HUT KORPRI ke-46, Jokowi pesan layani rakyat dengan semangat Pancasila

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menjadi inspektur upacara untuk memperingati HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Ke-46, hari ini (29/11). Jokowi berpesan kepada ratusan anggota KORPRI yang hadir agar terus memberikan inovasi untuk melayani masyarakat dengan jiwa Pancasila.

"Kita ingin Korpri menjadi organisasi dengan budaya yang penuh inovasi dan kreativitas, yang modern dan efisien, dan yang melayani dengan jiwa dan semangat Pancasila," kata Jokowi saat mengisi pidato di HUT KORPRI ke-46 di Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (29/11).

Jokowi mengatakan, KORPRI harus bisa jadi penghubung antara masyarakat dan pemerintah di era persaingan saat ini. Jokowi berharap, KORPRI harus bisa mengejar ketinggalan dan bergerak untuk menuju perubahan yang berasaskan Pancasila. Tidak lupa, dia juga mengucapkan selamat kepada para anggota KORPRI atas sumbangsih kepada negara dan masyarakat

"Inovasi dan perkembangan teknologi global tidak hanya membawa kemudahan pada kehidupan sehari-hari, tetapi bahkan mampu mengubah landscape ekonomi, kehidupan sosial politik, hingga kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkap Jokowi.

Jokowi berharap, bisa melakukan lompatan dan kemajuan besar untuk Indonesia. Dia juga berharap, KORPRI bisa jadi pilar utama pemersatu bangsa dan negera Indonesia.

"Lakukan lompatan besar demi mencapai kemajuan bangsa lndonesia. KORPRI harus menjadi pilar utama pemersatu bangsa dan negara Indonesia dengan aparatur sipil negara sebagai agen perekat kebinekaannya," tambah Jokowi.

Jokowi juga berpesan, harus mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Menurut dia, pembangunan harus dilakukan dari pinggiran wilayah dan dari desa-desa. Dimulai dari infrastruktur fisik hingga pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

"Oleh karena itu, peran KORPRI menjadi sangat vital. KORPRI harus bisa menjadi penghubung antara masyarakat dengan pemerintah."

Menurut Jokowi, setiap anggota KORPRI harus terus memperbaiki diri, tinggalkan cara-cara rutin, dan terus perkuat semangat debirokratisasi. Kata dia, anggota Kopri jangan pernah berhenti berinovasi, manfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menciptakan terobosan layanan publik yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.

Politikus PDIP ini juga mengatakan, anggota KORPRI harus mempunyai tuntutan untuk dapat mempererat solidaritas para anggotanya. Tidak hanya itu, kata Jokowi, anggota KORPRI harus mendorong pengembangan kompetensi sumber daya manusianya agar menjadi aparatur yang profesional.

"Selain itu, KORPRI harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan pelayanan masyarakat di atas kepentingan pribadi, organisasi dan golongan," tegas Jokowi.

Dalam peringatan HUT KORPRI ke-46 juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo. Terlihat juga Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.