Ibu bocah TK JIS: Betapa sombongnya para petinggi JIS itu
Merdeka.com - T (40), ibunda M, bocah laki-laki yang disodomi petugas kebersihan Jakarta International School (JIS), tegas akan memindahkan anaknya dari JIS. Apalagi pihak JIS pernah mengeluarkan pernyataan yang membuatnya kesal.
"Apalagi setelah ada statement sekolah, 'apakah ibu nggak malu kalau anaknya kembali ke sekolah kita (JIS) kemudian teman-teman ledekin dia?'. Saya bilang, 'siapa yang mau kembali ke sekolah Anda? Begitu sombongnya Anda berpikir anak saya akan kembali ke sana'. Memang sekolah itu saja yang internasional," kata T kepada wartawan di Griya Dewantara, Jalan RS Fatmawati Nomor 16-18, Jakarta Selatan, Sabtu (19/4).
T yang mengenakan kemeja putih dan didampingi suaminya itu merasa telah ditipu JIS. Sebab, TK JIS ternyata tak memiliki izin.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Kapan pelecehan seksual terjadi? 'Korban penyandang disabilitas sudah dewasa, keluarga mengecek korban ke rumah sakit dan ternyata betul hamil,' kata Tri di Cimahi, Selasa (3/9).
-
Kenapa JIS jadi sorotan? Stadion JIS tengah mendapat sorotan. Tak hanya lokasinya yang dipilih sebagai venue Piala Dunia U-17 2023, namun juga kondisi rumputnya yang sempat dianggap tak layak oleh warganet.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
"Iyalah, kamu mau masuk tidak ada izin, bayar Rp 20 jutaan mau perbulan, itu makanya jengkel saya. Merasa dikhianati," katanya.
Ia juga membantah tudingan pihak JIS yang mengatakan kondisi keluarganya tidak harmonis. Sehingga, anak bisa mengalami kasus kekerasan seksual.
"Karena keadaan rumahnya harmonis, mental anaknya bisa cepat sembuh. Jadi apa yang dibilang JIS soal saya dan suami tidak harmonis terbantahkan. Tanya saja Kak Seto, beliau nggak mungkin bohong," katanya.
"Betapa sombongnya petinggi-petinggi JIS itu bilang ke ibu korban. Saya memasukkan anak saya bayar bukan mengemis," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Awaluddin mengatakan, kelima siswi tersebut menyesali perbuatannya. Mereka juga sempat menangis ketakutan.
Baca SelengkapnyaKasus keributan itu dimulai sebelum kejadian video viral pada 21 Oktober lalu.
Baca SelengkapnyaSiswa Binus Simprug RE mengalami beragam bentuk perundungan oleh teman-temannya yang diduga anak-anak pejabat.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Awaluddin, candaan kelima siswi tersebut menjadi sorotan karena videonya sudah viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPadahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPerkelahian itu tidak menyebabkan luka pada dua pelajar tersebut. Usai berkelahi, mereka kembali masuk kelas seperti biasa.
Baca SelengkapnyaSiswa SMA Binus School Simprug berinisial RE (16) korban perundungan teman-teman mengaku sering mendapatkan perundungan dari teman-temannya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang emak-emak yang marahi anaknya karena berantem di sekolahan.
Baca SelengkapnyaHari ini, seharusnya terlapor guru Y diperiksa. Tetapi, yang bersangkutan tidak berada di kediamannya.
Baca Selengkapnya