Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Imigrasi Samarinda mendadak pulangkan buruh China ilegal ditangkap

Imigrasi Samarinda mendadak pulangkan buruh China ilegal ditangkap Ilustrasi pekerja asal China ditangkap. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Kantor Imigrasi Kelas I Samarinda memulangkan 12 orang pekerja ilegal WN China, Sabtu (24/12) pagi tadi. Kabar kepulangan mendadak mereka, nyaris luput dari pantauan media, setelah sehari sebelumnya mereka sempat tidak berada di kantor imigrasi, maupun di rumah detensi di Jalan M Yamin, Samarinda.

Kepulangan 12 WN China itu, dikabarkan berlangsung pukul 07.30 Wita, di kantor Imigrasi Kelas I. Wartawan pun bergegas mendatangi kantor imigrasi, terkait kebenaran kabar itu.

Benar saja, deretan tidak kurang 5 mobil termasuk pelat merah mobil dinas, terparkir di halaman kantor imigrasi. Petugas imigrasi pagi tadi pun, melihat kedatangan wartawan, meski belum diketahui jelas apakah 12 WN China itu, benar berada di dalam kantor imigrasi atau tidak.

"Belum, masih menunggu. Rencananya jam 9 nanti (dipulangkan)," kata salah seorang petugas di kantor imigrasi di kantornya, Jalan Ir H Juanda, kepada wartawan pagi tadi.

Wartawan pun meninggalkan sesaat kantor imigrasi kelas I. Namun sayang, begitu kembali ke kantor imigrasi sekitar jam 09.05 Wita, kantor imigrasi malah terlihat sepi. Tidak ada seorang pun yang terlihat di kantor imigrasi, yang memang meniadakan pelayanan keimigrasian di hari Sabtu.

Sebelumnya, Jumat (23/12) pagi kemarin, salah satu dari 12 WN China itu, terlihat kembali di lokasi proyek PLTU Handil, Kutai Kartanegara. Saat dikonfimasi, meski sempat terkejut, pihak Kanwil Hukum dan HAM Kalimantan Timur memastikan, 12 WN China itu tidak dilepaskan, dan berada di kantor imigrasi, rumah detensi maupun tempat lain, dan dalam pengawasan petugas imigrasi.

Fakta di lapangan berkata lain. Saat merdeka.com menyambangi kantor imigrasi dan rumah detensi, 12 WN China itu tidak berada di tempat. Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Samarinda, Selamet Sutarno beralasan, 12 WN China itu diperkenankan pulang untuk mengambil barang-barang mereka di lokasi PLTU, dengan jaminan perusahaan subkontraktor, namun tanpa pengawalan petugas imigrasi.

Beragam alasan dikemukakan Selamet, terkait tidak adanya 12 WN China itu. Pihaknya percaya kepada pihak perusahaan, lantaran petugas imigrasi juga menahan paspor 12 WN China itu. Setelah ramai didatangi wartawan, akhirnya 10 dari 12 WN China itu terlihat datang di kantor imigrasi sekira pukul 16.30 Wita sore kemarin. (mdk/rhm)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya
Delapan WN China Salahgunakan Visa, Ditangkap Saat Kerja di Solo Raya

WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.

Baca Selengkapnya
Kronologi 28 Pengangguran Asal China Digerebek di Rumah Kontrakan Banyuwangi, Ternyata Tak Terkait Judi Online dan Prostitusi
Kronologi 28 Pengangguran Asal China Digerebek di Rumah Kontrakan Banyuwangi, Ternyata Tak Terkait Judi Online dan Prostitusi

Rumah kontrakan ini dihuni puluhan pengangguran asal China.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini 12 Wanita Asal Vietnam Diduga Jadi PSK di Jakarta Utara, Patok Harga Rp5,6 Juta Sekali Kencan
FOTO: Ini 12 Wanita Asal Vietnam Diduga Jadi PSK di Jakarta Utara, Patok Harga Rp5,6 Juta Sekali Kencan

Sebanyak 12 wanita asal Vietnam ditangkap atas dugaan menjadi PSK dengan kedok sebagai ladies companion (LC) di tempat karaoke di kawasan Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Pakai Visa Bisnis ke Bali, 10 WN China Malah Jualan Token Listrik hingga Pulsa Secara Ilegal
Pakai Visa Bisnis ke Bali, 10 WN China Malah Jualan Token Listrik hingga Pulsa Secara Ilegal

Untuk mengelabui petugas, mereka masuk ke wilayah Bali tidak secara bersamaan.

Baca Selengkapnya
Modus Ditawari Pekerjaan di Perusahaan, 14 WNI Diselundupkan ke Kamboja
Modus Ditawari Pekerjaan di Perusahaan, 14 WNI Diselundupkan ke Kamboja

Adapun kedua tersangka penyelundup Pekerja Migran Indonesia non-prosedural itu di antaranya berinisial MZ dan PJ.

Baca Selengkapnya
Imigrasi: 59 WNI Tertangkap Petugas Haji Arab Pulang Mandiri Bukan Deportasi
Imigrasi: 59 WNI Tertangkap Petugas Haji Arab Pulang Mandiri Bukan Deportasi

59 WNI asal Banten dan Makassar diduga diamankan petugas haji Arab Saudi lantaran ketahuan menggunakan visa ziarah.

Baca Selengkapnya
Dibekali Visa Pelancong, Belasan Warga Jambi Nyaris jadi Korban Perdagangan Orang
Dibekali Visa Pelancong, Belasan Warga Jambi Nyaris jadi Korban Perdagangan Orang

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Baca Selengkapnya
3 Fakta Belasan Buruh Migran Asal Jatim Dideportasi dari Timor Leste, Diajak Kerja Tetangga Berujung Tak Digaji
3 Fakta Belasan Buruh Migran Asal Jatim Dideportasi dari Timor Leste, Diajak Kerja Tetangga Berujung Tak Digaji

Mereka tak menyangka akan ditipu tetangganya sendiri

Baca Selengkapnya
Menteri Perlindungan PMI Gerebek Rumah Penampungan TKI Ilegal Dijanjikan Kerja di UEA, 1 Calo Ditangkap
Menteri Perlindungan PMI Gerebek Rumah Penampungan TKI Ilegal Dijanjikan Kerja di UEA, 1 Calo Ditangkap

Menteri Abdul Kadir Karding berjanji terus mendalami dan mencari aktor-aktor lain yang terlibat kasus penyelundupan delapan CPMI ilegal itu.

Baca Selengkapnya
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif
Puluhan Calon Pekerja Migran Ilegal Batal Berangkat, LBH Ansor Nilai Butuh Perlindungan Secara Komprehensif

Para calon pekerja migran tersebut sedianya akan diberangkatkan ke negara-negara Timur Tengah, Kamboja, Thailand, dan China.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik TNI Sergap Penyelundupan 17 WNI dan 24 Warga Bangladesh ke Malaysia
Detik-Detik TNI Sergap Penyelundupan 17 WNI dan 24 Warga Bangladesh ke Malaysia

Belasan calon PMI dan 24 WNA ini akan berangkat ke Malaysia lewat jalur laut.

Baca Selengkapnya
Kronologi Terbongkarnya Penyelundupan Belasan Calon PMI ke Kamboja, Dijanjikan Pekerjaan Lewat Medsos
Kronologi Terbongkarnya Penyelundupan Belasan Calon PMI ke Kamboja, Dijanjikan Pekerjaan Lewat Medsos

Petugas turut mengamankan dua orang pria yang diduga sebagai penyalur para CPMI non-prosedural tersebut.

Baca Selengkapnya