Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Imigrasi kejar penyalur tenaga kerja asal China ilegal di Sukabumi

Imigrasi kejar penyalur tenaga kerja asal China ilegal di Sukabumi Ilustrasi Paspor. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Imigrasi Kelas II Sukabumi, Jawa Barat memburu penyalur tenaga kerja asing asal China yang beroperasi secara ilegal dengan mempekerjakan di pabrik bata di daerah itu. Sedangkan tiga tenaga kerja asing asal China sudah dilakukan penahanan.

"Tiga tenaga kerja asing asal China itu sudah ditahan di ruang detensi Kantor Imigrasi Sukabumi. Dari kasus ini kita memburu dua warga negara asing asal China sebagai penyalurnya bekerja pabrik bata di Kampung Cipicung, Desa/Kecamatan Gunungguruh, Sukabumi," kata Kepala Imigrasi Sukabumi, Filianto Akbar seperti dilansir Antara, Kamis (5/1).

Menurut dia ketiga tenaga kerja asing ilegal yang ditahan itu, sudah bekerja selama enam bulan di pabrik bata. Mereka berada pada posisi sebagai teknisi mesin.

"Mereka ditangkap karena visa yang digunakannya bukan untuk bekerja, tetapi kunjungan," jelasnya.

Posisi kerja tenaga kerja asal China itu, cukup ditangani pekerja lokal karena menerapkan teknologi tergolong rendah. Ketiga pekerja ilegal itu, Mingjie Chen (44), Hui Lin (41) dan Jingui Lin (40).

Ia menjelaskan, ketiganya masuk ke Indonesia melalui PT Harapan Teknik dan Satya Graha Nusantara. Meski visa kunjungannya masih berlaku hingga akhir Januari dan Februari, namun mereka tetap menyalahi aturan tentang keimigrasian Indonesia.

"Pabrik bata milik investor China tersebut sudah tidak lagi beroperasi selama satu bulan terakhir karena kontraknya sudah habis," tegasnya.

"Ketiganya kami jerat dengan Pasal 122 Undang-Undang Nomor 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian dengan ancaman hukuman pejara selama lima tahun dan denda Rp 500 juta," tandasnya.

(mdk/sho)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya

WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini 12 Wanita Asal Vietnam Diduga Jadi PSK di Jakarta Utara, Patok Harga Rp5,6 Juta Sekali Kencan
FOTO: Ini 12 Wanita Asal Vietnam Diduga Jadi PSK di Jakarta Utara, Patok Harga Rp5,6 Juta Sekali Kencan

Sebanyak 12 wanita asal Vietnam ditangkap atas dugaan menjadi PSK dengan kedok sebagai ladies companion (LC) di tempat karaoke di kawasan Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Ungkap 28 Kasus TPPO, 40 Korban Tertipu Lowongan Kerja Jadi Pekerja Migran dengan Visa Wisata
Polda Jateng Ungkap 28 Kasus TPPO, 40 Korban Tertipu Lowongan Kerja Jadi Pekerja Migran dengan Visa Wisata

Modus operandi yang dilakukan para pelaku dengan menggunakan penipuan lowongan kerja.

Baca Selengkapnya
Turis Asal Argentina dan Ceko Diusir dari Bali Karena Jadi Instruktur Yoga
Turis Asal Argentina dan Ceko Diusir dari Bali Karena Jadi Instruktur Yoga

Sejak Januari hingga saat ini sudah ada enam orang yang diusir kembali ke negaranya dan selama 2023 terdapat 17 orang WNA juga sudah dideportasi.

Baca Selengkapnya
Pakai Visa Bisnis ke Bali, 10 WN China Malah Jualan Token Listrik hingga Pulsa Secara Ilegal
Pakai Visa Bisnis ke Bali, 10 WN China Malah Jualan Token Listrik hingga Pulsa Secara Ilegal

Untuk mengelabui petugas, mereka masuk ke wilayah Bali tidak secara bersamaan.

Baca Selengkapnya
Hindari Tawaran Bodong Bekerja di Luar Negeri, Ini Tips Agar Tidak Menjadi Korban
Hindari Tawaran Bodong Bekerja di Luar Negeri, Ini Tips Agar Tidak Menjadi Korban

Tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan menawarkan pekerjaan dan modus-modus lain semakin marak terjadi.

Baca Selengkapnya
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa

Dari 3 WNI ini, dua di antaranya perempuan dan satu pria.

Baca Selengkapnya
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat

Para pelaku berupaya mengirimkan para PMI secara ilegal, khususnya cacat administrasi seperti menggunakan visa yang tidak sesuai.

Baca Selengkapnya
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif

Para calon pekerja migran tersebut sedianya akan diberangkatkan ke negara-negara Timur Tengah, Kamboja, Thailand, dan China.

Baca Selengkapnya
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh

Ketiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.

Baca Selengkapnya
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali

Pihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.

Baca Selengkapnya