Hitung cepat sementara KPU, Paslon nomor 2 mengungguli petahana di Pilgub Papua
Merdeka.com - Perhitungan cepat sementara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan, perolehan suara pasangan calon petahana nomor urut satu Lukas Enembe-Klemen Tinal kalah dari paslon nomor dua John Wempi Wetipo-Habel Melkias Suwae.
Berdasarkan data KPU yang diakses per hari Kamis (28/6) pukul 16.10 WIB, perolehan suara paslon nomor satu sebanyak 140.659 atau 46.53 persen. Sedangkan paslon nomor dua mengantongi 161.636 atau setara 53.47 persen.
Angka ini masih dinamis, mengingat rekapan surat suara yang masuk baru berasal dari 1.368 TPS dari total 9.209. Dengan artian data yang masuk baru 14.86 persen.
-
Bagaimana PKB memutuskan soal Pilkada Sumut? 'Nanti tanya Desk Pilkada, saya sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan, karena semuanya diatur oleh Desk Pilkada, Pilkada nanya Desk Pilkada deh saya tidak ikut-ikut,' tegasnya.
-
Bagaimana cara menentukan pemenang Pemilu? Tahapan pemilu adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu untuk menentukan pemimpin dan wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat melalui pemungutan suara.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Siapa yang menentukan Bacagub-Bacawagub PKB? 'Saya sejak keputusan banyak yang harus diambil, dilemanya saya tidak ikut-ikut, saya serahkan ke Desk Pilkada,' kata Cak Imin kepada wartawan di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (21/7).
-
Bagaimana calon terpilih di Pemilu Proporsional Tertutup? Dengan begitu, wakil rakyat terpilih nantinya ditetapkan oleh partai politik berdasarkan nomor urut. Dalam sistem proporsional tertutup, secara teknis pemilih hanya dapat memilih tanda gambar partai saja.
KPU merinci, total surat suara dari 1.378 TPS sebanyak 304.890. Dengan pembagian 301.782jumlah suara sah (98 persen) dan suara tidak sah sebanyak 7.423 (2 persen).
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah daerah di Papua belum melakukan rekapitulasi. Yaitu Kabupaten Asmat, Boven Digoel, Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Keerom, Lanny Jaya, Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Mappi, Mimika, Nduga, Paniai, Pegunungan Bintang, Puncak, Puncak Jaya, Tolikara, Waropen, Yahukimo dan Yalimo.
Sedangkan daerah yang masih melakukan rekapitulasi adalah Biak Numfor, Jayapura, Jayawijaya, Kepulauan Yapen, Kota Jayapura, Merauke, Nabire, Sarmi dan Supiori.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo - Gibran menang tinggi dengan perolehan 378.908 suara
Baca SelengkapnyaSoal perolehan suara Prabowo-Gibran di hitung cepat yang mencapai 59%, JK menilai hasil itu hanya hitungan sementara bukan merupakan hasil akhir Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKPU melakukan rapat rekapitulasi suara untuk Papua Pegunungan, Rabu (20/3).
Baca SelengkapnyaPasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dinyatakan unggul telak dengan perolehan 1.542.346 suara.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan-Muhaimin hanya mendapatkan sebanyak 152 suara.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan-Muhaimin Iskandar unggul dibandingkan dengan Prabowo dan Ganjar di Sumatera Barat
Baca SelengkapnyaTerdapat 6 Provinsi di Papua dengan perolehan yang berbeda-beda
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran memperoleh 90 suara. Ganjar Pranowo - Mahfud MD yang mendapatkan 76 suara. AMIN 61 suara
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran meraih 893.499 suara berdasarkan hasil rekapitulasi KPU terkait Pemilu 2024 di Bengkulu.
Baca SelengkapnyaPada rapat pleno ke-15 rekapitulasi suara Capres Cawapres
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran unggul dengan perolehan 1.964.183 suara
Baca Selengkapnya