Hidupkan Tradisi, Wapres Ma'ruf Dukung Program Magrib Mengaji
Merdeka.com - Juru Bicara Wakil Presiden Maruf Amin, Masduki Baidlowi mendukung bila tradisi baik mengaji sehabis Magrib diprogramkan lagi oleh calon kepala daerah yang bertarung dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember 2020. Ia menilai program tersebut dapat membangkitkan lagi tradisi yang banyak hilang tersebut di masyarakat, khususnya umat Islam.
"Mengaji sehabis Magrib itu kan tradisi lama, zaman sebelum ada televisi, radio, gawai. Kalau dulu orang setelah Magrib mengaji, sekarang nonton TV, main ponsel dan game online, jadi kalau itu mau dihidupkan lagi, saya kira baik sekali, saya sangat mendukung," ujar Baidlowi dalam pernyataan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, dilansir Antara, Selasa (27/10).
Baidlowi mengatakan tradisi Salat Magrib berjemaah yang dilanjutkan mengaji sampai waktu Salat Isya berjemaah bisa membentuk bangsa Indonesia menjadi bangsa yang baik.
-
Apa itu sholat jamak maghrib dan isya? Sholat jamak takhir maghrib dan isya adalah salah satu bentuk sholat jamak dan keringanan yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala kepada umat Islam untuk menggabungkan dua sholat wajib dalam satu waktu.
-
Siapa yang mengajak sholat berjamaah? Atta Halilintar mengajak Aurel Hermansyah serta kedua anak mereka, Ameena dan Azura, untuk salat berjamaah di ruang keluarga.
-
Bagaimana cara menjamak salat? Jamak takhir adalah melaksanakan dua salat yang dijamak pada waktu salat yang kedua, misalnya melaksanakan salat zuhur dan ahsar pada waktu ashar, atau mengerjakan salat maghrib dan isya pada waktu isya.
-
Bagaimana cara sholat tarawih? Adapun tata cara sholat tarawih adalah sebagai berikut: 1. Mengucap niat sholat tarawih. 2. Niat di dalam hati saat takbiratul ihram. 3. Mengucap takbir saat takbiratul ihram sambil niat di dalam hati. 4. Membaca ta'awuz dan surah Al-Fatihah, kemudian diikuti salah satu surah dalam Al- Quran. 5. Rukuk. 6. I'tidal. 7. Sujud pertama. 8. Duduk di antara dua sujud. 9. Bangkit dari duduk, kemudian mengerjakan rakaat yang kedua dengan gerakan yang sama. 10. Salam pada rakaat kedua. 11. Istighfar dan membaca kamalin.
-
Apa itu Sholat Jamak? Sholat jamak sendiri adalah mengumpulkan dua sholat fardhu yang dikerjakan dalam satu waktu.
-
Bagaimana cara mengerjakan sholat jamak takhir maghrib dan isya? Berikut cara sholat jamak takhir dzuhur dan ashar yang bisa Anda lakukan:1. Membaca niat. 'Ushollii fardlozh maghribi tsalaatsa raka'aatin majmuu'an ma'al ‘isyaa’i jam'a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta'aalaa.'Artinya: 'Aku berniat sholat maghrib tiga rakaat yang dijama' dengan isya, dengan jamak takhir, fardu karena Allah Ta'aala.'2. Takbiratul ihram dan melaksanakan sholat dzuhur 3 rakaat seperti biasa.3. Setelah sholat maghrib selesai, kemudian berdiri lagi untuk menunaikan sholat isya 4 rakaat.4. Membaca niat. 'Ushollii fardlozh 'isyaa'i arba'a raka'aatin majmuu'an ma'al magribi Jam'a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta'aalaa.'Artinya: 'Aku berniat sholat isya' empat rakaat yang dijama' dengan magrib, dengan jamak takhir, fardu karena Allah Ta'aala.'5. Kemudian menunaikan sholat ashar 4 rakaat seperti biasa hingga salam.
"Ajaran agama yang rahmatan lil alamin diajarkan di situ, saat anak-anak mengaji. Bahkan yang lebih senior biasanya setelah Isya masih mengaji kitab yang lebih dalam. Itulah tradisi kita dulu," kata Baidlowi.
Ia mengatakan, dalam kegiatan kampanye atau pilkada, calon kepala daerah memang selayaknya mengusung program yang juga menyentuh aspek religi. Menurut Baidlowi, proses demokrasi tidak harus selalu diisi kampanye yang berisi program pembangunan semata seperti ekonomi atau infrastruktur, tapi juga pembangunan manusia yang berakhlak, dengan landasan keagamaan.
"Mengaji tentu saja dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Itu sangat luar biasa, saya sangat mendukung," katanya.
Sementara itu, Ketua Komisi Dakwah MUI Pusat, KH Cholil Nafis mengatakan hal senada. Program itu patut didukung.
"Saya kira itu program yang baik dan patut didukung, mengaji setelah Magrib sampai Isya itu memang budaya dan tradisi yang harus dilestarikan, kalau yang sudah bisa baca ya baca Alquran, kalau belum bisa baca, ya murojaahnya, atau mengulang," ujar Cholil.
Ia mengatakan, penerapan program itu juga harus disesuaikan kondisi masyarakat di masing-masing daerah.
"Tentunya program ini hanya berlaku untuk keluarga muslim. Memang sangat baik kita lestarikan setiap Magrib itu semua kembali ke rumah, atau bisa juga mengaji di langgar (musala) atau masjid terdekat," kata Cholil.
Selain itu, kata dia, perlu ada pengaturan juga waktu mengaji dan waktu belajar di sekolah. Selama pandemi Covid-19, kata Cholil, masyarakat mungkin lebih banyak melakukan kegiatan di dalam rumah, namun setelah pandemi bisa saja kegiatan kembali dilakukan di rumah ibadah.
"Nanti mungkin ada perubahan setelah pandemi, kepala daerah juga perlu aktif menghidupkan kembali kegiatan di masjid-masjid dan musala," ujarnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ma'ruf meminta semua pemangku kepentingan untuk konsisten mengembangkan moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaPerayaan Idul Fitri di berbagai daerah biasanya dipadukan dengan kebiasaan masyarakat justru menguatkan semangat toleransi.
Baca SelengkapnyaDengan beragam budaya yang ada di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi yang berbeda-beda dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, tantangan ke depan sangat banyak bukan hanya persoalan kemakmuran dan keadilan.
Baca SelengkapnyaMegawati berharap momen Lebaran bisa dimaknai tidak sekadar hari kemenangan, setelah menahan haus dan lapar selama puasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaWapres Ma’ruf Amin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan dari seluruh pihak yang telah membantunya menjalankan program-program pemerintah.
Baca Selengkapnya“Alhamdulillah kami dari Majelis Dzikir Hubbul Wathon sudah 8 kali diberi amanah melaksanakan zikir istana 1 Agustus,” kata Ahyad.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menilai tidak ada pertentangan antara mengusung perubahan dengan melanjutkan.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia dengan pelbagai sikap perdamaian.
Baca SelengkapnyaSejak tahun 2004, pemerintah menegaskan bentuk wakaf tidak hanya sebatas tanah, tetapi juga harta benda lainnya, termasuk uang.
Baca SelengkapnyaDiselenggarakannya muktamar sufi di Indonesia bukti bahwa Islam Indonesia ini bukanlah pinggiran.
Baca Selengkapnya