Humor Gus Dur: Bermimpi ketemu Bung Karno saat penataran P4
Merdeka.com - Ketika Orde Baru masih berjaya, Gus Dur diikutkan dalam penataran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4). Sampai runtuhnya Orde Baru, Gus Dur memang masih tercatat sebagai salah seorang manggala BP-7. Seperti biasa, saat memasuki ruang penataran, Gus Dur lebih banyak tidur ketimbang mendengar ceramah para menggala, termasuk pada saat diskusi-diskusinya.
Hal itu membuat para peserta penataran emosi. Pada acara sesi diskusi, Gus Dur dibangunkan untuk ikut berbicara.
"Ayo, jangan tidur saja. Ini kita sedang membicarakan demokrasi," kata sang penatar P4, seperti dikutip dari tulisan Mahfud MD dalam buku berjudul, Gus Dur: Islam, Politik, dan Kebangsaan.
-
Siapa Kakek Gus Dur? Kakek Gus Dur dari jalur ibu diakui sebagai ulama besar karena keilmuannya
-
Siapa yang bisa disebut 'Gus'? Gelar ini biasanya diberikan kepada anak kiai atau tokoh agama yang memiliki pemahaman mendalam tentang Islam.
-
Apa karya Gus Pur yang terkenal? Sebagai seorang dalang, ia terkenal akan karyanya yang dinamakan 'Wayang Godhong'. Karya ciptaannya itulah yang ia bawa dalam setiap pementasan.
-
Bagaimana Gus Dur menunjukkan keberagaman? Tak hanya soal kebijakan, bahkan pakaian yang ia kenakan juga menunjukkan keberagaman di mana hal itu menjadi ikonik dari dirinya. Pakaian yang sering ia kenakan adalah baju batik, sarung, dan peci. Hal ini menarik karena beliau adalah santri, kiai, atau ulama, dan pernah menjadi ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Namun, dibanding menggunakan gamis putih panjang yang sering dipakai oleh para habib, ia lebih memilih memakai batik.
-
Siapa yang menginspirasi Gus Pur? Dari pertemuan-pertemuan itu ia ingin memiliki bahasa sendiri untuk bisa disampaikan pada para petani tembakau.
-
Bagaimana Gus Mus menanggapi curhatan para tokoh bangsa? Sejumlah Tokoh Nasional Temui Gus Mus di Rembang, Curhat Kondisi Negeri Ini Mereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
Karena dibangunkan, terpaksa lah Gus Dur berbicara. "Ini diskusi demokrasi ya? Kebetulan, ketika tidur tadi saya bermimpi bertemu dengan Bung Karno, Beliau menjelaskan kepada saya tentang demokrasi yang dipidatokan tanggal 1 Juni," kata Gus Dur memulai pembicaraannya.
Namun belum selesai Gus Dur bicara, para peserta yang lain sudah nyeletuk tidak puas. "Yang serius dong. Ini kan penataran tingkat nasional," kata seorang peserta. "Ya, masak kita mau membahas mimpi," celetuk yang lain. "Ya, yang benar saja, topik serius jangan dibawa ke soal mimpilah," kata yang lain menyahut.
Dari sinilah dengan cerdik dan cerdas Gus Dur kemudian masuk ke soal substansial. "Bagaimana anda-anda ini mau berbicara dan membangun demokrasi, kalau orang bermimpi saja dilarang? Di dalam demokrasi itu ada kebebasan, termasuk bebas bermimpi. Kalau anda berani melarang orang bermimpi pasti anda akan berani melarang orang menggunakan haknya yang lebih penting. Itu bertentangan dengan demokrasi," Kata Gus Dur dengan suara keras dan serius.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengatakan, nilai yang diajarkan oleh Gus Dur terus dijaga dan menjadi bagian perjuangannya.
Baca SelengkapnyaHumor memang lekat dengan mantan Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Baca SelengkapnyaGanjar sedih lantaran tak memiliki momen bersama Gus Dur.
Baca SelengkapnyaPotret nostalgia penuh keakraban tampak dari raut wajah empat Purnawirawan Jenderal TNI beda masa. Salah satunya pernah menjabat sebagai Presiden RI.
Baca SelengkapnyaYenny Wahid sempat santer dikabarkan sebagai kandidat cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaCerita Menhan Prabowo Jadi Salah Satu Orang yang Diizinkan Masuk ke Kamar Gus Dur.
Baca SelengkapnyaDalam cerita tersebut, guru Gus Baha menghadapi seorang kiai yang mengkritik Gus Dur.
Baca SelengkapnyaPresiden ini dikenal sebagai orang tua sekaligus teman yang asyik bagi anak-anaknya. Ia bahkan tak segan meminta maaf kepada sang anak karena merasa bersalah.
Baca SelengkapnyaGus Dur adalah pemimpin yang begitu dicintai rakyat Indonesia karena sosoknya gigih memperjuangkan hak-hak kaum minoritas.
Baca SelengkapnyaDalam sesi tanya jawab, Ganjar mendapat pertanyaan jawab panelis sekaligus dosen Antropologi, Suraya Afiff
Baca SelengkapnyaGanjar disambut meriah warga yang ingin bersalaman dan berswafoto.
Baca SelengkapnyaMomen eks Menkopolhukam Mahfud MD jenguk sahabat baiknya sejak era kepemimpinan Presiden Gus Dur.
Baca Selengkapnya