Hidup bos First Travel, gadai rumah, ngontrak sampai punya 'istana'
Merdeka.com - Direktur Utama First Travel Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan sempat merasakan getirnya kehidupan. Pasangan suami istri ini jatuh bangun saat merintis usaha.
Andika-Anniesa memulai usaha mereka dengan menggadaikan rumah peninggalan orangtua. Usahanya gagal. Rumah itu disita bank dan dilelang. Pasangan ini pun terpaksa meninggalkan rumah itu dan mengontrak rumah petak.
Hoki pasangan ini mulai naik setelah beberapa instansi menggunakan jasa mereka sebagai agen umroh. Dari sana order mulai berdatangan hingga akhirnya mereka bisa menyewa gedung di kawasan Radar AURI Depok sebagai kantor pusat. Beberapa tahun kemudian First Travel akhirnya bisa membeli gedung ini menjadi milik mereka.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Bagaimana mereka merintis usaha? Ketika itu ia hanya memiliki sisa uang Rp500 ribu, yang kemudian digunakan untuk modal usaha kue di rumah. Kondisi ini dirasakan berbeda, ketika dirinya bekerja di bank tersebut.
-
Siapa istri Andika Perkasa? Istri Andika Perkasa adalah Diah Erwiany Trisnamurti Hendrati Hendropriyono
-
Bagaimana Dina memulai usaha? Dina benar-benar mulai dari nol, dia mempelajari resep dari internet dan YouTube. Dengan modal Rp300 ribu, Dina memproduksi roti Maryam di kos-kosannya.
-
Kapan pasutri ini membuka usaha? 'Usaha ini bernama Dapur CK dan Kool Kedai yang berdiri beriringan yang hadir di tahun 2017,' tambah Delli.
-
Siapa yang mengalami kejadian tidak menyenangkan? Ia mengungkapkan bahwa ia merasa jatah malunya seumur hidup sudah terpakai di panggung mitoni kehamilan sang istri.
Saat usaha mereka meningkat pesat badai menerpa. Sejumlah jemaah protes tak kunjung diberangkatkan. Akhirnya jemaah membuat laporan ke polisi. Andika dan Anniesa pun dijadikan tersangka. Kini ditahan di Polda Metro Jaya.
Keduanya dijerat dengan pasal berlapis mulai 372 dan 378 KUHP tentang penipuan dan penggelapan serta UU Tindak Pidana Pencucian Uang. Hartanya berupa 6 mobil dan satu rumah mewah disita polisi.
Rumah super mewah itu berada di perumahan elit Sentul City, Bogor, Jawa Barat. Bangunan rumah berlantai dua itu sangat kontras terlihat dari pinggir jalan.
Rumah terletak di Jalan Taman Venesia Selatan, Nomor 99, RT 01 RW 05, Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, itu lebih besar dan mewah dari sekitarnya.
Tiang-tiang berdiameter besar serta dinding bercat putih terlihat dominan. Rumah itu nampak berdiri kokoh, mirip seperti Istana. Di gerbang pintunya membentang sebuah garis polisi. Polisi sudah sempat 'mengobok-obok' rumah tersebut.
Berdasarkan penyelidikan kepolisian, dari 70 ribu jemaah yang mendaftarkan diri dan membayarkan uang perjalanan umrah, baru 35 ribu jemaah yang diberangkatkan. Sementara 35 ribu jemaah lainnya batal berangkat. Diperkirakan First Travel telah mengantongi uang Rp 550 miliar.
Namun anehnya, saat Bareskrim mengusut rekening perusahaan itu hanya tersimpan uang sekitar Rp 1,3 juta. Polisi pun menelusuri aliran rekening ini. Kemungkinan Bos First Travel ini bisa dijerat dengan pasal pencucian uang.
"Harus ada kasus utama dulu, predikat crime, ya nanti setelah itu kita lihat, tetapi kan kemarin yang jadi masalah ketika dicek info terakhir saldo Rp 1,3 juta. Enggak mungkin menurut pelapor, oleh sebab itu Bareskrim sedang melakukan penelitian di perusahaan apa betul cadangan atau sisa saldo hanya tinggal Rp 1,3 juta," jelas Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto, di Gedung Divisi Humas Polri, Senin (14/8).
Kuasa hukum First Travel, Eggy Sudjana menegaskan, kliennya tak pernah menyetorkan uang nasabah ke koperasi Pandawa hingga mengakibatkan gagal memberangkatkan umrah. Eggy mengaku sejauh ini belum mengetahui dana calon jemaah umrah tersebut.
"Klien saya sudah jelas hal itu dibantah. Tidak pernah Andika (Presiden Direktur First Travel) bilang," kata Eggy di Jakarta, Sabtu (12/8).
Eggy mengaku sempat bertemu pihak dari Kementerian Agama, kepolisian, dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) beberapa hari lalu. Kesepakatan yang dicapai yakni jemaah akan diberangkatkan umrah. Kesepakatan itu diambil sebelum izin First Travel dicabut.
"Dalam kurun waktu November hingga Desember. Masing-masing 5.000 sampai 7.000 jemaah per bulannya," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perjuangan istri temani suami dari nol viral di media sosial. Dari ngontrak rumah hingga sukses.
Baca SelengkapnyaMantan suami Dewi Perssik, Angga Wijaya, sukses menikahi pengusaha cantik Nurul Kamaria alias Anna.
Baca SelengkapnyaKisah tragis seorang tuna wisma yang sudah hidup di jalanan selama puluhan tahun.
Baca SelengkapnyaBanyak selebriti Tanah Air yang berdarah-darah saat merintis karier atau sedang tak ada pekerjaan syuting
Baca SelengkapnyaHidup pas-pasan tak menghalangi seseorang untuk bermimpi menjadi orang sukses.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka di balik kesuksesannya, Bendahara Umum DPP Partai Nasdem itu sempat menjadi seorang sopir dan berasal dari keluarga tidak berkecukupan.
Baca SelengkapnyaMeski terlahir dari keluarga biasa jika terus berusaha dan bekerja keras, tentu akan menghasilkan sesuatu yang bernilai.
Baca SelengkapnyaBak sudah jatuh, tertimpa tangga. Dia menjadi seorang pengangguran dan kembali ke Tanah Air saat terjadi krisis moneter.
Baca SelengkapnyaKekayaan Haji Isam seperti tak berseri. Label sebagai orang paling kaya di Kalimantan dibuktikan dengan langkah Haji Isam membeli pesawat Boeing.
Baca SelengkapnyaDi balik nama besar Joglosemar sebagai salah satu moda transportasi umum populer di Yogyakarta, ternyata ada kisah menarik dari sang pemilik.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka jika Ashanty dan Anang pernah nyaris berpisah di awal pernikahan.
Baca SelengkapnyaTahun 2011 dia masih menjadi buruh kasar dan tanpa sengaja bertemu dengan Johan Maulana, penambang batubara Kalimantan.
Baca Selengkapnya