HUT Korpri, Jokowi ingatkan PNS jangan jadi bagian dari masalah
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menghadiri upacara peringatan HUT ke-45 Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (KORPRI) yang digelar di Lapangan Monas, Selasa (29/11). Selain Jokowi, hadir pula Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, jajaran Polri dan TNI, serta anggota Korpri dari berbagai kementerian/lembaga dan pemerintah daerah.
Dalam pesannya, Presiden Joko Widodo meminta para abdi negara terus melakukan inovasi agar pelayanan publik bisa baik. Berbiaya murah, makin cepat dan memuaskan masyarakat. Jokowi juga mengingatkan pegawai negeri agar tidak menambah masalah.
"Fokuskan energi pada intisari dari pelayanan publik, yaitu memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat. Untuk itu, anggota Korpri haruslah menjadi aset bangsa yang menjadi bagian dari solusi, bukannya bagian dari masalah bangsa," tegas Presiden Jokowi.
-
Siapa yang meminta kinerja ASN Pasuruan berorientasi pelayanan publik? ‘’Maka saya pesan mengenai kinerja kita ke depan yang harus berorientasi pelayanan publik. Pahami dan utamakan kepuasan masyarakat. Bukan kepuasan diri sendiri. Melayani dengan sikap hormat, sopan, cepat, dan ikhlas’’ pesannya.
-
Aturan apa yang dikeluarkan Presiden Jokowi terkait PNS? Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan aturan tentang penyesuaian tata cara kerja baru bagi PNS.
-
Bagaimana Gus Ipul mendorong kinerja ASN Pasuruan? ‘’Maka saya pesan mengenai kinerja kita ke depan yang harus berorientasi pelayanan publik. Pahami dan utamakan kepuasan masyarakat. Bukan kepuasan diri sendiri. Melayani dengan sikap hormat, sopan, cepat, dan ikhlas’’ pesannya.
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Apa target utama Gus Ipul untuk kinerja ASN Pasuruan? ‘’Maka saya pesan mengenai kinerja kita ke depan yang harus berorientasi pelayanan publik. Pahami dan utamakan kepuasan masyarakat. Bukan kepuasan diri sendiri. Melayani dengan sikap hormat, sopan, cepat, dan ikhlas’’ pesannya.
-
Apa tugas utama ASN dalam pemerintahan? Dalam sistem administrasi negara, ASN memiliki peran sentral dalam menyediakan pelayanan publik, menjaga stabilitas pemerintahan, serta mengimplementasikan berbagai program dan kebijakan yang telah ditetapkan.
Menteri PAN-RB Asman Abnur juga memberi pesan khusus pada para PNS. Asman meminta pegawai negara ikut menjaga semangat persatuan bangsa.
"Peringatan HUT ke-45 Korpri ini merupakan momentum yang baik untuk menegaskan kembali keberadaan Korpri sebagai penjaga kebhinekaan serta perekat kesatuan bangsa," kata Asman.
Ada yang unik dari peringatan Hut Korpri tahun ini, setiap instansi mengirimkan perwakilan pegawai negeri memakai pakaian adat daerah. Hal ini dalam rangka menegaskan komitmen Korpri dalam merawat dan menjaga kebhinekaan serta kesatuan bangsa. Selebihnya para peserta upacara menggunakan seragam Korpri.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) 2023 di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).
Baca SelengkapnyaMenteri Anas menginginkan agar kinerja PNS dalam mengurusi birokrasi harus berdampak langsung kepada rakyat.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepada TNI-Polri agar menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Baca SelengkapnyaASN harusnya mengurus hal penting seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan masalah kemiskinan.
Baca SelengkapnyaTomsi menjelaskan, untuk mendapatkan suatu jabatan terbaik harus dibarengi dengan kerja keras dan dedikasi tinggi sebagai abdi masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenteri PANRB, Azwar Anas mengingatkan agar PNS tidak memperpanjang libur lebaran.
Baca SelengkapnyaNetralitas ASN tersebut tidak sama dengan golongan putih (golput). Para PNS maupun PPPK tetap memiliki hak politik, yakni hanya pada bilik suara.
Baca SelengkapnyaPermintaan Jokowi ini disampaikan untuk menghindari kegaduhan dampak PHK massal tenaga honorer.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Widodo) menyebut, bahwa Polri harus bisa menjadi cooling system sekaligus perekat kebinekaan.
Baca SelengkapnyaGanjar menekankan kalimat ‘persatuan’ harus diwujudkan dalam aksi nyata
Baca SelengkapnyaBasuki menekankan bahwa dia tidak akan memberikan arahan para PNS di kementeriannya untuk memilih pasangan calon tertentu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan mengevaluasi Pj kepala daerah setiap hari dan akan mengganti yang bertindak menyimpang.
Baca Selengkapnya