Iming-iming Uang Rp100 Ribu & Ancaman Membunuh, Kakek di OKI Cabuli 3 Siswi SMP

Merdeka.com - Dengan modus memberikan uang Rp100 ribu dan ancaman membunuh, seorang kakek Nurman (60) mencabuli tiga siswi SMP di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Pelaku ditangkap polisi atas laporan keluarga korban.
Ketiga korban adalah ML (13), DL (13) dan DN (11) yang semuanya tinggal bertetangga dengan pelaku. Pencabulan berawal ketika pelaku bertemu dengan korban ML tak jauh dari rumahnya,
Minggu (1/3) malam. Pelaku mengajak korban ke sebuah rumah kosong dengan iming-iming memberikan uang. Korban pun mengikuti kemauannya.
Sesampai di lokasi, pelaku memaksa korban untuk melayani nafsu bejatnya. Korban menolak dan berontak, namun pelaku mengancam akan melakukan pembunuhan sehingga terjadilah pencabulan.
Saat hendak pulang, korban kembali diancam pelaku agar tidak mengadu ke orang tuanya. Korban akhirnya memberanikan diri melapor dan keluarga melapor ke polisi.
Kapolsek Tulung Selapan Iptu Jatrat Tunggal Rachmad mengatakan, pelaku ditangkap di rumahnya sehari usai laporan masuk. Dia mengakui semua perbuatannya.
"Benar, tersangka sudah mencabuli korban dengan iming-iming uang dan ancaman pembunuhan," ungkap Jatrat, Jumat (13/3).
Dari pemeriksaan, tersangka menyebutkan bahwa korbannya lebih dari satu orang, tetapi totalnya tiga orang. Modus yang digunakan sama dengan semua korban.
"Ada tiga korban, semuanya perempuan dan masih berstatus pelajar," ujarnya.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Undang-undang tentang perlindungan anak dengan ancaman di atas 15 tahun penjara.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya