Hotel Tower gelar Upacara Percaruan untuk 'Buang Sial'
Merdeka.com - Hotel Tower di Klungkung, Bali, tempat keluarga korban I Gusti Bagus Karpica, menginap rencananya akan menggelar prosesi upacara pembersihan atau percaruan.
Rencananya, percaruan awal dilakukan hanya di halaman dan depan kamar 221 tempat ditemukan keluarga Gusti Karpica tewas terbakar. Itu dilakukan pada Senin (26/01) mendatang, tepat saat hari Kajeng Kliwon di Bali.
"Upacara percaruan biasa saja. Setidaknya untuk keselamatan arwah dan pembersihan dari kesialan di lingkup hotel," kata salah seorang karyawan Hotel Tower di Klungkung, Sabtu (24/1).
-
Apa saja yang dibersihkan saat memandikan jenazah? Bersihkan giginya, lubang hidung, lubang telinga, celah ketiaknya, celah jari tangan, dan kaki serta rambutnya.
-
Apa yang dilakukan setelah pemakaman? Kapal Mae Abato berputar mengelilingi lokasi pemakaman jenazah sebanyak tiga kali sambil membunyikan peluit kapal.
-
Bagaimana cara merayakan Hari Pemadam Kebakaran? Perayaan ini biasanya melibatkan serangkaian acara dan kegiatan yang dirancang untuk membangun kesadaran akan peran penting pemadam kebakaran dalam masyarakat.
-
Apa yang ditemukan di pemakaman? Penduduk setempat di Tarsus, Turki sangat gembira ketika secara tak sengaja menemukan sebuah guci keramik kuno yang lebih dari 1.100 koin perak kuno saat tengah melakukan penggalian pemakaman.
-
Apa yang ditemukan di situs pemakaman? Di pantai yang sekarang menjadi tempat terpopuler ini, para arkeolog menemukan kerangka sekitar 200 orang yang diyakini merupakan anggota komunitas Kristen sejak abad ke-6.
-
Kenapa jenazah harus dimandikan? Setiap orang yang meninggal harus dimandikan dengan tujuan agar kembali kepada Allah dalam keadaan bersih dan suci.
Dikatakannya, setelah nanti proses penyidikan selesai baru dilakukan percaruan kembali sekaligus upacara pengelapan atau pembersihan di dalam kamar tempat korban menginap.
"Maaf pak jangan tulis nama saya. Soalnya pimpinan dan beberapa staff ikut dalam proses penguburan korban di Karangasem," ujarnya.
Dikatakannya, bahwa hotel yang berisi 18 kamar itu, saat malam sekitar pukul 21.00 WITA, terjadi pemadaman listrik. Bahkan korban sempat meminta lilin, namun karena tidak ada diberikan lampu senter.
"Terakhir, korban minta lampu penerang karena mati lampu pada Kamis malam," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Haul adalah peringatan kematian seseorang dalam tradisi Islam yang biasanya diadakan setahun sekali.
Baca SelengkapnyaMarari Sabtu merupakan suatu acara ibadah adat Batak Toba yang dilaksanakan setiap hari Sabtu.
Baca SelengkapnyaTahlilan digelar setiap hari hingga tujuh hari kematian.
Baca SelengkapnyaZiarah kubur menjadi satu kegiatan yang lazim dilakukan umat Islam.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah alasan orang-orang di Cirebon menantikan dan merasa bergembira di tanggal tersebut.
Baca SelengkapnyaUpacara Melasti di Pantai Parangtritis berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan
Baca SelengkapnyaWarga keturunan Tionghoa sibuk membersihkan patung di Wihara Amurva Bhumi.
Baca SelengkapnyaTradisi dilakukan pada 14 Rabiul Awal di tempat-tempat keramat yang dianggap suci.
Baca SelengkapnyaUsai Salat Idul Fitri 1445 Hijriah, TPU Karet Bivak dibanjiri warga yang melakukan ziarah.
Baca SelengkapnyaMelihat prosesi upacara pemakaman di Tana Toraja, provinsi Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaMemandikan jenazah termasuk kewajiban bagi umat Muslim.
Baca SelengkapnyaMalam ini ada dua kirab pusaka dalem yang digelar di Kota Solo.
Baca Selengkapnya