Ikut andil dalam gerakan Santoso, Umi Delima resmi jadi tersangka
Merdeka.com - Kepolisian Republik Indonesia menetapkan Jumiatun Muslimayatun alias Umi Delima, istri kedua pimpinan kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Santoso, sebagai tersangka tindak pidana terorisme. Umi Delima dianggap memiliki andil dalam pergerakan terorisme kelompok Santoso.
Kabagpenum Humas Mabes Polri Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, istri pentolan MIT itu ditetapkan sebagai tersangka sejak Minggu (31/7) lalu. Selain ditetapkan sebagai tersangka, polisi juga melakukan penahanan terhadap Umi Delima.
"Mulai ditahan sejak ditetapkan sebagai tersangka tanggal 30 Juli 2016," kata Martinus di Gedung Humas Polri, Jakarta, Jumat (5/8).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
-
Bagaimana Nur Utami ditangkap? Sementara itu, Camat Tamalanrea, Andi Salman Baso membenarkan adanya penggeledahan dilakukan Bareskrim Polri salah satu rumah diduga milik Selebgram Makassar Nur Utami. Meski demikian, dia baru mengetahui adanya penggeledahan dilakukan Bareskrim dari pemberitaan. 'Iya, tahu. Itu yang di Hartaco yang selebgram. Saya baca di berita tadi,' ujar Andi.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Menurut Martinus, Umi Delima diketahui bergabung sejak Januari 2015 lalu. Sejak bergabung, Umi Delima sudah mengetahui rencana amaliah pembunuhan 3 warga sipil di Tangkura, Poso. Bahkan, selama bergabung dengan kelompok Santoso, Umi Delima juga terlibat dalam kontak senjata dengan aparat di Camp Tasrib pada 17 Agustus 2015 silam.
"Saat di Rompo Napu waktu meninggalnya Dodo alias Fonda, serta terakhir menyembunyikan senjata SS2 pegangan Santoso saat kontak meninggalnya santoso sampai yang berangkutan tertangkap," jelas Martinus.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini menuturkan kalau Umi Delima pun ikut terlibat dalam latihan tadrib, menembak dan melempar bom selama menjadi anggota Santoso.
"Ikut latihan tadrib, menembak dan lempar bom selama gabung dengan Santoso di atas," tandas Martinus.
Diketahui, pentolan MIT Santoso dan Muchtar tewas saat baku tembak dengan tim Satgas operasi Tinombala pada Senin (18/7) lalu. Sedangkan, Delima istri Santoso dan Basri serta istrinya yang berada di lokasi saat terjadinya kontak senjata berhasil melarikan diri.
Namun, tak memakan waktu lama tepatnya Sabtu (23/7), Delima ditangkap di tengah hutan dalam keadaan kelaparan. Hanya saja dalam penangkapan Umi Delima polisi menangkap Delima seorang diri. Sedangkan Basri dan istri dinyatakan berhasil melarikan diri.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaPenangkapan tiga anggota polisi karena diduga terkait terorisme, menyusul pengembangan tersangka pegawai KAI.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya akan memberikan pernyataan terkait ini nanti sore
Baca SelengkapnyaIa menyebut, dua orang terduga teroris yang diamankan itu yakni dari Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut terjadi di Lubuk Begalung Kota Padang pada Selasa, (17/12) sekira pukul 05.00 Wib.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Antiteror Polri menangkap enam tersangka diduga terlibat dalam aksi jaringan terorisme di Kalbar dan Sumsel.
Baca Selengkapnya