Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ih, celanamu Jojon...

Ih, celanamu Jojon... Celana Jojon. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai pelawak kawakan, Djuhri Masdjan alias Jojon, banyak meninggalkan kenangan pada publik Indonesia. Bukan hanya lawakan verbal dan gesturnya yang bisa bikin orang terpingkal, tetapi juga penampilan dan gaya berpakaiannya.

Bagi mereka yang hidup di era 80-90an, atau bahkan sampai sekarang, mungkin tak asing dengan istilah 'Celana Jojon'. Istilah itu dipakai untuk menggambarkan cara si pelawak tambun itu mengenakan celana hingga di atas pusar. Belum lagi, ikat pinggang plus suspender yang dia pakai, makin menegaskan ada yang tak biasa pada caranya bercelana.

Saking tenarnya, istilah 'celana Jojon' kala itu sangat populer untuk menggambarkan mereka yang mengenakan celana di atas pusar. "Ih, celanamu Jojon," kira-kira begitu celetukan yang selanjutnya dilanjutkan tawa.

Selain celana, Jojon juga dikenal dengan kumis kecil sedikit di tengah bak Charlie Chaplin. Kumis imut menambah lengkap kelucuan pria kelahiran 5 Juni 1947 ini. Gaya ini yang juga ditiru pelawak era sekarang, seperti Gogon.

Jojon tampil ke publik Indonesia dengan grup lawak Jayakarta dan ngetop di era 1970-an dan 1980-an. Mereka tetap bertahan meski saat itu lahir generasi baru kelompok lawak, macam Warung Kopi DKI dan Bagito.

Namun, lambat laun perahu Grup Jayakarta mulai goyah. Satu per satu anggotanya hengkang. Hasanuddin atau tenar disapa U'u, Suprapto alias Esther, Chaplin, dan Jojon memilih bersolo karier. Tinggal Cahyono yang kini menjadi pemuka agama bertahan sebagai anggota kelompok itu. Empat nama di atas, selain Cahyono, sudah mangkat.

Jojon meninggal dunia sekitar pukul 06.04 WIB tadi setalah tiga hari dirawat karena asma di RS Premier Jatinegara, Jakarta Timur. Jenazah Jojon akan disemayamkan di kediamannya di Sentul, Bogor, sebelum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Kebon Pedes, Bogor, Jawa Barat.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Teluk Belanga dan Kebaya Labuh, Ikon dan Simbol Ciri Khas Budaya Melayu Riau
Mengenal Teluk Belanga dan Kebaya Labuh, Ikon dan Simbol Ciri Khas Budaya Melayu Riau

Pakaian adat ini menjadi identitas utama bagi masyarakat Riau dan Kepri serta memiliki keunikan dan mengandung nilai-nilai kebudayaan tinggi.

Baca Selengkapnya
Manusia Pertama Kali Pakai Celana Panjang 3.200 Tahun Lalu, Modelnya Mirip Jeans Modern
Manusia Pertama Kali Pakai Celana Panjang 3.200 Tahun Lalu, Modelnya Mirip Jeans Modern

Bukti arkeologis terkait pemakaian celana ini ditemukan di China.

Baca Selengkapnya
Sandal Jepit: Sejarah, Popularitas, Hingga Segala Kontroversinya
Sandal Jepit: Sejarah, Popularitas, Hingga Segala Kontroversinya

Hampir dipakai orang Indonesia setiap hari, kata 'sandal' justru berasal dari bahasa Yunani, yaitu 'sandalion'

Baca Selengkapnya
Baju Kurung Cekak Musang: Ini Asal, Sejarah dan Desainnya
Baju Kurung Cekak Musang: Ini Asal, Sejarah dan Desainnya

Asal usul dan sejarah baju kurung cekak musang, baju kurung asal Melayu yang cocok dipakai di berbagai acara penting dan macam-macam modelnya.

Baca Selengkapnya
Menjaga Kelestarian Kain Celugam, Warisan Kesenian Tradisional dari Lampung Barat
Menjaga Kelestarian Kain Celugam, Warisan Kesenian Tradisional dari Lampung Barat

Kain Celugam telah menjadi bagian dari budaya Lampung Barat yang sudah terdaftar dalam sertifikat hak paten agar keberadaannya terus lestari.

Baca Selengkapnya
Keunikan Baju Pesa’an Asal Madura, Identik dengan Pakaian Tukang Sate
Keunikan Baju Pesa’an Asal Madura, Identik dengan Pakaian Tukang Sate

Baju Pesa’an ini merupakan pakaian adat Madura untuk laki-laki.

Baca Selengkapnya
Uniknya Kuluk Dugan dari Bengkulu, Aksesoris Penutup Tubuh Bagian Atas Wanita
Uniknya Kuluk Dugan dari Bengkulu, Aksesoris Penutup Tubuh Bagian Atas Wanita

Salah satu bagian dari jenis pakaian adat tradisional dari Bengkulu ini berupa kain tenun yang berfungsi sebagai penutup pada tubuh bagian atas wanita dewasa.

Baca Selengkapnya
Jadi Busana Pengantin, Ini Keunikan Baju Kurung Tanggung dari Jambi
Jadi Busana Pengantin, Ini Keunikan Baju Kurung Tanggung dari Jambi

Baju kurung tanggung ini masih kental dengan nuansa Melayu. Pasalnya populasi masyarakat Melayu di Jambi memang cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Ungkap Manusia Purba Sudah Pakai Sempak Sejak 40.000 Tahun Lalu, Begini Cara Mereka Membuatnya
Ilmuwan Ungkap Manusia Purba Sudah Pakai Sempak Sejak 40.000 Tahun Lalu, Begini Cara Mereka Membuatnya

Kesimpulan ini dicapai berdasarkan hasil analisis baru terkait jarum jahit bermata paling awal di dunia.

Baca Selengkapnya