Indonesia tegaskan Palestina sudah merdeka cuma belum bebas
Merdeka.com - Direktur Multilateral Kementerian Luar Negeri Indonesia Hasan Kleib memimpin sidang pertemuan tingkat pejabat tinggi dalam Konferensi Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (KTT LB OKI), yang diselenggarakan di Jakarta. Usai memimpin pertemuan, pria keturunan Yaman ini menyebutkan Palestina sudah merdeka, namun belum bebas.
"Bagi kita (Indonesia), Palestina sudah merdeka, tetapi masalahnya, kemerdekaan Palestina belum lengkap karena wilayahnya masih diduduki Israel, jadi mereka belum bebas," kata mantan Duta Besar Indonesia untuk PBB tersebut di Jakarta Convention Center, Minggu (6/3).
Pria akrab disapa Hasan itu menjelaskan, Palestina sudah merdeka sejak November 1988. Indonesia sendiri sudah mengakui kemerdekaan negara tersebut pada 1989.
-
Kapan kemerdekaan Palestina terjadi di masa lalu? Jika dirunut kembali ke masa lalu, kemerdekaan daerah yang berjuluk Palestina itu ternyata pernah berlangsung beberapa kali.
-
Kapan pengakuan Palestina terjadi? Dilansir Aljazeera, Kamis (23/5), secara global, 143 dari 193 negara anggota PBB mengakui Palestina.
-
Kapan Indonesia merdeka? Kapan Indonesia merdeka?Jawaban: 17 Agustus 1945
-
Kapan Hari Kemerdekaan Indonesia? Pada bulan tersebut ada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang dirayakan setiap tanggal 17 Agustus.
-
Kapan Indonesia memperingati hari kemerdekaan? Tahun ini, Indonesia akan memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-78 tahun.
Usai diakui kemerdekaannya, Palestina langsung membuka Kedutaan Besar mereka di Indonesia. "Kita sendiri akan membuka Konsul Kehormatan di Ramallah dalam waktu dekat ini," lanjut Hasan.
Meski demikian, Menlu Retno L. P. Marsudi menyatakan beberapa waktu lalu, wilayah pemukiman Palestina di Yerusalem Timur semakin terdesak. Hal ini lantaran upaya Israel untuk mengambil alih Kota Suci tiga agama di dunia tersebut.
Hasan juga mengatakan, sebanyak 137 negara sudah mengakui kemerdekaan Palestina. Meski demikian, Indonesia terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina tersebut karena dunia tahu, negara berbatasan dengan Israel itu masih belum benar-benar bebas.
KTT Luar Biasa OKI kali ini diselenggarakan khusus untuk membahas mengenai status Palestina dan Al Quds Al Sharif. Dalam KTT ini, dibahas mengenai enam poin penting Palestina, seperti perbatasan, pengungsi, keamanan, status Yerusalem, pemukiman ilegal dan akses air.
KTT LB OKI ini diadakan atas permintaan khusus dari Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. Indonesia sendiri menerima tawaran sebagai tuan rumah untuk terus berkontribusi terhadap kebebasan Palestina. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen anak-anak di Palestina sampaikan ucapan kemerdekaan untuk HUT RI ke-79.
Baca SelengkapnyaMassa dari Ormas Manguni Makasiouw menyerang para peserta aksi damai solidaritas membela Palestina di Bitung, Sulawesi Utara.
Baca SelengkapnyaUstadz Adi Hidayat ungkap ada pemuda asal Nusantara yang pernah berjihad ke Palestina jauh sebelum Indonesia merdeka.
Baca SelengkapnyaBukti nyata dukungan Indonesia untuk Palestina sudah dilakukan sejak dulu.
Baca SelengkapnyaSatu Gedung MPR/DPR riuh tepuk tangan saat isu Palestina Disinggung dalam Pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaPresiden Abbas sangat terharu mendengar penyataan tegas Prabowo dalam KTT tersebut.
Baca SelengkapnyaIndonesia tetap pada prinsip melawan segala bentuk intimidasi dan penjajahan.
Baca SelengkapnyaMenteri Luar Negeri RI, Sugiono, menegaskan bahwa dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina merupakan hal yang tidak dapat ditawar lagi.
Baca SelengkapnyaFree Palestine artinya ungkapan solidaritas dan harapan untuk kemerdekaan Palestina dari pendudukan Israel.
Baca SelengkapnyaDalam pidato pelantikannya Presiden Prabowo Subianto menyoroti sikap Indonesia dalam konflik di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaPrabowo secara tegas mendukung kemerdekaan Palestina.
Baca SelengkapnyaIsrael harus menghentikan serangan brutal ke Palestina. Indonesia terus mendorong itu.
Baca Selengkapnya