Hujan deras, dua bocah tewas tertimpa tembok rumah
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur permukiman warga di Kelurahan Talang Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandarlampung menyebabkan dua bocah tewas tertimpa tembok yang runtuh akibat hujan.
Korban tewas bernama Jihad Bisma (9) dan Imam al Mustada (9). Sedangkan empat bocah lainnya mengalami luka-luka, yaitu Yuda, Renal, dan Rohman, serta satu orang bocah lagi yang belum diketahui identitasnya. Demikian dikutip Antara.
Tembok yang runtuh itu terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut, dan daerah sekitarnya sejak Kamis sore hingga malam hari.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Apa yang diderita dua bocah itu? Kedua bocah ini mengalami infeksi tulang langka yang disebabkan virus cacar.
-
Siapa yang terdampak banjir lahar? 'Semua korban harus diterima dan diberikan perawatan. Soal biaya, nanti pemerintah daerah akan mencarikan solusi,' katanya dihubungi dari Padang, Minggu.
-
Apa yang ditemukan di banjir? Seekor ular muncul di tengah banjir yang merendam permukiman warga di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, (1/12/2023).
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
Belum diperoleh konfirmasi dari pihak kepolisian dan aparat terkait, mengenai musibah yang mengakibatkan korban jiwa tersebut.
Hujan deras di Lampung mengakibatkan pula sejumlah ruas jalan utama mengalami kebanjiran, dan menimbulkan kemacetan kendaraan yang melewatinya. Sejumlah rumah warga di kawasan Telukbetung dan daerah lain terendam air, beberapa rumah rusak dan terbawa arus air yang deras. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga anak tewas tertimpa tembok roboh SMK Negeri 1 Kota Jambi di Simpang Empat Sipin, Telanaipura, Kota Jambi.
Baca SelengkapnyaSaat hujan, keempat santri tengah bermain handphone di dalam pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaKetiganya bocah berusia 10 tahun, 6 tahun dan 4 tahun
Baca SelengkapnyaHujan deras yang mengguyur daerah tersebut memicu tanah longsor yang menakutkan.
Baca SelengkapnyaDinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) sedang melakukan asesmen rumah terdampak bencana untuk pemberian bantuan.
Baca SelengkapnyaLongsor itu terjadi di dua desa di Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, rumah tersebut terbakar akibat korsleting listrik. Hal itu dikuatkan keterangan dari beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaBencana longsor tersebut dipicu tingginya intensitas hujan yang menggujur kota Padang tanpa henti sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi.
Baca SelengkapnyaTiga petani di Desa Tanjung Alam, Lintang Kanan, Empat Lawang, Sumatera Selatan, disambar petir saat berteduh di pondok ketika hujan deras melanda kawasan itu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat dua mobil melintas di Jalan Lintas Sumatera di Desa Batanghari, Kecamatan Semidang Aji.
Baca Selengkapnya