Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hindari Kekacauan, PPDB Online di Solo Tak Gunakan Sistem Adu Cepat

Hindari Kekacauan, PPDB Online di Solo Tak Gunakan Sistem Adu Cepat Ilustrasi belajar. ©2014 Merdeka.com/shutterstock/donatas1205

Merdeka.com - Kekacauan saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sempat terjadi di Kabupaten Karanganyar beberapa hari lalu. Aturan adu cepat yang diterapkan membuat masyarakat resah hingga warga harus antre dan bermalam di sekolah. Pemerintah Kota Solo pun telah mengantisipasi agar peristiwa serupa tak terjadi di Kota Bengawan.

"PPDB online SD dan SMP di Solo tidak menggunakan sistem adu cepat. Nilai pun tidak lagi menjadi patokan," ujar Kepala Dinas Pendidikan Surakarta, Etty Retnowati, Senin (17/6).

Etty mengatakan, sistem zonasi merupakan satu-satunya patokan untuk menentukan lolos tidaknya peserta PPDB jalur reguler. Namun jika pendaftar melebihi kuota, maka akan dipilih peserta yang berdomisili terdekat dari sekolah. Pihaknya akan menghitung jarak dari RT-nya ke sekolah.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi sudah kita hitung dan masuk ke sistem, peringkatnya berdasarkan jarak rumah," jelasnya.

Terkait adanya kecurangan penggantian alamat domisili dalam kartu keluarga (KK), Etty mengaku sudah melakukan antisipasi. Batas penerbitan KK yang digunakan untuk syarat PPDB ialah setahun terakhir.Sehingga peserta tidak bisa pindah domisili agar diterima di sekolah yang dia inginkan.

"KK harus diterbitkan setahun terakhir," jelasnya lagi.

Lebih lanjut Etty mengemukakan, untuk jalur keluarga miskin (gakin) yang pernah menjadi kontroversi di beberapa daerah, akan dibuat jalur tersendiri. Ia menjamin jalur ini tidak akan mengganggu jalur reguler.

"Untuk kuota jalur gakin ada 30 persen, reguler 60 persen, 5 persen untuk jalur prestasi dan 5 persen untuk siswa yang ikut pindah tugas orang tua. Kalau nanti ada sisa kuota di jalur gakin akan dipakai untuk reguler," terangnya.

Etty menyampaikan, seperti tahun sebelumnya, tahun ini pihaknya tidak akan menggunakan syarat Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Surat Keputusan (SK) Gakin dari Wali Kota Solo menjadi dasar penentuan sebagai keluarga Miskin. Menurutnya, gakin cukup dibuktikan apakah peserta masuk dalam SK Gakin atau tidak.

"PPDB online SD dan SMP di Solo akan digelar 1-3 Juli nanti. Untuk jalur gakin lebih dahulu kita buka pada 19-20 Juni secara online," pungkas Etty.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinilai Lebih Lama, Ini Sederet Kendala dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024
Dinilai Lebih Lama, Ini Sederet Kendala dalam Penerimaan Peserta Didik Baru Tahun 2024

Diduga kekurangan siswa terjadi karena masih adanya paradigma sekolah favorit.

Baca Selengkapnya
Sistem Zonasi Bakal Dihapus, Begini Tujuan Awal Ditetapkan
Sistem Zonasi Bakal Dihapus, Begini Tujuan Awal Ditetapkan

Jalur zonasi ini pertama kali diimplementasikan tahun 2017 pada masa kepemimpinan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas
Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas

Beberapa sekolah kekurangan siswa. Namun kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.

Baca Selengkapnya
110 Ribu Siswa SMP-SMA Baru di Jakarta Diterima Melalui Jalur Prestasi
110 Ribu Siswa SMP-SMA Baru di Jakarta Diterima Melalui Jalur Prestasi

Seleksinya berdasarkan zona prioritas kemudian berdasarkan usia.

Baca Selengkapnya
Pemkot Tangerang Pastikan Keamanan Server PPDB
Pemkot Tangerang Pastikan Keamanan Server PPDB

Pemkot Tangerang memastikan keamanan data server pada PPDB SMP

Baca Selengkapnya
Orang Tua Tak Perlu Panik Bila PPDB Online Gangguan, Ini Solusi yang Disediakan Disdik DKI
Orang Tua Tak Perlu Panik Bila PPDB Online Gangguan, Ini Solusi yang Disediakan Disdik DKI

Orang tua CPDB diimbau tak panik saat melakukan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)

Baca Selengkapnya
Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru
Cerita Miris SD Negeri di Palembang, Lokasi Strategis di Tengah Kota tapi Cuma Dapat 3 Siswa Baru

Minimnya pendaftar disebabkan adanya dua SD Negeri lain yang posisinya berdekatan.

Baca Selengkapnya
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil
Kepesertaan Ribuan Calon Siswa SMA/SMK Negeri di Jabar Dibatalkan, Ini Penjelasan Ridwan Kamil

Ridwan Kamil mengatakan pembatalan itu untuk memberikan pelajaran bahwa semua harus sesuai dan ikut pada aturan yang ditetapkan.

Baca Selengkapnya
Bangunan Baru dan Fasilitas Lengkap, SDN di Semarang Ini Tetap Sepi Peminat
Bangunan Baru dan Fasilitas Lengkap, SDN di Semarang Ini Tetap Sepi Peminat

Semenjak dibuka pendaftaran hanya 10 orang calon siswa yang mendaftar di sekolah tersebut.

Baca Selengkapnya
Warga Terdampak Penonaktifan NIK KTP DKI Tetap Bisa Daftarkan Anak PPDB, Ini Syaratnya
Warga Terdampak Penonaktifan NIK KTP DKI Tetap Bisa Daftarkan Anak PPDB, Ini Syaratnya

Disdik DKI Jakarta membuka pendaftaran PPDB 2024 secara daring jenjang SD hingga SMA pada 10 Juni hingga 4 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Sebut Jakarta Bakal Terus Kekurangan Sekolah, Ini Penyebabnya
Heru Budi Sebut Jakarta Bakal Terus Kekurangan Sekolah, Ini Penyebabnya

Heru tak menampik memang diperlukan adanya perbaikan sistem zonasi

Baca Selengkapnya
Panduan Lengkap Cara Mengisi PDSS untuk SNBP, Simak Langkah-Langkahnya
Panduan Lengkap Cara Mengisi PDSS untuk SNBP, Simak Langkah-Langkahnya

Panduan lengkap untuk mengisi PDSS SNBP 2025 mencakup mekanisme manual dan penggunaan e-Rapor agar proses pengisian menjadi lebih efisien.

Baca Selengkapnya