Indonesia disebut butuh dua badan intelijen seperti CIA dan FBI
Merdeka.com - Pengamat militer Kenneth J Conboy menilai Indonesia, sebagai sebuah negara dengan latar geografis yang luas harus mempunyai badan intelijen negara ganda, yakni satu untuk luar negeri dan satu untuk dalam negeri. Kata dia, jika ini terwujud maka bangsa ini akan semakin kuat ke depan.
"Sebaiknya ada dua, satu di luar satu di dalam. Seperti AS, ada dua yakni FBI dan CIA. CIA untuk luar negeri dan FBI itu seperti polisi dalam Kota. Meskipun FBI juga tangani di luar tapi sudah jelas tugas mereka dalam dan luar negeri," ujar pengamat asal Australia yang kerap dispa Ken ini.
Hal itu dia sampaikan dalam acara bedah buku karya Letjen TNI (Purn) Marciano Norman dengan judul 'Intelijen Negara: mengawal transformasi Indonesia menuju demokrasi yang terkonsolidasi' di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (30/7).
-
Dimana Secret Service bertugas? Dalam laman resmi Secret Service, divisi yang berada di bawah Departemen Keamanan Dalam Negeri ini dibentuk untuk memerangi mata uang palsu.
-
Siapa yang melatih intelijen Indonesia? Tak lama kemudian, agen-agen Mossad mulai melatih dinas intelijen Indonesia dan sejumlah personel militer.
-
Siapa yang dilindungi Secret Service? Seiring berjalannya waktu, tanggung jawab secret service telah diperluas untuk mencakup perlindungan Presiden, Wakil Presiden, dan keluarga mereka, serta penyelidikan dan pencegahan kejahatan keuangan.
-
Siapa saja yang bertugas membela negara? Semangat bela negara bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, namun juga tugas setiap warga negara.
-
Dimana Diplomat bertugas? Mereka bertugas sebagai seorang utusan, perwakilan, dan pelindung kepentingan negaranya dengan negara penempatannya.
-
Dimana Jenderal Polri bertugas? Carlo Brix Tewu merupakan seorang Purnawirawan Polri yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN.
Sementara itu pengamat politik Tjipta Lesmana yang hadir dalam diskusi itu menegaskan, untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara yang kuat mesti didukung oleh badan intelijen yang kuat pula.
"Tidak ada satu pun negara kuat tanpa intelijennya kuat. Negara kuat karena intelijen kuat. Lihat Singapura kecil Tapi kuat. Lihat Israel, dikelilingi negara Arab tapi apa mereka kuat sekali. Intelijen seluruh dunia pun belajar sama Mossad," ujar dia.
Ketika ditanya apa perlu DPR merevisi UU intelijen untuk melengkapi agen intelijen Indonesia dengan alat kelengkapan untuk menangkap orang, Cipta menegaskan jika hal mesti dilihat dari gawatnya situasi keamanan di Indonesia.
"Tergantung, kalau masih banyak bom yang meledak. Kalau ke depan banyak bom yang meledak kita akan dukung DPR revisi UU intelijen," tandas Tjipta.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulanya, Herindra menekankan pentingnya koordinasi intelijen daerah dari berbagai instansi. Sebab, masih terlihat sikap sektoral di lapangan.
Baca SelengkapnyaBadan Otorita IKN Jamin Keamanan Wilayah Ibu Kota Nusantara, Begini Strategi Dijalankan
Baca SelengkapnyaAncaman terhadap kita di indonesia juga ada ancaman teritori, ada ancaman terhadap ideologi, ancaman terhadap demokrasi sosial politik,
Baca SelengkapnyaTak hanya CIA, ada sepak terjang Dinas Intelijen Israel di Jakarta saat penumpasan PKI. Apa peran mereka?
Baca SelengkapnyaSaat ini, bank pemerintah adalah bank yang paling berpengaruh dalam industri perbankan Indonesia.
Baca SelengkapnyaSetiap menteri juga memiliki data intelijen. Namun, laporan tersebut diterimanya setiap satu bulan sekali.
Baca SelengkapnyaZulkifli Lubis ialah sosok di balik terbentuknya Badan Intelijen Negara (BIN).
Baca SelengkapnyaPPATK memainkan peran kunci dengan menyediakan data intelijen yang mendeteksi arus uang dari transaksi ilegal.
Baca SelengkapnyaPasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengusung visi Gerak Cepat Indonesia Unggul
Baca SelengkapnyaDalam rapat, Komisi I DPR mengingatkan BIN agar menjadi koordinator dari seluruh aparat intelijen
Baca Selengkapnya