Ibu anak tewas, dokter sebut ada kemungkinan bunuh diri
Merdeka.com - Berdasarkan hasil autopsi tidak ditemukan tanda kekerasan di jasad ibu dan anak yang tewas di rumahnya di Prabumulih, Rini Fitria (36) dan Revina Cahyani Korean (7). Sejumlah dugaan pun mencuat termasuk kemungkinan Rini gantung diri usai membunuh anaknya.
"Tanda-tanda kekerasan tidak kita temukan. Kematian keduanya karena lemas atau kekurangan oksigen," ujar Kabid Dokkes Polda Sumsel Kombes Soesilo, Selasa (1/11).
Menurut dia, kemungkinan terbesar adalah korban Revina dibunuh oleh ibunya dengan cara kepalanya masukkan ke air. Lalu, korban Rini memutuskan gantung diri di rumahnya.
-
Bagaimana cara ibu korban membunuh kedua anaknya? Luka-luka yang ditemukan menunjukkan kekerasan yang ekstrem. MB ditemukan dengan delapan luka bacok di tubuhnya, sementara BN mengalami enam luka bacok.
-
Bagaimana ibu tersebut meninggal? Ibunya berpulang dengan penuh cinta kasih sesaat setelah terhuyung di restoran.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Kenapa ibu rumah tangga di Sleman gantung diri? Hasil visum tidak ditemukan adanya kekerasan pada tubuh korban. Korban pertama kali ditemukan oleh suaminya. Saat pulang kerja pada pukul 16.00, sang suami pulang ke rumah dan mendapati suasana rumah sepi dan kamar juga sepi. Ia kemudian langsung menuju ke gudang.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Bagaimana wanita tersebut meninggal? Dua kerangka ini telah dipindahkan untuk uji laboratorium, bertujuan untuk memastikan bagaimana pasangan ini meninggal dan mengapa wajah wanita itu bolong.
"Ya bisa saja begitu, dibunuh ibunya lalu gantung diri. Tapi bisa (keduanya) dibunuh orang lain," ujarnya.
Dijelaskannya, kemungkinan pelakunya adalah ibu korban sendiri, yang juga tewas, lantaran hasil autopsi mengungkap jika korban Revina lebih dulu tewas ketimbang ibunya. Tenggang waktu kematian keduanya pun cukup lama, sekitar 15 menit. Di jasad ibunya juga ditemukan tanda-tanda orang gantung diri seperti buang air besar dan mata melotot.
"Si anak meninggal duluan, setelah itu baru ibunya. Kalo tanda-tanda orang gantung diri memang ada pada jasad ibunya," kata dia.
Sementara kerabat korban, Yulika (40) mengaku tidak mengetahui persis masalah yang dialami oleh keluarga adiknya itu. Sebab, korban Rini berwatak penutup dan pendiam.
"Tidak tahu ada masalah atau tidak dengan suaminya. Orangnya penutup, jarang cerita selama ini," ujar Yulika.
Dia mengatakan, beberapa bulan sebelum meninggal, korban berencana berangkat umrah bersama anak dan suaminya. Dia juga lebih rajin salat berjamaah di masjid sekitar rumahnya.
"Kalau memang dibunuh, kami minta pelakunya ditangkap dan dihukum berat. Tapi, kalo bunuh diri kmi ikhlas," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Gajah Mada, Kelurahan Pasar 2, Kecamatan Prabumulih Utara, Prabumulih, Sumatera Selatan, dihebohkan dengan kematian tak wajar dialami ibu rumah tangga dan anaknya yang masih berusia tujuh tahun. Kasus ini tengah diselidiki polisi karena ada dugaan merupakan korban pembunuhan.
Kedua korban adalah Rini Fitria (36) dan anak perempuannya, Revina Cahyani Korean (7). Korban Rini tewas tergantung di ruangan dapur rumahnya, sementara anaknya lebih tragis lagi.
Korban Revina ditemukan tewas di dalam drum air di kamar mandi.
Kedua korban ditemukan, Senin (31/10) sekitar pukul 09.00 WIB. Dugaan sementara, kedua korban tewas setelah menjadi korban pembunuhan. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menghentikan penyelidikan kasus ibu dan anak tewas di Cinere, Depok, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi menghentikan penyelidikan perkara tersebut.
Baca SelengkapnyaJenazah atas nama Grace dan David itu ditemukan di kamar mandi berukuran 1,8 x 1 meter.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut motif bunuh diri tersebut masih proses penyelidikan.
Baca SelengkapnyaSaat polisi melakukan olah TKP, diketahui ada dua jenazah yang ditemukan dengan tangan saling terikat
Baca SelengkapnyaSekeluarga Tewas di Malang Diduga Bunuh Diri Bersama
Baca SelengkapnyaDari hasil penelusuran si ibu tersebut tidak masuk dalam pendampingan Dinsos bagi mereka yang orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ).
Baca SelengkapnyaKeluarga Gregorius Ronald Tannur, tersangka pembunuhan Dini Sera Afriyanti berkelit atas sangkaan yang diterapkan pada Ronald.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu dan anak di Kota Palembang meninggal secara mengenaskan.
Baca SelengkapnyaJasad RN dibawa ke RSUD Sele Be Solu Kelurahan Klawalu, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong, Papua Barat Daya
Baca SelengkapnyaPasutri ditemukan tewas dalam rumah di Desa Curug, Jasinga, Bogor, Minggu (6/8). Sang suami MI (51) diduga membunuh istrinya MH (48) kemudian gantung diri.
Baca SelengkapnyaKepolisian belum dapat memberikan keterangan lebih pasti perihal motif dari kematian suami istri tersebut.
Baca Selengkapnya