Heboh kasus vaksin palsu, Wali Kota Semarang sidak gudang farmasi
Merdeka.com - Pemberitaan soal penangkapan dua dari belasan pelaku pembuat dan pengedar vaksin palsu membuat Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi gusar dan khawatir. Wali kota yang akrab disapa Hendi itu mendatangi Kantor Instalasi Farmasi milik Dinas Kesehatan Pemkot Semarang di Jalan Seteran Miroto, Semarang, Jawa Tengah.
Begitu tiba di Kantor Instalasi Farmasi, Hendi langsung menemui Helmi Rahayu Kepala Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Pemkot Semarang. Dalam dialognya, Hendi ingin memastikan jika di Kota Semarang tidak ada peredaran vaksin palsu.
Helmi saat ditanya Hendi menyatakan sampai sejauh ini belum ditemukan vaksin palsu di Kota Semarang. Maraknya berita vaksin palsu membuat Balai POM Semarang mulai hari ini menggelar operasi untuk mengantisipasi peredaran vaksin palsu.
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Bagaimana cara BPOM Semarang memeriksa takjil? Fakta itu terungkap setelah tim Kefarmasian dan Perbekalan Medis Dinkes Tulungagung melakukan sidak mengambil sampel makanan dan aneka takjil di area sekitar MAJT Semarang, kamis (4/4).
"Ini sedang dicek Balai POM Semarang. Karena belinya dari pusat. Dari Kemenkes kemudian ke Provinsi dan lalu baru ke Kota. Bahan aktif tidak seperti itu. Tapi dari pembuatan steril bisa sebabkan infeksi. Dua hari bisa ketahuan," terang Helmi Rahayu Selasa (28/6) kepada Hendi.
Saat sidak, Hendi juga mengecek langsung beberapa bagian gudang di Gedung Instalasi Farmasi tersebut. Hendi juga mengecek ribuan vaksin asli yang ada di dalam lemari pendingin atau freezer yang ada di Lantai 2, Gudang Instalasi Farmasi yang berada di depan Lapangan dan Kantor Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang itu.
Hendi menyatakan kepada masyarakat Kota Semarang tidak usah risau dan khawatir terkait penangkapan dua tersangka distributor vaksin palsu di Kota Semarang kemarin. Hendi menjamin jika vaksin yang berada di rumah sakit, puskesmas, klinik dan dokter praktik di Kota Semarang adalah vaksin asli.
"Masyarakat jangan risau. Khususnya warga di Kota Semarang. Di rumah sakit pemerintah, kami jamin, kami pastikan di puskesmas dan rumah sakit vaksinnya adalah vaksin asli. Pasalnya, pengadaan langsung dari produsen kemudian disupport langsung secara resmi dari produsen," ungkap Hendi di sela-sela sidak kepada wartawan.
Hendi juga sudah meminta, baik kepada Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk melakukan pemantauan secara langsung baik di rumah sakit, puskesmas maupun praktik dokter pribadi. Jika ditemukan vaksin palsu supaya langsung dicegah penggunaan dan peredarannya.
"Kalau di dokter praktik pribadi atau swasta di titik mana segera saya minta kepada mereka supaya langsung di-hold (dicegah) peredarannya. Kepada masyarakat jangan panik," pungkasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belum diketahui pasti kasus yang tengah disidik KPK sehingga kantor pemerintahan itu digeledah.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK menggeledah ruang Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota Semarang yang berlokasi di sisi kompleks kantor pemerintahan itu.
Baca SelengkapnyaSelama penggeledahan berlangsung, Mba Ita tak pernah tampak. Meskipun mobil dinasnya terparkir di halaman.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK juga telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam perkara tersebut.
Baca SelengkapnyaSebagimana diketahui, ada tiga kasus sekaligus yang tengah dibidik oleh Komisi Antirasuah.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK juga meminta keterangan Sekretaris Disdik Kota Semarang Erwan Rachmat dan seorang staf lainnya dalam penggeledahan tersebut.
Baca SelengkapnyaSementara keberadaan Wali Kota Semarang belum terlihat. Mba Ita dikabarkan berada di dalam gedung.
Baca SelengkapnyaBelum ada keterangan resmi dari KPK maupun Pemkot Semarang
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu setelah tim penyidik menemukan adanya kasus korupsi pengadaan hingga pemerasan di lingkungan Pemkot Semarang.
Baca SelengkapnyaKPK telah melakukan penggeledahan di sejumlah lokasi yang ada di kota Semarang.
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu menyasar pada puluhan kantor dinas Pemkot Semarang hingga rumah pribadi.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin mengaku belum ada komunikasi dengan wali kota pascapenggeledahan KPK.
Baca Selengkapnya