Hilang 8 hari, bocah di Surabaya ditemukan tewas dalam sumur
Merdeka.com - GA, bocah 8 tahun warga Jalan Bendul Merisi Gang Makam Surabaya, yang dilaporkan hilang oleh orang tuannya sejak 14 Mei lalu, hari ini ditemukan tewas di dalam sumur milik tetangga.
Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Wonocolo Surabaya Inspektur Polisi Dua Murjiani menerima laporan dari Supari, penghuni rumah yang mengeluh tentang sumurnya yang berlokasi di halaman belakang berbau menyengat.
"Ada atap di belakang rumahnya yang selama ini terpasang untuk menutupi sumur. Saat Supari pulang dari mudik tadi pagi juga terlihat ambrol. Setelah kami selidiki, di dalam sumur terdapat jasad bocah yang pada sepekan lalu dilaporkan hilang oleh orang tuanya," ungkapnya di Surabaya, Jumat (22).
-
Di mana lokasi sumur tempat wanita tua tersebut jatuh? Peristiwa itu terjadi di rumahnya Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimurni, Kecamatan Pondokmelati, Kota Bekasi.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Penghuni rumah kontrakan berusia 45 tahun itu baru mengetahui terdapat jasad bocah yang tak lain adalah tetangganya sendiri di dalam sumur rumahnya, karena beberapa hari menjelang lebaran telah mudik ke kampung asalnya di Lamongan, Jawa Timur.
Murjiani menggambarkan kondisi korban saat dievakuasi sudah bengkak dan banyak yang rusak akibat berada di dalam sumur selama sepekan.
Menurut dia, rumah korban berada tepat di belakang rumah tetangganya itu.
Dugaan sementara korban terjebur ke sumur di rumah tetangganya setelah bermain layang-layang di atap rumahnya.
"Kami temukan benang layang-layang di sekitar sumur. Kemungkinan korban semula bermain layang-layang di atap rumahnya, lalu berupaya pindah ke atap rumah tetangganya, hingga akhirnya terperosok akibat atap yang diinjaknya rapuh hingga tercebur ke sumur yang ada di bawahnya," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaSebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaBocah Perempuan Tewas Terbungkus Karung di Bekasi, Ditemukan dalam Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaPihak keluarga juga sudah mencari di sekeliling rumah dan lingkungan namun tidak menemukan korban.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaKronologi Bocah Perempuan Ditemukan Tewas dalam Karung, Dibunuh Lalu Dibuang ke Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaSekitar 20 menit, ID akhirnya berhasil diangkat keluar dari sumur tersebut menggunakan tali.
Baca SelengkapnyaKetika itu, sepulang dari rumah kost laki-laki itu terlihat membawa kantung kresek dan koper.
Baca SelengkapnyaSulastri (58) ditemukan meninggal tertimbun lumpur di belakang rumahnya di Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo.
Baca SelengkapnyaDiduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)
Baca SelengkapnyaPembunuh Siswa SMP Tewas di Lapas Palembang, Ada Bekas Jeratan di Leher dan Kaki
Baca SelengkapnyaTersangka awalnya berdalih melahirkan dan membuang bayinya karena mendengar bisikan gaib
Baca Selengkapnya