Honorer Pemprov NTB diciduk Satpol PP saat main 'game online'
Merdeka.com - Seorang pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat terjaring saat razia penertiban oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Pelaku terjaring saat sedang berada di sebuah "game online center" Kota Mataram.
"Alasannya, dia sedang mencari data, tetapi setelah dicek ternyata sedang main 'game online'," kata Kepala Seksi Operasi Pengendalian Satpol PP Kota Mataram Bambang E Yd usai razia di seputar Kota Mataram, Senin (22/9), seperti dilansir Antara.
Pegawai berinisial AW itu tercatat sebagai pegawai di lingkungan Pemerintahan provinsi NTB. Satpol PP Kota Mataram pun langsung berkoordinasi dengan aparat Pemprov NTB usai memergoki PNS tersebut.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Dimana lokasi penangkapan para pelajar? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
"Setelah kami berkoordinasi dengan pihak Satpol PP Provinsi NTB terkait AW, diakui bahwa dia selalu bermasalah, membolos saat jam kerja, juga pernah 'menggelapkan' beberapa barang inventaris milik pemerintah," ungkap Bambang.
Bambang menambahkan, status AW di lingkungan Pemprov merupakan pegawai tidak tetap (PTT). "Dia sering dipindahtugaskan dari satu bagian ke bagian lainnya karena dia dikenal selalu membuat ulah," katanya.
Sehubungan hal tersebut, Satpol PP Kota Mataram akan menyerahkan AW kepada pihak Satpol PP Provinsi NTB. "Karena dia di lingkungan pemerintahan provinsi, maka diserahkan langsung kepada Satpol PP provinsi untuk ditindaklanjuti," ucap Bambang.
Razia yang digelar Satpol PP Kota Mataram sebenarnya bertujuan untuk menjaring para pelajar yang kerap membolos saat jam sekolah. Namun saat beroperasi, Satpol PP Kota Mataram justru menemukan seorang pegawai sedang asik bermain "game online".
Dalam razia tersebut, tidak sedikit pelajar ikut terjaring, sejumlah siswa dari tingkat sekolah menengah pertama hingga atas berhasil diamankan Satpol PP Kota Mataram.
"Sekitar 30 orang berhasil diamankan, termasuk seorang pegawai," ujarnya.
Pelajar yang berhasil dijaring Satpol PP itu kebanyakan masih menggunakan seragam sekolah. "Kami akan menghubungi pihak sekolah masing-masing pelajar," katanya.
Setelah seluruh pelajar didata, pihaknya akan menghubungi sekolah dan orang tua siswa untuk dibina dan diawasi lebih baik lagi. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyita satu unit ponsel yang digunakan pelaku saat bermain slot.
Baca SelengkapnyaJudi online benar-benar merusak kehidupan pelakunya
Baca SelengkapnyaBey memastikan, ASN yang mendapat sanksi nantinya setelah terbukti menjadi pemain judi online.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap seorang pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) terkait kasus judi online.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Viada Hafid buka suara soal anak buahnya terlibat judi online.
Baca SelengkapnyaMereka mengaku tergiur dengan imbalan yang diterima.
Baca Selengkapnyapihaknya akan berkoordinasi dengan Divhubinter Mabes Polri untuk mengejar bandar-bandar judi.
Baca SelengkapnyaMendagri mengatakan pembahasan sanksi untuk ASN yang terpapar judi daring perlu dibicarakan dengan kementerian/lembaga lain.
Baca SelengkapnyaTNI saat ini tengah fokus melakukan penyuluhan terhadap judi online.
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini bermula dari patroli siber yang mendeteksi adanya aktivitas mencurigakan di situs tersebut sejak 14 November 2024.
Baca SelengkapnyaGame slot yang diduga dimainkan Cinta Mega bisa buat kecanduan judi dan kurang isi uang tabungan.
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR juga mengingatkan agar PPATK memiliki komitmen yang konkret dalam memberantas kasus judi online.
Baca Selengkapnya