Incar Restoran yang Terimbas Corona, Komplotan Pencuri Gasak Tabung Gas
Merdeka.com - Para pencuri gas elpiji di restoran yang tutup akibat Covid-19 di wilayah Kabupaten Badung dan Denpasar, Bali, akhirnya ditangkap polisi. Ironisnya para pelaku masih berusia muda dan dua yang masih di bawah umur dan berstatus pelajar. Mereka berinisial MZ (20), IKDS (14), EDWP (16) dan HD (18).
"Telah diamankan empat orang yang telah melakukan pencurian, dan uang (hasil mencuri) dipakai sehari-hari," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Made Putra Yudistira, Kamis (3/12).
Peristiwa pencurian ini terjadi pada Selasa (21/11) lalu, di Uang-Uang restoran yang berlokasi di Jalan Setiabudi, nomor 1, Kecamatan Kuta, Badung, Bali.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Saat itu korban bernama Liu Kok Pin asal Medan Sumatera Utara, dihubungi oleh karyawannya bernama Dian Fajar bahwa tabung gas hilang. Kemudian korban datang untuk mengecek. Tabung gas itu sebelumnya ada di depan restoran dikelilingi sekat dari beton. Empat tabung gas yang hilang masing-masing seberat 50 kg dengan total Rp 6.800.000.
"Selanjutnya, dilaporkan ke Polsek Kuta guna penanganan lebih lanjut," imbuhnya.
Lewat laporan itu, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan mencari saksi-saksi dan mengecek CCTV. Pelaku yang berhasil diamankan kemudian dilakukan interogasi.
"Dan sudah pernah melakukan pencurian tabung gas ukuran 50 kg di beberapa tempat di restoran yang ditutup di daerah Canggu dan Kuta," ujarnya.
Dalam aksinya, para pelaku berbagi peran. MZ merupakan otak pencurian. IKDS yang turut serta diberi bayaran Rp 100 ribu per tabung telah terjual.
Selain itu IKDS bertugas mengawasi dari dalam mobil saat pelaku MZ dan EDWP beraksi. Pelaku EDWP bertugas sebagai pemotong gembok dengan menggunakan gunting besi besar.
Kemudian, untuk pelaku HD bertugas mengawasi di sekitar TKP saat rekannya memotong gembok. Dia juga membantu menaikkan tabung gas ke mobil pikap.
Barang bukti yang diamankan satu gunting besi besar, satu unit mobil pikap dan 31 tabung gas ukuran 50 kg.
"Keempat pelaku mengakui telah melakukan pencurian tabung gas 50 Kg sebanyak tujuh kali di Kuta, lima kali di daerah Canggu Kuta Utara, tiga kali di Denpasar Selatan, dengan total tabung gas sekitar 31 ukuran 50 kg," ujar Yudistira.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan pengoplosan gas itu menguat setelah tim menemukan tabung gas mulai ukuran subsidi tiga kilogram, 12 kilogram dan 50 kilogram di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca SelengkapnyaHeboh video sekelompak pelajar di Bali menamai dirinya 'Bajing Kids' sedang pesta alkohol.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan, 18 orang korban kebakaran gudang gas elpiji di Denpasar dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaPemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.
Baca Selengkapnya18 Orang Jadi Korban Kebakaran Gudang Gas Elpiji di Bali, Ini Identitasnya
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, jumlah anak yang tergabung dalam kelompok Bajing Kids ini sekitar 41 orang.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaRonny menuturkan, dari tangan para tersangka tersebut penyidik berhasil mengamankan tujuh kendaraan.
Baca SelengkapnyaRencana tawuran di depan Puswil Aceh, para pelaku malah serang warung kopi
Baca Selengkapnya