Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indonesia Sudah Terima Lebih dari 232 Juta Dosis Vaksin Covid-19

Indonesia Sudah Terima Lebih dari 232 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Jokowi tinjau vaksinasi Covid-19 di Balikpapan. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menyampaikan hingga kini Indonesia telah menerima lebih 232 juta dosis vaksin Covid-19 untuk program vaksinasi nasional. Ratusan juta vaksin tersebut terdiri dari merek yang berbeda-beda.

"Jika dihitung dari kedatangan vaksin pertama pada Desember 2020 lalu hingga tahap ke 56 dan 57, maka Indonesia sudah memiliki total lebih dari 232 juta dosis vaksin baik dalam bentuk bahan baku bulk maupun vaksin dosis jadi," jelas Dante dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (11/9).

Dia mengatakan Indonesia kedatangan vaksin tahap ke-56 dan ke-57 pada Sabtu hari ini. Pertama, 500.000 dosis vaksin Covid-19 Johnson & Johnson yang didapat Indonesia dari pemerintah Belanda.

Kedua, pemerintah menerima 2.075.000 dosis vaksin Covid-19 produksi Sinovac. Adapun vaksin tersebut merupakan hasil kerja sama bilateral pemerintah Indonesia dengan Covax Facility.

Disisi lain, Indonesia juga telah menerima vaksin merek Pfizer, AsraZeneca, Sinopaharm, dan Moderna baik hasil kerja sama bilateral maupun pembelian mandiri. Dengan jumlah vaksin yang banyak, Dante pun meminta masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19.

"Tidak usah pilih-pilih vaksin.Vaksin terbaik adalah yang tersedia saat ini. Kalau kita menunda vaksinasi kita akan terpapar virus. Dan dampaknya akan lebih parah," katanya.

Dia juga meminta pemerintah daerah mencari terobosan baru untuk mendorong percepatan vaksinasi kelompok masyarakat lansia dan penyakit komorbid atau penyerta. Pasalnya, jumlah lansia yang sudah divaksinasi masih jauh tertinggal dari kelompok masyarakat lain.

"Kita juga membutuhkan dukungan dari seluruh masyarakat agar siapapun tidak boleh tertinggal dalam program vaksinasi nasional," tutur Dante.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan lebih dari 70 persen masyarakat Indonesia sudah menerima vaksin Covid-19 di akhir 2021. Untuk itu, dia meminta perluasan program vaksinasi Covid-19 agar semakin banyak warga yang divaksin.

"Kita harapkan di akhir tahun nanti lebih dari 70 persen masyarakat sudah divaksinasi," kata Jokowi usai meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Kabupaten Bantul, D.I Yogyakarta, Jumat 10 September 2021.

Menurut dia, vaksinasi dan penerapan disiplin protokol kesehatan dapat memberikan perlindungan dan proteksi maksimal kepada masyarakat dari penyebaran virus corona. Dengan begitu, masyarakat bisa beraktivitas normal kembali.

"(Vaksinasi) ini akan memberikan proteksi, perlindungan kepada kita semuanya karena covid karena virus corona tak mungkin hilang secara total," ucapnya.

Reporter: Lizsa EgehamSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih
FOTO: Covid-19 Melonjak Lagi, Kasus Aktif di RI Kini Tembus 6.000 Lebih

Kemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.

Baca Selengkapnya
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223
Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tembus 6.223

Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.

Baca Selengkapnya
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC
Menkes: Setiap Tahun 969 Ribu Warga Indonesia terkena TBC

Presiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.

Baca Selengkapnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tambah 3 Jenis Vaksin untuk Imunisasi Rutin Anak, Ini Daftarnya
Kemenkes Tambah 3 Jenis Vaksin untuk Imunisasi Rutin Anak, Ini Daftarnya

Total jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.

Baca Selengkapnya
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus

Penemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.

Baca Selengkapnya
Komisi IX DPR Minta Kemenkes Serius Tangani Kenaikan Kasus DBD
Komisi IX DPR Minta Kemenkes Serius Tangani Kenaikan Kasus DBD

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara mengatakan, kasus DBD saat ini naik lebih tinggi dibandingkan tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Mulai Januari 2024 Vaksin Covid-19 Berbayar, Berapa Harga Idealnya?
Mulai Januari 2024 Vaksin Covid-19 Berbayar, Berapa Harga Idealnya?

Mulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya