ICCN tumpuan pembangunan ekonomi kreatif
Merdeka.com - Pembentukan kota kreatif didasari keinginan untuk membangun sebuah kota yang manusiawi dan berkelanjutan secara mandiri. Komunitas masyarakat bekerja sama dengan pemerintah akhirnya berinisiatif membentuk jejaring kabupaten/kota kreatif atau Indonesia Creative Cities Network (ICCN) pada 25 Oktober 2015 di Solo dengan Paulus Mintarga sebagai Ketua ICCN.
Sebelum menjadi ICCN, komunitas kreatif dari sebagian besar kota Indonesia lebih dahulu berkumpul dalam sebuah forum yang mereka kenal Forum Kota Kreatif Indonesia pada 27 April 2015 di Bandung. Forum tersebut telah merumuskan 10 prinsip Kota Kreatif.
Pada penyelenggaraan Indonesia Creative Cities Conference (ICCC) 2016 akhir Maret 2016 di Malang, ICCN akan menyempurnakan seluruh rumusan tersebut menjadi sebuah buku panduan yang bisa diterapkan oleh semua kabupaten/kota di Indonesia. Tujuan akhirnya adalah menuju sebuah kota kreatif Indonesia yang berkelanjutan seperti tema yang diusung pada konferensi tersebut.
-
Apa visi Nusantara sebagai kota modern? 'Kami berterima kasih kepada para mitra kami, seperti ADB atas dukungannya. Hal ini membawa kita lebih dekat untuk mewujudkan visi Nusantara sebagai ibu kota modern yang bertujuan untuk menyeimbangkan pengurangan emisi, pertumbuhan ekonomi hijau, keadilan iklim, ketahanan iklim, dan pembangunan yang inklusif secara sosial,' ungkap Bambang.
-
Mengapa Jakarta butuh investasi? Oleh karena itu, dibutuhkan investasi dari dalam dan luar negeri untuk membiayai pembangunan DKI Jakarta.
-
Dimana ide kota kembar Jakarta - IKN berasal? Bambang menyampaikan, konsep twin cities ini awalnya dititipkan oleh ASPI kepadanya untuk disampaikan kepada pemerintah pusat.
-
Bagaimana kota utopia ini didanai? Proyek ini didukung oleh investor terkemuka Silicon Valley, termasuk Reid Hoffman (LinkedIn, OpenAI), Marc Andreessen (Netscape, Andreessen Horowitz), Patrick dan John Collison (Stripe), Chris Dixon (eBay, Hunch), serta Laurene Powell Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, Steve Jobs, menurut laporan Forbes.
-
Mengapa IKN perlu membangun kota cerdas? Penerapan kota cerdas ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat lewat akses yang lebih baik terhadap layanan dan kapasitas publik, lingkungan bersih dan aman, kapasitas penguasaan dan pengembangan teknologi.
-
Siapa yang fokus membuat kota layak huni di IKN? Sementara itu, Direktur TOWNLAND, Monika Indirasari menekankan pentingnya membuat kota yang layak huni dalam mencapai konsep kota yang berkelanjutan.
Kehadiran ICCN sejatinya untuk mendorong kerjasama yang dapat membuka ruang kolaborasi di antara kota dan kabupaten di seluruh Indonesia. Dengan begitu, potensi ekonomi kreatif di masing-masing daerah bisa berkembang secara maksimal.
Selain itu, perkumpulan para insan kreatif ini juga untuk saling memberikan inspirasi dan masukan dalam upaya mengembangkan karakteristik potensi ekonomi kreatif masing-masing daerah.
Pada level nasional, ICCN selalu berupaya mendorong pemerintah untuk mengeluarkan berbagai kebijakan melalui regulasi, demi terciptanya kelangsungan ekonomi kreatif di masing-masing daerah lewat berbagai pertemuan yang diselenggarakannya.
Hal ini pun diakui Ketua Panitia ICCC 2016, Liliek Setiawan. "Kita akan menyelenggarakan ICCC ini secara berkala. Tujuan utamanya adalah memang untuk menghasilkan national policy, yang kita bisa sampaikan melalui docking kami, dengan Bekraf," kata pria yang juga menjabat sebagai Sekjen ICCN.
Secara organisasi, ICCN ini dipimpin oleh 7 orang dewan pengarah yang mewakili pemangku kepentingan kunci yaitu perwakilan kota, kabupaten, swasta, akademisi, profesional/praktisi, komunitas, LSM, dan bekerja sebagai mitra pemerintah termasuk Badan Ekonomi Kreatif, Kementerian/Badan dan pemangku kepentingan terkait di tingkat nasional. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal tersebut diungkapkan Diani Sadiwati sebagai Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan, Otorita IKN.
Baca SelengkapnyaOIKN menggelar diskusi terbuka bersama media dalam rangka membagikan informasi perkembangan terbaru pembangunan Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaKawasan IKN kelak akan menjadi rumah bagi inkubator inovasi Nusantara.
Baca SelengkapnyaImplementasi transformasi digital dalam membangun smart city di IKN dilakukan dengan pembangunan infrastruktur seperti jaringan internet dan lainnya.
Baca SelengkapnyaProyek IKN Nusantara masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.
Baca SelengkapnyaIKN merupakan gerbang untuk pembangunan ekonomi yang inklusif, membuka pusat ekonomi baru
Baca SelengkapnyaPemerintah mengusung konsep kota cerdas atau smart city dalam pembangunan IKN
Baca Selengkapnyaambang Brodjonegoro menjelaskan, rencana pembangunan IKN sebenarnya ditargetkan berjalan sejak 2020 dan diharapkan selesai pada 2045.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2045, IKN diharapkan berkembang menjadi kota modern yang penuh dengan teknologi canggih.
Baca SelengkapnyaPutu membayangkan sebuah halaman hijau di tengah danau kecil bisa ditampilkan artefak-artefak di masa lalu dengan narasi lengkap
Baca SelengkapnyaMenurut Diana, konsep kota pintar memberikan manfaat, baik bagi pemerintah maupun masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas hidup.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengklaim proyek pembangunan IKN menggunakan material ramah lingkungan.
Baca Selengkapnya