Ibu dan anak di Sampit ditemukan mertua tergantung di pohon mangga dekat rumah
Merdeka.com - Saidah, ibu dua anak warga Sampit beralamat di Jalan Menteng, Kelurahan Sawahan, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah ditemukan tewas gantung diri di pohon mangga dekat rumahnya. Udin, salah seorang tetangga korban mengatakan, tubuh korban pertama kali ditemukan oleh Torieh, sang mertua pada Sabtu (28/4) malam.
"Mertua korban sempat mencari ke sana kemari, bahkan ke beberapa rumah tetangganya, namun korban tidak di temukan. Dia menemukan Saidah tergantung di pohon mangga dekat rumahnya," kata Udin di Sampit, Minggu (29/4).
Saat menemukan jasad menantunya, Torieh berteriak histeris dan langsung memutus tali yang digunakan korban gantung diri. Mendengar suara teriakan itu warga sekitar berkumpul di lokasi kejadian. Saat berkumpul, korban sudah tergeletak di tanah.
-
Siapa yang menemukan makam ibu dan anak? Sumber: Arkeonews Makam ini ditemukan 2004 selama proyek pembangunan di daerah yang dikenal sebagai pemakaman Romawi kuno di timur kota Ovilava (kini Wels di Austria Hulu).
-
Bagaimana ibu tersebut meninggal? Ibunya berpulang dengan penuh cinta kasih sesaat setelah terhuyung di restoran.
-
Kapan keluarga di Malang ditemukan tewas? 'Kalau melihat kondisi rumah, rumah hanya satu pintu ke depan. Di belakang ada jendela, tetapi tidak ada kerusakan sama sekali. Pintu juga tidak rusak, barang-barang dalam kamar masih tersusun rapi,' jelas AKP Gandha Syah Hidayat di lokasi kejadian, Selasa (12/12).
-
Di mana pembunuhan keluarga itu terjadi? Arkeolog menemukan situs pemakaman massal ini di Desa Koszyce, Polandia. Dari hasil pengamatan yang dilakukan pada sampel DNA kerangka tersebut mengungkap sebuah keluarga besar tewas secara brutal di lokasi ini.
-
Siapa yang menemukan mumi anak singa itu? Untuk pertama kalinya, ilmuwan berhasil mengidentifikasi sisa-sisa dari mumi beku hewan yang berasal dari 35.000 tahun lalu yang ditemukan ilmuwan di Yakutia, Rusia pada 2020.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
"Katanya sih Tori yang memotong talinya. Saat kami ada di sini, jasad korban sudah tidak tergantung," ujar Udin, seperti dilansir Antara.
Sejumlah warga pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke polisi. Tidak selang lama kemudian petugas dari Polsek Ketapang datang ke lokasi dan melakukan penyelidikan mengungkap kasus gantung diri ini.
Pemicu kematian korban masih belum diketahui secara pasti dan kasusnya sudah ditangani pihak kepolisian. Di Tempat Kejadian Perkara (KTP) polisi tidak menemukan alat bukti seperti tali yang digunakan korban gantung diri.
Tali yang digunakan korban gantung diri menghilang diduga ada yang menyembuyikan atau menyimpan. Begitu juga dengan pisau yang digunakan Tori untuk memotong tali tidak ditemukan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menyebut motif bunuh diri tersebut masih proses penyelidikan.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu dan anak di Kota Palembang meninggal secara mengenaskan.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di lokasi, polisi membawa pelaku yang sebelumnya sudah menyerahkan diri.
Baca SelengkapnyaKeponakan korban yang menyerahkan diri memohon jadi justice collaborator.
Baca SelengkapnyaHasilnya, semua korban tewas akibat benda tumpul, bukan senjata tajam. Luka bekas pukulan itu utamanya paling dominan berada di kepala.
Baca SelengkapnyaPasutri ditemukan tewas dalam rumah di Desa Curug, Jasinga, Bogor, Minggu (6/8). Sang suami MI (51) diduga membunuh istrinya MH (48) kemudian gantung diri.
Baca SelengkapnyaMeski belum dapat dipastikan penyebab jelasnya, korban dan pelaku dipastikan memiliki hubungan piutang.
Baca SelengkapnyaKepolisian bersama Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaKasi Operasi Kantor SAR Padang, Hendri mengatakan, empat orang tersebut terdiri dari Ibu dan 3 anaknya.
Baca SelengkapnyaKorban mulai tak ada kabarnya dan dinyatakan hilang sejak 6 November lalu.
Baca Selengkapnya