Indonesia Dinilai Gagal Berdiplomasi dengan China Terkait Sengketa Natuna
Merdeka.com - Pengamat Hubungan Internasional Dina Wisnu menganggap Indonesia gagal berdiplomasi secara tegas menyikapi kapal China masuk perairan Natuna. Hal itu dibuktikan dengan kembalinya kapal China ke wilayah Natuna, usai Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi wilayah tersebut, Rabu (8/1).
"Diplomasi kita gagal, karena penggentaran yang diupayakan Pak Jokowi ini kan upaya menggentarkan yah ternyata tidak berhasil," kata Dina dalam diskusi, di Hotel Erian, Jakarta Pusat, Minggu (12/1).
Dosen dari Universitas Bina Nusantara itu menilai sudah seharusnya pemerintah tegas menindak kapal asing masuk wilayah kedaulatan Indonesia, termasuk China. Sebab menurut dia, dari banyaknya kapal asing, kapal China seringkali memasuki wilayah yang diklaim sebagai Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.
-
Bagaimana Kemenhub cegah penolakan kapal niaga Indonesia? Arisudono menyampaikan, melalui PSC Inspection Awareness, IDSurvey ingin mengajak para pemilik kapal niaga berbendera Indonesia untuk mengedukasi awak kapal mereka agar mengetahui serta memahami peraturan terkait bersandar di dermaga negara tujuan.
-
Kenapa para pelaut Indonesia membajak kapal De Zeven Provincien? Mereka yang membajak kapal ini sudah diperingatkan untuk bersandar, tetapi mereka tidak menggubris karena alasan hanya berunjuk rasa atas pemotongan gaji dan penangkapan teman-temannya.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Siapa yang prihatin tentang konflik Laut China Selatan? Para menteri luar negeri di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) pada Sabtu, 30 Desember 2023 menyatakan keprihatinan mereka atas meningkatnya ketegangan di Laut China Selatan.
-
Bagaimana Menteri Trenggono memanfaatkan kapal ilegal? Sebaliknya, Menteri Trenggono lebih memilih memanfaatkan kapal ikan asing ilegal untuk kepentingan negara. Meski demikian, KKP akan berkolaborasi dengan kementerian terkait dalam pemanfaatan kapal ikan asing ilegal. 'Jadi nggak seperti itu, kalau bisa dimanfaatkan, ya. Tapi tentu kita koordinasi juga. Memanfaatkan ini kan termasuk barang apa, apakah barang sitaan, atau apaa, ada roll of the game yang harus kita penuhi juga,' bebernya.
-
Siapa yang mendukung keselamatan pelayaran Indonesia? PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) sebagai induk holding BUMN Jasa Survei atau IDSurvey, mendukung keselamatan pelayaran Tanah Air, khususnya bagi kapal-kapal niaga berbendera Indonesia.
Dia menambahkan, sikap bergeming China memasuki perairan Natuna karena negara tirai bambu itu sudah mengukur sikap Indonesia yang ingin menyelesaikan masalah ini secara baik-baik.
"Indonesia pakemnya pada dasarnya tidak ingin ada perang dengan China," kata dia.
Di samping tidak adanya ketegasan diplomasi dari pemerintah Indonesia terhadap China, Dina melihat sikap pemerintah tak satu suara sengkarut tahunan ini. Menurut dia, antar menteri kabinet Jokowi tidak satu pandangan menyelesaikan masalah perairan Natuna.
"Indonesia tidak satu suara hadapi China. Ada menteri-menteri yang melihat masalah ini masalah ikan saja, nasalah kecil, masalah yang bisa dianggap solusinya pun enggak terlalu besar, Padahal bukan. Karena ini sudah terjadi setiap tahun," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa pengusiran ini terjadi di Laut Natuna Utara, pada Senin (21/10).
Baca SelengkapnyaSejumlah pengamat mengkhawatirkan kerja sama Indonesia-China dalam sektor maritim di Laut China Selatan.
Baca SelengkapnyaKasal menilai Presiden Prabowo berupaya mencegah segala bentuk pertikaian di kawasan, dengan tetap menjunjung tinggi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS).
Baca SelengkapnyaKapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara
Baca SelengkapnyaKonflik Laut China Selatan kembali memanas. Kapal China Coast Guard menembakkan meriam air dan memblokade kapal Filipina.
Baca SelengkapnyaPrabowo memilih kunjungan pertamanya ke China setelah jadi presiden. Kemudian, dia langsung bertolak ke Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaIrvansyah juga mengusulkan Kota Ranai di Natuna dibuat seperti stasiun atau pangkalan untuk titik kumpul anggota.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina.
Baca SelengkapnyaMahfud menilai, kesepakatan Prabowo dan Xi Jinping bisa menjadi masalah baru di kawasa
Baca SelengkapnyaTeritorial LCS merupakan kawasan perairan yang menjadi sorotan negara yang memiliki kepentingan keamanan dan ekonomi.
Baca SelengkapnyaAksi Manila ini sering memicu konflik terbuka dengan penjaga pantai China.
Baca Selengkapnya"Perlu kehati-hatian dalam menangani konflik dan menyikapi dinamika situasi yang berkembang," kata Menko Polhukam
Baca Selengkapnya