Ibu Ani sebut istri gubernur harus perhatikan banjir Jakarta
Merdeka.com - Ibu Ani Yudhoyono belakangan memang sering marah di Instagram lantaran follower-nya sering usil. Foto-foto yang di-posting Ibu Ani sering dikomentari dan kadang komentarnya tidak nyambung dengan fotonya.
Seperti kemarin, Rabu (15/1), saat Ibu Ani mem-posting foto cucunya, Airlangga sedang main piano, ada follower yang komentar Ibu Ani malah main Instagram sementara warga Jakarta sedang dilanda musibah banjir.
Dalam acara rapat paripurna Serikat Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB), Ibu Ani curhat kenapa dia sering marah-marah di Instagram. Ibu Ani mengaku jengkel, dikira Presiden SBY dan Ibu Negara adalah sosok yang powerfull.
-
Bagaimana penampilan Ani Yudhoyono saat Idul Fitri? Saat membagikan momen safari Ramadan bersama keluarga, penampilan Ani Yudhoyono juga jadi sorotan. Ia tampil sangat anggun dan adem mengenakan busana tunik putih, serta hijab bermotif dengan warna senada.
-
Dimana Pemkab Banyuwangi fokus menangani banjir? Salah satu yang menjadi perhatian Ipuk adalah kawasan rawan banjir. Seperti di Lingkungan Lebak, Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi yang sempat dicek langsung oleh Ipuk pada Rabu (1/11). Kawasan yang dilintasi aliran sungai Kalilo itu, kerap dilanda genangan air di kala intensitas hujan tinggi.
-
Siapa yang mendampingi Annisa Yudhoyono? Annisa dan Aira berfoto bersama Dian Sastrowardoyo, yang kebetulan juga membawa putranya, Ishana.
-
Dimana akun istri pejabat BPN di media sosial? Akun tersebut mengunggah isi media sosial sang istri pejabat BPN.
-
Siapa Ani Idrus? Sosok wartawati senior ini menjadi tokoh penting di dunia pers.
-
Apa kegiatan Annisa Yudhoyono di IKN? Kegiatan pertama adalah pelepasan 300 burung cucak hijau, kutilang, kerucut, jalak, serta 350 benih ikan nila merah di Embung, Ibu Kota Nusantara. 'Annisa Yudhoyono menyatakan bahwa tujuan dari pelepasan burung ini adalah untuk memastikan ekosistem alam di daerah IKN tetap terjaga dengan baik.' Annisa Pohan bersama para ibu lainnya melakukan penanaman pohon.
"Kadang-kadang mereka nggak mengerti. Disangkanya powerfull presiden dan ibu negara, harus semua dikerjakan oleh beliau, kan ada sendiri-sendiri," kata Ibu Ani, Kamis (16/1).
Kalau untuk banjir Jakarta, Ibu Ani meminta harusnya yang paling bertanggung jawab, dalam hal ini Pemprov DKI Jakartalah yang harusnya paling bertanggung jawab.
"Kalau di Jakarta harus ada perhatian dari istri gubernur atau istri wakil gubernur. Saya ingin memberikan masukan kepada mereka, bukan semua urusan presiden dan ibu negara, yang urusin banjir ada Pak Syamsul Maarif," papar Ibu Ani.
"Katanya-katanya nggak enak. Kok hanya main Instagram terus, kata-katanya kurang bagus lah ya," keluh Ibu Ani.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaTeguh bilang, diperlukan sinergi lintas perangkat daerah untuk mengantisipasi banjir.
Baca SelengkapnyaBanjir ini membuat status Pos Angke Hulu Siaga 3 (Waspada).
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo mengaku prihatin dengan banjir yang melanda Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Demak.
Baca Selengkapnyahujan yang melanda menyebabkan kenaikan status pintu air (PA) Karet menjadi Siaga 3 (Waspada).
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaRano Karno mengakui masalah banjir di ibu kota tidak bisa diselesaikan oleh Pemprov DKI saja.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung meninjau bantaran kali Krukut di Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (15/10).
Baca SelengkapnyaJokowi dan Iriana akan kembali menuju Bandara Internasional Minangkabau untuk kemudian lepas landas kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaAda pula genangan yang terjadi karena disebabkan oleh banjir pesisir atau Rob
Baca SelengkapnyaTanggul pantai setinggi 4,8 meter tersebut mampu melindungi pesisir utara Jakarta dari banjir rob.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan memantau faktor terjadinya banjir dan kesiapan pompa saat dibutuhkan.
Baca Selengkapnya