Identitas Mayat di Wilayah Terdampak Banjir Jayapura Belum Terungkap
Merdeka.com - Sesosok mayat ditemukan di kompleks Konya, tepatnya di belakang Kampus USTJ Padang Bulan, Distrik Heram, Kota Jayapura, Papua, Minggu (9/1). Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R Urbinas mengatakan identitas mayat tersebut belum terungkap.
Gustav merinci, warga setempat tidak dapat mengenali korban. Selain itu juga belum ada laporan tentang orang hilang ke polisi.
"Jadi hingga kini jenazah belum diketahui identitasnya," kata Gustav kepada wartawan, Selasa (11/1).
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Dimana mayat ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Penemuan jenazah berawal saat tim gabungan menerima laporan dari masyarakat terkait adanya sesosok mayat yang terapung, di kolam kompleks Konya.
"Personel kami mendatangi TKP dan bersama warga setempat melakukan evakuasi jenazah dari genangan air untuk diangkut ke mobil jenazah, dan dibawa ke rumah sakit Bhayangkara di Kotaraja," ujarnya.
Jenazah masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja untuk kepentingan identifikasi dan penyelidikan. "Jenazah diperkirakan telah meninggal lebih dari dua hari, karena tubuh korban sudah mulai membengkak dan mengeluarkan aroma kurang sedap," lanjutnya.
Saat ditemukan, korban menggunakan baju kaos lengan panjang dengan celana jin berukuran di atas lutut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam potongan video singkat yang diterima, kepala milik jenazah itu terlihat terbungkus plastik berwarna hitam.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, mayat wanita tanpa kepala itu ditemukan pada 29 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami temuan lima mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan. Penemuan itu viral di media sosial beberapa hari ini.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan lima mayat di lantai 15 kampus swasta Medan ini.
Baca SelengkapnyaJasad perempuan berusia sekitar 35 tahun itu ditemukan saksi di dalam karung di dermaga kapal di Jalan Tuna Muara Baru.
Baca SelengkapnyaMayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang karyawan SPBU.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti penyebab ketujuh mayat itu ditemukan tewas mengambang di kali.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaPendaki asal Padang itu diduga mengalami hipotermia.
Baca SelengkapnyaMenurut kesaksian, korban sudah beberapa hari tak masuk kerja. Ketika itu, saat dihubungi nomor ponsel tidak aktif
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaKorban atas nama Sinta Hanidiyana (40) dimutilasi Fauzan Fahmi.
Baca Selengkapnya