Hujan tak merata, asap pekat selimuti malam jalanan Palangkaraya
Merdeka.com - Tengah malam Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah diguyur hujan lebat sejak Pukul 23.12 Wita. Kabut asap yang menyelimuti kota ini akibat dampak dari kebakaran hutan lahan mulai berangsur memudar karena guyuran hujan.
merdeka.com melakukan perjalanan tengah malam untuk melihat kondisi dan situasi yang terjadi di kawasan ini. Saat memasuki wilayah Tumbang Nusa, atau tepatnya 40 Km dari pusat kota Palangkaraya arah Banjarmasin, derasnya guyuran hujan sudah tak terasa.
Di wilayah ini, kabut asap justru makin tebal. Tidak hanya itu, aroma pekat asap dari kebakaran lahan gambut sangat menyengat di hidung.
-
Dimana saja kabut asap terjadi? Biasanya, kejadian ini terjadi di beberapa wilayah Indonesia.
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
-
Mengapa perjalanan kereta terlambat? Banjir merendam rel kereta api antara Stasiun Kebayoran- Stasiun Pondok Ranji imbas hujan yang terjadi sejak siang tadi, Sabtu (6/7). Akibatnya, perjalanan kereta Commuter Line menjadi terlambat.
-
Siapa yang terdampak kabut asap? Dampak kabut asap dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
-
Bagaimana kabut asap ganggu mata? Hal ini karena adanya debu dan zat iritatif yang terkandung di dalam kabut asap. Oleh karena itu, sediakan obat tetes mata dan pastikan menggunakan kacamata saat beraktivitas di luar rumah, terutama saat sedang menghadaoi kabut asap.
-
Kenapa warga takut lewat jalan Gunung Gelap malam hari? Kabarnya, banyak pengguna jalan yang enggan melintas saat malam hari.
Kondisi ini masih terjadi pada dini hari Pukul 12.17 Wita. Saking tebalnya asap, para pengendara tak berani melaju kencang meski saat tengah malam. Malahan, para pengemudi harus sering-sering membunyikan klakson agar tak bertabrakan dengan pengendara lainnya.
Hujan rupanya tak merata terjadi dini hari ini, di kawasan Jembatan Panjang Tumbang Nusa, rintik hujan mulai terasa. Tapi asap pekat tetap menyelimuti. Sayang, hujan tak turun di titik kebakaran lahan.
Guyuran air hujan hanya berhenti di ujung jembatan Tumbang Nusa, arah jalan ke Kota Banjarmasin.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemacetan terjadi karena para pengendara roda dua berteduh dari hujan di underpass Mampang.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaJarak pandang hanya 200 meter terjadi di dua daerah.
Baca SelengkapnyaBanjir yang berasal dari luapan air Kali Baru itu menyebabkan akses Jalan Raya Bogor tergenang air setinggi 60 cm.
Baca SelengkapnyaHujan yang turun cukup deras mengguyur Jakarta ini juga disertai angin yang kencang.
Baca SelengkapnyaJakarta Macet Parah Jelang Tengah Malam, Ternyata Penyebabnya Karena Hal Ini
Baca SelengkapnyaSudah bertahun-tahun, jalan raya yang kerap dilalui truk-truk tambang di Parung Panjang, Bogor ini mengalami kerusakan parah.
Baca SelengkapnyaBanjir parah menggenangi kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, setelah hujan lebat mengguyur Ibu Kota sejak Kamis dini hari.
Baca Selengkapnya"Ya penyebabnya, sepi dan jalan mulus, pengemudi maunya ngebut," kata Branch Manager Jalan Tol Terpeka Taufiq
Baca SelengkapnyaKabut atau embun terjadi karena suhu permukaan bumi yang lebih dingin dari biasanya.
Baca SelengkapnyaTiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.
Baca SelengkapnyaGenangan banjir yang merendam Jalan Dr. Setiabudi, Pamulang ini terjadi akibat buruknya sistem drainase di kawasan tersebut.
Baca Selengkapnya