Iming-imingi uang, Dilan cabuli tiga bocah di tempat ibadah
Merdeka.com - Seorang sekuriti berinisial DL alias Dilan, (36) dijebloskan ke sel tahanan Polres Metro Bekasi Kota. Pasalnya, pria itu diduga mencabuli tiga orang bocah di lantai dua Masjid Al-Amin, Pondok Ungu Permai, RT 07, RW 22, Kaliabang Tengah, Bekasi Utara.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Dedy Supriadi, Senin (19/2) mengatakan, tersangka diduga mencabuli tiga perempuan berusia tujuh tahun. Masing-masing adalah AY, KP, dan VA.
Menurut Dedy, pencabulan itu diduga dilakukan Dilan selama lebih dari satu kali. Dalam aksinya, ia kerap mengiming-imingi korban dengan duit sebesar Rp 10 ribu. Setelah itu, mereka diajak nonton film porno, kemudian dicabuli hingga titik klimaks.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Kenapa pelaku meminta uang dari korban? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
"Parahnya aksi tersebut dilakukan di dalam tempat ibadah ketika sedang sepi," katanya.
Dikatakan Dedy, ulah bejat pelaku baru diketahui setelah orangtua salah satu korban curiga melihat anaknya yang merasa kesakitan. Usai ditanya, korban mengaku dicabuli Dilan selama beberapa kali.
"Orang tuanya langsung melaporkan kelakuan pelaku ke Polsek Bekasi Utara. Tak lama, orang tua korban lainya menyusul. Sejauh ini baru tiga orang korban," katanya.
Dedy menambahkan, pelaku dijerat pasal 82 UU RI No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Dia diancam dengan kurungan penjara selama 15 tahun.
"Jadi selain melakukan penyelidikan, kami juga membuka pengaduan bagi orang tua lain yang merasa anaknya menjadi korban," tandasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku memanggil korban dan membawanya ke sebuah ruangan tertutup dekat musala.
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan bocah perempuan dalam karung di Bekasi ternyata bukan dukun.
Baca SelengkapnyaDari keterangan RAD, dia tega menjual anaknya pada pria hidung belang karena terlilit utang pinjaman online (pinjol). Jumlah utang RAD mencapai Rp 100 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku sengaja memang mengincar anak-anak karena dianggap tidak akan bercerita ke mana-mana.
Baca SelengkapnyaKorban berusia 5-12 tahun. Pelaku setiap hari menjadi marbot di musala.
Baca SelengkapnyaKasus pencabulan terhadap anak ini berawal ketika korban main ke rumah kontrakan terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook
Baca SelengkapnyaPria ini mengaku sopir Kepala Dispendik dan mengaku bisa meloloskan siswa pada PPDB 2023. Orang tua sudah bayar puluhan juta tapi anaknya lolos PPDB.
Baca SelengkapnyaPara tersangka mencabuli korban dengan mengiming-imingi korban uang jajan.
Baca SelengkapnyaPelaku menjanjikan jajanan kepada pelaku agar mau ikut.
Baca SelengkapnyaPelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaSementara itu, satu pelaku berinisial YS kini masih berstatus buronan.
Baca Selengkapnya