Hotel Novita Jambi kebakaran, PHRI evaluasi standar keamanan hotel
Merdeka.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jambi akan mengevaluasi standar dalam tindakan keamanan atau safety yang dilakukan pihak Hotel Novita Kota Jambi terhadap tamu dan pengunjung menyusul insiden kebakaran yang terjadi pada hotel tersebut, Senin (10/4).
"Kami mencoba mengevaluasi terkait standar untuk keamanan tamu dan pengunjung, evaluasi yang akan dilakukan ini tentunya masih menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian," kata Wakil Ketua Bidang Perhotelan pada PHRI Jambi, Dedy Warja seperti dikutip Antara.
Evaluasi yang akan dilakukan tersebut kata dia, lebih terhadap standar operasional prosedur yang dilakukan manajemen hotel dalam penanganan keamanan tamu jika terjadi insiden kebakaran dan lainnya.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Siapa pemilik hotel di Bali yang terbengkalai? Hotel yang memiliki luas wilayah yang sangat besar ini disebut-sebut sebagai kepunyaan Hutomo Mandala Putra yang juga dikenal sebagai Tommy Soeharto.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
Hotel Novita yang telah melepaskan diri dari Accor Group Managemen itu dulunya menyandang predikat hotel berbintang 4, dengan menyandang predikat itu tentunya pihak hotel telah memiliki standar tindakan keamanan yang harus dilakukan kepada tamu hotel jika terjadi sebuah insiden.
"Novita itu dulunya hotel bintang 4, tentunya standar sudah ada, kami yakin pelayanan sudah bagus, tapi saat terjadi insiden kebakaran itu kan masih pagi sehingga kondisi stafnya masih sedikit," ujar Dedy.
Saat kebakaran yang melanda hotel yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Kota Jambi itu, pihaknya langsung turun ke lokasi dan mengecek kondisi terkait dengan evakuasi tamu serta barang berharga milik tamu hotel.
Akibat insiden kebakaran hebat yang melanda Hotel Novita itu menurut Dedy, menjadi pembelajaran terhadap industri perhotelan lainnya yang berada di Kota Jambi agar melengkapi operasional yang memadai untuk penanganan bila terjadi sebuah insiden.
"Ini menjadi pembelajaran buat perhotelan, kami sebagai organisasi yang mewadahi perhotelan tentunya selalu mengingatkan ke pihak manajemen hotel soal pentingnya 'in action safety'," katanya menjelaskan.
Hotel Novita yang berlokasi di jalan Gatot Subroto, Kecamatan Pasar Jambi, Kota Jambi, pada Senin sekitar pukul 04.00 WIB, terbakar. Petugas Damkar butuh belasan jam untuk memadamkan api.
Saat terjadi kebakaran, tamu hotel yang dievakuasi hanya ditempatkan di masjid. Banyak barang mereka yang tidak terselamatkan. Sejumlah tamu pun mempertanyakan soal standar evakuasi ini pada manajemen gedung.
Selain itu sampai saat ini pun belum bisa diketahui penyebab kebakaran hotel tersebut. Pihak dinas pemadam kebakaran dibantu kepolisian dan TNI terus bersama sama mencoba memadamkan api yang membakar hotel yang terletak di pusat Kota Jambi itu.
Puluhan mobil dari Damkar Kota Jambi dan dibantu dari mobil water canon milik Polda Jambi kemarin dikerahkan untuk memadamkan api di atas bangunan hotel dan api terlihat masih terus membakar satu per satu ruangan dan kamar hingga ke atap hotel itu.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menyebut, pihaknya sudah tiga kali melayangkan surat kepada pengelola hotel.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kepolisian masih terus bekerja mencari tahu asal muasal kemunculan api dan penyebab kebakaran.
Baca SelengkapnyaRatusan warga yang terdampak kebakaran diamankan ke posko pengungsian di halaman RSUD Kebayoran Lama.
Baca SelengkapnyaSebanyak 400 hangus terbakar dan 1.000 orang dilaporkan mengungsi imbas kebakaran di Penjaringan.
Baca SelengkapnyaEnam orang menjadi korban. Tiga orang meninggal dan tiga orang lain terluka
Baca SelengkapnyaVideo itu beredar di media sosial dan memperlihatkan lantai kamar hotel penuh pecahan kaca.
Baca SelengkapnyaAsap hitam pekat tampak membumbung tinggi dari arah ruangan Samapta.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran berasal dari lantai 5 rumah sakit. Lokasi yang terbakar adalah area dapur.
Baca SelengkapnyaApi besar diduga berasal dari sofa di lantai dua yang terbakar
Baca SelengkapnyaApi kebakaran hotel di Melawai diduga berasal dari lantai 2 hotel.
Baca SelengkapnyaHeru berkeliling posko sembari melihat dan menyapa warga. Sesekali warga nampak menyampaikan keluh kesahnya ke Heru Budi.
Baca SelengkapnyaKebanyakan pasien berusia lanjut. Baik pria maupun wanita. Mereka sementara menempati area halaman depan.
Baca Selengkapnya