Hotel JW Marriott dan Shangri-LA di Surabaya diteror bom
Merdeka.com - Dua hotel bintang lima di Surabaya, Hotel JW Marriott yang berlokasi di Jalan Embong Malang dan Hotel Shangri-La di Jalan Mayjend Sungkono mendapat ancaman teror bom, Senin (23/11).
"Benar kami menerima isu ada teror bom di hotel di Surabaya," ujar Kasat Reskrim Polrestabes AKBP Takdir Mattanete ketika dikonfirmasi wartawan.
Seluruh pintu masuk dan keluar Hotel JW Marriott sempat dijaga ketat aparat dengan memeriksa tamu hotel yang masuk menggunakan alat detektor. Di pintu utama masuk hotel juga ditempatkan anjing pelacak sekaligus memeriksa mobil untuk menghindari hal tak diinginkan.
-
Bagaimana bom itu hilang? Pada tanggal 5 Februari 1958, dua pesawat jet milik Angkatan Udara, bertabrakan. Salah satu pesawat tersebut membawa bom termonuklir Mark 15, karena peristiwa ini kemudian bom tersebut hilang dan belum ditemukan sampai sekarang.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Apa yang ditemukan? Tulang manusia yang ditemukan pekerja proyek di sekitar lokasi pembangunan memorial Living Park Rumoh Geudong di Gampong Bilie Aron, Glumpang Tiga, Pidie, beberapa waktu lalu.
-
Kenapa bom itu dibiarkan? 'Saya tidak mengatakan bahwa benda tersebut hilang dalam jangka waktu yang lama karena menurut saya benda tersebut tidak hilang,'
-
Dimana objek misterius itu terdeteksi? Tiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan.
-
Bagaimana Masjid Raya Imanuddin selamat dari bom? Kemudian bom kedua dijatuhkan di atas kubah masjid dan mengenai bangunan utama, namun anehnya bangunan tidak hancur.Ledakan hanya merusak sebagian kecil masjid, sehingga kubah dan bangunan utama tetap utuh seperti sedia kala.
Sedangkan, pantauan di Hotel Shangri-La, satu unit mobil Gegana Polda Jatim disiagakan dan sejumlah anjing dari unit K-9 juga terpantau melakukan penyisiran.
Pengamanan pintu masuk hotel juga diperketat dan sejumlah anggota kepolisian Satuan Brimob Polda Jatim tampak berjaga-jaga di sekitar hotel.
Tidak ada kepanikan dari tamu hotel dan aktivitas kepada layanan pengunjung tetap dilakukan seperti hari-hari biasanya.
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP Lily Jafar mengatakan bahwa terjadinya ancaman sekitar pukul 15.30 WIB melalui kiriman faksimile yang diterima Polda Jatim.
"Jadi informasi yang masuk ke hotel itu melalui faksimile Polda Jatim bahwa ada bom di hotel JW Marriott dan Shangri-La," ucapnya kepada Antara.
Namun setelah beberapa jam penyisiran, tak ditemukan bom ataupun benda mencurigakan lainnya.
"Di kedua hotel tetap dijaga polisi sampai batas waktu yang belum ditentukan," kata perwira menengah tersebut.
Sementara itu, tim dari Satreskrim Polrestabes sudah diperintahkan untuk mencari dan menangkap peneror ancaman bom di kedua hotel tersebut. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"7 laki-laki positif dan 3 wanita positif methamphetamine dan amphetamine, total 10 orang yang positif," kata Humas BNN Surabaya.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga bersumber dari sisa temuan bahan ledakan yang akan dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Baca SelengkapnyaBelum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut terjadi.
Baca SelengkapnyaSejumlah tamu hotel harus dievakuasi dan tim Gegana Brimob Polda Sulsel diturunkan untuk melakukan sterilisasi.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar: Ledakan di Semen Padang Hospital Dipicu Percikan Api pada Pengerjaan Instalasi AC
Baca SelengkapnyaLedakan berasal dari sisa bahan peledak yang akan dimusnahkan.
Baca SelengkapnyaDua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.
Baca SelengkapnyaSaat ini api sudah berhasil ditangani oleh petugas.
Baca SelengkapnyaSebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan.
Baca Selengkapnya