, cek kendaraan, dan badan segar. Baca bismillah juga," ujar Demiz. Dia memastikan Tol Cipali sudah layak dari segi infrastruktur, berikut sarana pelengkap seperti papan petunjuk. Lainnya, ihwal rest area yang sedang disempurnakan.

"Rest area sudah ada delapan. Jadi per 30 kilometer," ucapnya.

Untuk diketahui Tol Cipali, Senin (6/7) kembali menelan 7 korban tewas dalam kecelakaan maut antara minibus Grand Max dan truk tronton di ruas kilometer 178. Minibus yang melaju kencang menabrak pantat truk yang tengah terparkir di bahu jalan. Selain 7 tewas, 5 lainnya mengalami luka berat.