Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Helikopter Sinarmas dikerahkan padamkan 135 Ha lahan terbakar di Riau

Helikopter Sinarmas dikerahkan padamkan 135 Ha lahan terbakar di Riau Ilustrasi kebakaran hutan. Ilustrasi shutterstock.com

Merdeka.com - Kebakaran lahan dan kebun milik sejumlah masyarakat di sejumlah desa di Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau membuat kabut asap mengepul. Diperkirakan luasnya sekitar 135 hektare, sebagian lokasi bisa dipadamkan melalui darat, ada juga melalui udara menggunakan Helikopter Super Puma.

"Untuk kebakaran yang terjadi di lokasi Desa Lukun itu dibantu pemadaman dengan menggunakan Heli Super Puma. Dilakukan Waterbombing atau bom air dari udara sebanyak 43 kali," ujar Kapolres Kepulauan Meranti ‎AKBP La Ode Proyek kepada merdeka.com, Rabu (14/2).

Helikopter jenis L1 dengan kapasitas‎ 4.500 liter perbuket untuk sekali waterbombing itu dikerakan lantaran lahan yang terbakar merupakan gambut dengan kedalaman 5 meter. Polisi dan TNI kewalahan karena untuk menuju lokasi juga sangat jauh dari jalur darat dan pemukiman.

"Yang terbakar di sana itu lahan gambut, kedalamannya sekitar 5 meter dan lokasi itu semak belukar, tidak ada tanaman. Tidak bisa dipadamkan api itu melalui darat, karena membahayakan petugas. Makanya digunakan Heli dari perusahaan Sinarmas," ucap La Ode.

Tak hanya di hutan, kebakaran lahan juga terjadi di ‎kebun sagu milik sejumlah warga, lokasinya di Jalan Abdul Rahman Desa Tanjung Sari Kecamatan Tebing Tinggi Timur Kabupaten Kepulauan Meranti.

La Ode menjelaskan, luas lokasi area lahan yang terbakar seluruhnya hingga sampai saat ini mencapai135 Hektare. Lokasinya tepat di titik koordinat N 00°53'13.5", dan E 102°47'58.4".

Pemilik Lahan yang terbakar di antaranya, Anuar (57) warga Desa Lukun, Buhari (54) warga Desa Lukun, Abusar (50) warga Desa Centai, Edy Susanto (48) warga Kelurahan Selatpanjang.

"Polisi dan TNI dibantu masyarakat sekitar mendatangi lokasi untuk melakukan pemadaman, api berhasil padam dan kini sedang proses pendinginan. Petugas juga mencatat saksi dan melakukan permintaan keterangan atau introgasi terhadap 4 orang saksi.

Selain itu, polisi juga memasang Police line dan spanduk di dekat lokasi yang terbakar. Untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus kebakaran lahan tersebut, petugas ‎mengumpulkan barang bukti berupa kayu bekas terbakar.

"Kita sudah mengirimkan surat permintaan keterangan terhadap 4 orang selaku pemilik lahan untuk dimintai keterangan atau diperiksa," tegas La Ode.

La Ode menyebutkan, Selasa (13/2) sekitar pukul 13.00 Wib, tim Satgas Gakkum Karhutla Satuan Reskrim Polres Kepulauan Meranti melakukan pemeriksaan lokasi kebakaran yang terjadi untuk mendalami penyelidikan.

"Lahan yang terbakar itu terdapat tanaman Rumbia atau Sagu. Ada juga lahan semak belukar dan tanaman muda, yang merupakan milik beberapa masyarakat, belum ada tersangka dalam kasus ini," katanya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Hektare Lahan Perusahaan Sawit di Pelalawan Terbakar
10 Hektare Lahan Perusahaan Sawit di Pelalawan Terbakar

Dalam melakukan upaya pemadaman, kepolisian mengerahkan 111 orang personel.

Baca Selengkapnya
Diduga Buka Lahan Kebun, Ini Sederet Fakta Kebakaran Hutan di Kabupaten Bengkalis
Diduga Buka Lahan Kebun, Ini Sederet Fakta Kebakaran Hutan di Kabupaten Bengkalis

Kebakaran Hutan di Kawasan Margasatwa Giam Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis diduga ada oknum yang tidak bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.

Baca Selengkapnya
Helikoter BNPB Mendarat Darurat di Area Terbuka Kotawaringin Barat
Helikoter BNPB Mendarat Darurat di Area Terbuka Kotawaringin Barat

Karena bidang landasan tidak kuat menahan beban helikopter, maka terlihat roda bagian depan amblas.

Baca Selengkapnya
300 Hektare Hutan Lindung di Danau Toba Terbakar, Ini Penyebabnya
300 Hektare Hutan Lindung di Danau Toba Terbakar, Ini Penyebabnya

Kepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Pendakian Bukit Anak Dara Sembalun Ditutup Sementara, Ini Alasannya
Pendakian Bukit Anak Dara Sembalun Ditutup Sementara, Ini Alasannya

Kondisi saat ini, api telah berhasil dipadamkan setelah petugas gabungan melakukan pemadaman, baik di kawasan Bukit Anak Dara dan Bukit Selong kawasan Sembalun.

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Ladang Rumput Bandara Adisutjipto Yogyakarta Terbakar, Begini Kondisi Terkininya
Ladang Rumput Bandara Adisutjipto Yogyakarta Terbakar, Begini Kondisi Terkininya

Kebakaran terjadi di area Bandara Adisutjipto Yogyakarta pada Hari Minggu, 30 Juli 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter
FOTO: Perjuangan Petugas Berjibaku Padamkan Karhutla di Ogan Ilir Sampai Kerahkan Helikopter

Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor

"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.

Baca Selengkapnya
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam

Pemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter

Baca Selengkapnya
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.

Baca Selengkapnya