Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Honor selangit para dai 'karbit'

Honor selangit para dai 'karbit' Oki Setiana Dewi. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Belum lama ini ramai dibahas di media sosial artis Oki Setiana Dewi mendapatkan petisi yang memprotes penyebutan gelar ustadzah yang disandang oleh artis yang melejit lewat film Ketika Cinta Bertasbih tersebut. Gelar ustadzah yang disandangkan ke Oki dianggap tidak pantas lantaran Oki dianggap belum layak mendapatkan panggilan tersebut.

Tak cuma itu, Oki dianggap pasang tarif terlalu mahal untuk aktivitas dakwahnya. Untuk sekali dakwah, penyelenggara harus siap-siap merogoh kocek puluhan juta rupiah, sebuah angka yang lumayan fantastis untuk mengundang seorang pendakwah.

Petisi dari Change.org yang dibuat oleh seseorang (yang tak menyebutkan nama lengkapnya) itu meminta untuk memboikot acara yang dibintangi oleh Oki. Tak hanya itu, pembuat petisi yang memakai nama samaran ini menuduh Oki sebagai ustadzah abal-abal.

Dalam tuduhan yang dialamatkan kepada Oki, sang pembuat petisi ini memberikan detail alasan pemboikotan Oki, walau tak semuanya disertai dengan bukti akurat dan hanya statement satu pihak saja.

Mendapat berbagai serangan tersebut, Oki pun angkat bicara.

"Beberapa hari terakhir ini saya ditanya tanggapan tentang pertanyaan beberapa teman pada saya. Maaf lahir batin semunya. Doakan saya yang fakir dan bodoh ini menjadi lebih baik dari sebelumnya," kata Oki, Senin 25 April 2016 lalu.

Oki Setiana Dewi mengaku bahwa dirinya tidak pernah meminta untuk dipanggil Ustadzah. Ia hanya mempersilakan apabila masyarakat hanya memanggil namanya tampa embel-embel.

"Saya enggak pernah minta dipanggil apapun. Mau panggil saya adik silahkan, kakak, teteh, mba, nama saya atau apapun. Silahkan, toh itu hanya panggilan dari manusia. Saya hanya fokus terus memperbaiki diri saya dalam segala hal," ucap Oki Setiana Dewi.

Tak cuma Oki, komplain terhadap pendakwah terkait dengan tarif sebelumnya juga dialami oleh Ustaz Solmed atau Soleh Mahmud. Solmed dianggap terlalu 'jual mahal' saat diundang menjadi juru dakwah kepada para TKI di Hongkong, tahun 2013 lalu.

Saat merdeka.com menelusuri petisi tersebut melalui situs website change.org, petisi tersebut telah dihapus. Adapun keterangannya petisi tersebut dikarenakan laporan dari oknum yang dipetisi.

Namun, muncul petisi baru, serupa tapi tidak sama. Sebuah petisi muncul lagi dengan judul 'Stop Tayangan Ustadzah Karbitan Di TV-Mempertanyakan Status Ummul Quro Oki Setiana Dewi'. Petisi tersebut sudah ditanda tangani 1.631 orang.

Solmed pernah diberitakan oleh media lokal Hongkong, jika dirinya membatalkan kunjungannya untuk memberikan tausiyah kepada para pekerja Indonesia yang berada di Hongkong lantaran tarif yang tidak sesuai. Kelompok pengajian Thariqul Jannah mengundang ustad Solmed untuk memberikan tausiyah kepada para pekerja Indonesia yang ada di Hongkong.

Ia membatalkan kunjungannya secara sepihak, karena honor yang diberikan panitia terlalu kecil. Menurut media tersebut, Solmed meminta kenaikan honor menjadi Rp 10 juta, sebelumnya ia menyepakati honor sebesar Rp 6 juta. Karena tidak menemui kesepakatan, Solmed pun memutuskan untuk tidak berangkat.

merdeka.com dalam tematik hari ini akan mengangkat para dai muda dengan honor tinggi yang pernah menjadi buah bibir masyarakat. Selamat membaca! (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Kader Gugat SK PDIP Mengaku Dijebak dengan Iming-Iming Rp300 Ribu
5 Kader Gugat SK PDIP Mengaku Dijebak dengan Iming-Iming Rp300 Ribu

Lima kader PDIP mengaku dijebak serta ditipu untuk memberikan tanda tangan

Baca Selengkapnya
Ali Fikri Disebut-sebut Dikembalikan ke Kejagung Buntut Kritik Pimpinan KPK
Ali Fikri Disebut-sebut Dikembalikan ke Kejagung Buntut Kritik Pimpinan KPK

Bahkan keputusan Ali yang dipulangkannya ke Kejagung itu pun bukan kehendaknya.

Baca Selengkapnya
Pengakuan Mengejutkan 5 Kader Penggugat SK PDIP, ini Sosok yang Disebut Menjebaknya
Pengakuan Mengejutkan 5 Kader Penggugat SK PDIP, ini Sosok yang Disebut Menjebaknya

Lima kader PDIP yang melayangkan gugatan SK DPP PDIP mengaku dijebak. Mereka pun mengungkap siapa yang menjebaknya.

Baca Selengkapnya
Firli Bahuri Kembali Dilaporkan atas Kasus Dokumen Korupsi DJKA Bocor, Begini Respons Kapolda Metro
Firli Bahuri Kembali Dilaporkan atas Kasus Dokumen Korupsi DJKA Bocor, Begini Respons Kapolda Metro

Firli Bahuri kembali dilaporkan terkait kasus bocornya dokumen dugaan suap DJKA.

Baca Selengkapnya
Eks Pegawai BPOM jadi Tersangka Gratifikasi Rp3,4 M, Duitnya Dipakai untuk Lengserkan Penny Lukito
Eks Pegawai BPOM jadi Tersangka Gratifikasi Rp3,4 M, Duitnya Dipakai untuk Lengserkan Penny Lukito

Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai BPOM berinisial SD menjadi tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: NGAMUK! DPR Sikat Dirut KAI Didiek Hartantyo Anti Kritik & Bikin Karyawan Sengsara
VIDEO: NGAMUK! DPR Sikat Dirut KAI Didiek Hartantyo Anti Kritik & Bikin Karyawan Sengsara

Anggota DPR dari fraksi PDIP Mufti Anam menyentil Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo

Baca Selengkapnya
MAKI akan Gugat Keppres Jokowi soal Pemberhentian Firli Bahuri dari Ketua KPK
MAKI akan Gugat Keppres Jokowi soal Pemberhentian Firli Bahuri dari Ketua KPK

Boyamin meminta Kementerian Sekretariat Negara segera memublikasikan isi Keppres Pemberhentian Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya
Kader PDIP Polisikan Pihak yang Jebak soal Gugatan SK Perpanjangan Kepengurusan
Kader PDIP Polisikan Pihak yang Jebak soal Gugatan SK Perpanjangan Kepengurusan

Pasal disangkakan terhadap terlapor yaitu tindak pidana fitnah yang diatur di Pasal 311 KHUP dengan ancaman pidana penjara 4 tahun.

Baca Selengkapnya
90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan
90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan

Sebanyak 90 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga terlibat pungli di Rutan KPK bakal dipecat

Baca Selengkapnya
Polisi Mulai Usut Kasus Kebocoran Dokumen DJKA yang Dibawa Firli Bahuri, Pelapor Diperiksa
Polisi Mulai Usut Kasus Kebocoran Dokumen DJKA yang Dibawa Firli Bahuri, Pelapor Diperiksa

Edy selaku pelapor berharap penyidik segera memeriksa Firli Bahuri bersama pengacaranya, Ian Iskandar selaku terlapor dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya
Firli Bawa Dokumen Kasus Suap Proyek Kereta Api di Sidang Praperadilan, Begini Penjelasan KPK
Firli Bawa Dokumen Kasus Suap Proyek Kereta Api di Sidang Praperadilan, Begini Penjelasan KPK

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menjelaskan dokumen tersebut didapatkan Firli saat masih menjabat sebagai ketua KPK.

Baca Selengkapnya
Dewas Jatuhkan Sanksi Berat Koordinator Kamtib Rutan KPK, Terbukti Terima Suap
Dewas Jatuhkan Sanksi Berat Koordinator Kamtib Rutan KPK, Terbukti Terima Suap

menjatuhkan vonis terhadap Koordinator Kamtib rutan KPK, Sopian Hadi dengan sanksi etik berat

Baca Selengkapnya