Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hebat, dua anak muda ini ngajar anak jalanan tanpa dibayar

Hebat, dua anak muda ini ngajar anak jalanan tanpa dibayar Komunitas anak jalanan. ©2015 Merdeka.com/Dian

Merdeka.com - Anak jalanan seolah menjadi persoalan sosial yang melanda kota-kota besar di Indonesia. Aktivitas mereka seperti mengamen, atau berdagang di perempatan menjadi pemandangan yang mudah dijumpai sehari-hari. Di sisi lain aspek pendidikan yang semestinya mereka dapatkan di usianya menjadi terlupakan.

Hal itulah yang menjadi keprihatinan dua anak muda yakni Reza Ramadhan dan Ganda Permana. Keduanya kemudian menggagas Komunitas Save Street Child (SSC) Bandung pada 2011.

Kegiatan belajar mengajar menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh komunitas ini. Kegiatan digelar setiap Sabtu dan Minggu. Untuk hari Sabtu kegiatan belajar dilakukan di Taman Buah Batu pukul 15.00 WIB, sementara untuk hari Minggu kegiatan dilakukan di kawasan Dago, tepatnya seputaran pertigaan Sultan Agung - Dago waktu yang sama.

Orang lain juga bertanya?

Bentuk kegiatan belajar dilakukan secara tatap muka. Ada beragam hal yang diajarkan kepada adik-adik anak jalanan. Mulai dari calistung, sains teknologi, lingkungan, seni budaya, dan pengetahuan umum.

Metode pembelajaran yang diajarkan di komunitas ini tentu berbeda dengan sekolah pada umumnya. Para volunteer yang sebagai pengajar tidak menempatkan sebagai guru dan murid, tetapi lebih menempatkan hubungan sebagai kakak - adik. Tak hanya itu konsep belajarnya pun tak berfokus pada belajar, tetapi juga bermain.

Uniknya di akhir pertemuan KBM setiap adik yang datang mendapatkan susu dam biskuit. "Karena setidaknya dalam satu minggu adik-adik minum susu. Setiap pertemuan kita sediakan susu dan biskuit," ujar salah seorang pengurus SSC Bandung N Wida Pujiastuti kepada merdeka.com beberapa waktu lalu.

Tak hanya kegiatan belajar mengajar, untuk menghilangkan kejenuhan, komunitas ini juga melakukan kegiatan jalan-jalan yang mereka namakan edu trip. Kegiatan edu trip ini dilakukan beberapa bulan sekali dengan mengunjungi tempat-tempat edukasi seperti taman dan museum.

Untuk setiap kegiatan belajar mengajar ada sekitar 30-45 anak anak yang datang. Namun jumlah ini fluktuatif tergantung kondisi adik adik anak jalanan sendiri. "Rata-rata 25 orang. Karena mereka juga ada yang masih berdagang. Jadi mereka baru bisa datang setelah dagangannya habis," ucap Wida.

Pengurus komunitas SSC Bandung saat ini ada 13 orang. Namun jumlah volunteer yang bertindak sebagai pengajar di komunitas ini jumlahnya sangat banyak. Mereka datang dari berbagai latar belakang profesi. Namun sebagian besar dari mereka masih mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Bandung. Sebut saja ITB, Unpad, UPI, UIN, Telkom University, Unpas, dan kampus -kampus lainnya.

"Jadi kita sifatnya volunteer lepas. Kita tidak ada open recruitment. Siapa yang mau mengajar silakan datang," kata Wida.

Tertarik bergabung? Caranya cukup mudah, datang saja langsung ke tempat kegiatan belajar mengajar komunitas SSC Bandung baik di Taman Buahbatu ataupun Dago.

Jika masih penasaran, komunitas ini memiliki sejumlah akun media sosial yang dapat diakses. Untuk Facebook : Save Street Child Bandung, Untuk twitter @SSChildBandung, dan instagram @SSChildBandung.

Untuk web dapat mengakses sschildbandung.org

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Patut Dicontoh, Dua Bocah Beri Tabungannya untuk Donasi ke Orang yang Rumahnya Hampir Roboh
Patut Dicontoh, Dua Bocah Beri Tabungannya untuk Donasi ke Orang yang Rumahnya Hampir Roboh

Walau usianya masih di bawah umur, mereka rela menyisihkan tabungannya demi membantu orang lain.

Baca Selengkapnya
Bocah Ini Kumpulkan Uang Jajan untuk Donasi Rumah Orang yang Mau Roboh, Aksinya Bikin Salut
Bocah Ini Kumpulkan Uang Jajan untuk Donasi Rumah Orang yang Mau Roboh, Aksinya Bikin Salut

Kumpulan uang itu adalah tabungan uang jajan. Uang itu ingin mereka berikan sebagai donasi.

Baca Selengkapnya
Aksi Para Siswa SD ke Pedagang Batagor Bikin Salut, Sosok Guru & Orangtuanya Jadi Perbincangan
Aksi Para Siswa SD ke Pedagang Batagor Bikin Salut, Sosok Guru & Orangtuanya Jadi Perbincangan

Berikut aksi para siswa SD ke pedagang batagor yang bikin salut.

Baca Selengkapnya
Sekolah Ini Ajarkan Muridnya Mencuri dan Berbuat Kriminal, Gurunya Gengster dan Uang Sekolah Rp55 Juta
Sekolah Ini Ajarkan Muridnya Mencuri dan Berbuat Kriminal, Gurunya Gengster dan Uang Sekolah Rp55 Juta

Kurikulumnya meliputi pencopetan, penjambretan di tempat ramai, menghindari polisi, dan menahan pukulan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini Keseruan Belajar di RPTRA Malinjo, Anak-Anak Mendapatkan Pendidikan Bahasa Inggris dan Berhitung Gratis
FOTO: Ini Keseruan Belajar di RPTRA Malinjo, Anak-Anak Mendapatkan Pendidikan Bahasa Inggris dan Berhitung Gratis

Puluhan anak-anak dari PAUD dan SD antusias ikut kelas tambahan belajar Bahasa Inggris dan berhitung di RPTRA Malinjo.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Semangat Anak-Anak Yatim Piatu Membersihkan Lingkungan CFD Jakarta dari Sampah-Sampah Berserakan
FOTO: Potret Semangat Anak-Anak Yatim Piatu Membersihkan Lingkungan CFD Jakarta dari Sampah-Sampah Berserakan

Yayasan Yatim Mandiri berkolaborasi dengan relawan Operasi Semut menggelar aksi pungut sampah saat CFD Jakarta.

Baca Selengkapnya
Cinta dan Nino Anak Uya Kuya Jualan Gorengan di Amerika, Laris Manis Omsetnya Rp17 Juta
Cinta dan Nino Anak Uya Kuya Jualan Gorengan di Amerika, Laris Manis Omsetnya Rp17 Juta

Terlahir sebagai anak artis sukses dan kaya raya tak membuat Cinta dan Nino manja.

Baca Selengkapnya
Peduli Pendidikan, Perempuan di Jakarta Timur Ini Dirikan Bimbel Gratis Bagi Pemulung
Peduli Pendidikan, Perempuan di Jakarta Timur Ini Dirikan Bimbel Gratis Bagi Pemulung

Perempuan asal Jakarta Timur ini rela memberikan ilmunya secara cuma-cuma kepada anak-anak pemulung di wilayah TPU Pondok Kelapa.

Baca Selengkapnya
Benar-benar Edan! Pengemudi Online Dibegal Diancam Pakai Celurit, Pas Ditangkap Pelakunya Bocah Baru Lulus SD
Benar-benar Edan! Pengemudi Online Dibegal Diancam Pakai Celurit, Pas Ditangkap Pelakunya Bocah Baru Lulus SD

Parah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Kampung Edukasi Sampah di Sidoarjo, Dulu Warganya Individualis Kini Saling Peduli hingga Panen Prestasi
Mengunjungi Kampung Edukasi Sampah di Sidoarjo, Dulu Warganya Individualis Kini Saling Peduli hingga Panen Prestasi

Kampung Edukasi Sampah dibentuk dengan tujuan membuat warganya hidup nyaman dan sehat.

Baca Selengkapnya
Viral Momen Haru Pemuda Atur Jalan Ambulans Lewati Kemacetan, Banjir Pujian
Viral Momen Haru Pemuda Atur Jalan Ambulans Lewati Kemacetan, Banjir Pujian

Dua pemuda ini mengatur jalan agar ambulans bisa melewati kemacetan.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Berdirinya Sekolah dan Klinik Gratis di Cirebon, Ada Bripka Rahmat & Istri
Kisah di Balik Berdirinya Sekolah dan Klinik Gratis di Cirebon, Ada Bripka Rahmat & Istri

Selain menjadi abdi negara, sosoknya menaruh perhatian besar bagi kesejahteraan masyarakat di sekelilingnya.

Baca Selengkapnya