Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia seperti telanjang di mata Australia

Indonesia seperti telanjang di mata Australia Hacker dan penyadapan. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Bagaimana rasanya bila apa yang kita kerjakan sehari-hari, diamati dan dipantau oleh orang lain? Seperti ikan dalam akuarium, atau gadis telanjang di jalanan, tentu kita seharusnya merasa malu.

Apa yang dialami Indonesia dan orang-orang di dalamnya kurang lebih sama. Mereka telanjang di depan tetangganya sendiri, Australia, dan hebatnya hal itu sudah dilakukan selama puluhan tahun tanpa diketahui Indonesia.

Laksana CCTV raksasa, setiap gerak gerik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta pada pejabat negara tak akan luput barang sedetik pun, karena semua perangkat telekomunikasi yang melewati jalur serat optik atau satelit tak luput dari penyadapan.

Orang lain juga bertanya?

Apa yang dikatakan Menpora yang juga ahli multimedia, Roy Suryo, mungkin bisa menjadi gambaran tentang bagaimana penyadapan telah menyusup ke dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut dia, proses lepasnya Timor Leste dari Indonesia pun tak lepas dari peranan penyadapan oleh pihak Australia. "Intinya, sejak satelit Palapa dan jaringan serat optik Indosat maupun Lintasarta tidak lagi milik Indonesia, di saat itu lah penyadapan sudah terjadi," kata Roy kepada merdeka.com, Sabtu (23/11).

Meskipun kemudian Direktur Indosat, Fadzri Sentosa membantah hal itu seraya mengatakan Indosat sudah sesuai prosedur, namun kecurigaan tetap terjadi mengingat kontrol satelit Palapa dan serat optik tidak lagi di tangan Indonesia.

"Kita juga sudah amankan semua jaringan kita, namun begitu, sesuai dengan Instruksi yang dikeluarkan Menteri Komunikasi dan Informatika, Indosat juga tetap akan melakukan pengecekan dan memeriksa jaringannya dalam waktu hingga seminggu ke depan," tuturnya.

Sebagai wilayah yang berdaulat, dan privasi merupakan hak setiap orang di muka bumi, maka penyadapan dan mata-mata yang dilakukan terhadap warga negara maupun sebuah negara adalah pelanggaran hak dasar manusia sehingga harus dihentikan dengan alasan dan cara apapun.

Mata-mata maupun penyadapan adalah dua sisi mata uang dengan keamanan informasi dalam negeri, khususnya terhadap data-data penting pemerintah termasuk juga warga negara.

Menyikapi penyadapan oleh Australia, Indonesia ICT Institute merekomendasikan agar pemerintah menutup semua saluran dan perangkat komunikasi yang selama ini dipakai dan menggantinya dengan saluran komunikasi baru.

Pemerintah juga perlu menutup semua saluran informasi yang berklasifikasi rahasia untuk sementara dari koneksi ke jaringan, baik intranet maupun internet, sampai keamanan informasi dalam negeri dapat terjamin dan dinyatakan aman.

Bagi Presiden, Menteri, Pimpinan Lembaga Tertinggi dan Tinggi Negara, untuk sementara waktu sebaiknya menghentikan atau jika perlu menutup semua akun yang terkait dengan jaringan internet, khususnya beraktivitas di media sosial seperti Facebook, Twitter maupun YouTube, termasuk juga menutup email-email yang menggunakan domain internasional seperti Gmail, Yahoo, Outlook dan sebagainya.

ICT Institute juga menilai perlunya Dinas Intelijen Indonesia untuk menyiapkan pengkodean atau sandi serta enkripsi atas pertukaran data yang berklasifikasi rahasia, serta menyelidiki saluran komunikasi yang diduga bocor, disadap atau dimata-matai tersebut bersama aparat penegak hukum.

"Bagi para ahli teknologi informasi khususnya yang paham mengenai sistem keamanan informasi, saatnya bahu-membahu untuk bersama-sama mengamankan sistem informasi nasional dari penyadapan, peretasan maupun mata-mata, yang khususnya dilakukan pihak luar negeri terhadap NKRI," ujar Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute.

Baca juga:

Abbott surati SBY setelah kasus penyadapan

Hasil penyadapan oleh Australia dapat ungkap kasus di Indonesia?

FPI geruduk Kedubes Australia, Jalan Rasuna Said macet mengular

Diberi perangkat IT oleh Australia, Polri jamin tak kena sadap

Kedubes Australia dilempari telur busuk oleh demonstran

PDIP: Australia arogan tak mau minta maaf ke Indonesia (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Momen Lawas Peluncuran Satelit RI Pertama Tahun 1976, dilakukan Langsung di Amerika Serikat
Momen Lawas Peluncuran Satelit RI Pertama Tahun 1976, dilakukan Langsung di Amerika Serikat

Tahun 1976 silam terjadi sebuah momen bersejarah, khususnya bagi Indonesia. Kala itu, untuk pertama kalinya dilakukan peluncuran satelit milik RI.

Baca Selengkapnya
9 Juli Memperingati Hari Satelit Palapa, Satelit Pertama Milik Indonesia
9 Juli Memperingati Hari Satelit Palapa, Satelit Pertama Milik Indonesia

Satelit Palapa merupakan simbol penting dalam sejarah telekomunikasi Indonesia, karena satelit ini memungkinkan integrasi dan peningkatan jaringan komunikasi.

Baca Selengkapnya
Cek Fakta: Amerika Cabut Internet di Indonesia per Tanggal 1 Desember 2023
Cek Fakta: Amerika Cabut Internet di Indonesia per Tanggal 1 Desember 2023

Cek Fakta: Amerika Cabut Internet di Indonesia per Tanggal 1 Desember 2023

Baca Selengkapnya
Misi Rahasia TNI AU Mau Mengebom Pangkalan Inggris di Singapura
Misi Rahasia TNI AU Mau Mengebom Pangkalan Inggris di Singapura

Tengah Air Base jadi markas pesawat jet tempur Inggris. Dijaga kuat dengan rudal antipesawat udara.

Baca Selengkapnya
Terungkap Modus Penyelundupan Manusia ke Australia via NTT
Terungkap Modus Penyelundupan Manusia ke Australia via NTT

Podus yang dipakai para pelaku merupakan praktir terbaru dalam kejahatan menyelundupkan orang ke Australia.

Baca Selengkapnya
Mustahil Tanpa Starlink Koneksi Internet di Indonesia Bisa Sekencang Singapura
Mustahil Tanpa Starlink Koneksi Internet di Indonesia Bisa Sekencang Singapura

Wajar jika Starlink diberikan karpet merah oleh pemerintah. Pasalnya Indonesia butuh keberadaan Starlink.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Harusnya Tak Perlu Bekerja Sama dengan Starlink untuk Sektor Kritikal, Dampak Buruknya Lebih Banyak
Pemerintah Harusnya Tak Perlu Bekerja Sama dengan Starlink untuk Sektor Kritikal, Dampak Buruknya Lebih Banyak

Ada banyak dampak buruk bila suatu saat penggunaan Starlink sudah masif.

Baca Selengkapnya
Viral Momen Nelayan Indonesia Diduga Usir Kapal Asing, Begini Klarifikasinya
Viral Momen Nelayan Indonesia Diduga Usir Kapal Asing, Begini Klarifikasinya

Momen nelayan Indonesia diduga usir kapal asing yang masuk ke Indonesia. Ternyata begini klarifikasinya.

Baca Selengkapnya
Potret Seragam TNI di Zaman Awal Kemerdekaan, Banyak yang Masih Pakai Sisa Jepang dan Belanda
Potret Seragam TNI di Zaman Awal Kemerdekaan, Banyak yang Masih Pakai Sisa Jepang dan Belanda

Berikut ini adalah penampakan seragam TNI di awal kemerdekaan Indonesia, sangat sederhana dan banyak yang memakai seragam sisa peninggalan Jepang dan Belanda.

Baca Selengkapnya
Peristiwa 21 Juli 1947: Agresi Militer Belanda I, Berikut Sejarahnya
Peristiwa 21 Juli 1947: Agresi Militer Belanda I, Berikut Sejarahnya

Tepat hari ini, 21 Juli pada tahun 1947 silam, Belanda melancarkan Agresi Militer I di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Isi Perjanjian Kalijati 1942, Berikut Sejarah Lengkapnya
Isi Perjanjian Kalijati 1942, Berikut Sejarah Lengkapnya

Perjanjian Kalijati adalah awal mula era penjajahan Jepang di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat Malaka Kepri
Polisi Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat Malaka Kepri

"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo

Baca Selengkapnya