Ingatkan Pentingnya Vaksin dan Masker, Warga di Jember Buat Replika Virus Corona
Merdeka.com - Untuk kedua kalinya, masyarakat harus memperingati Hari Kemerdekaan dengan suasana pandemi. Di berbagai penjuru, aneka lomba kerakyatan nyaris tak digelar karena berpotensi menimbulkan kerumunan.
Namun, warga di Perumahan Puri Bunga Nirwana, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Sumbersari punya kiat agar suasana tetap meriah. Para pengurus di RT 02 RW 22 Klaster Bintaro membuat patung replika yang menggambarkan bentuk virus corona. Yaitu sebuah bola dengan sejumlah duri (spike) yang mengelilinginya. Replika virus corona itu disertai dengan sebuah suntikan dan busur panah serta replika masker plus bendera merah putih.
"Tahun ini kita menaati imbauan pemerintah dengan tidak mengggelar aneka lomba agustusan seperti tradisi bertahun-tahun. Sebagai gantinya, kita membuat replika virus corona yang disuntik ini," ujar Edy Slamet, Ketua RT 02 RW 22 Klaster Bintaro, Perumahan Puri Bunga Nirwana, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Sumbersari ini kepada Merdeka.com pada Selasa (17/08).
-
Kenapa lomba HUT RI penting? Lomba-lomba HUT RI bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan, meningkatkan semangat nasionalisme, serta memperkenalkan dan melestarikan budaya lokal.
-
Siapa yang ikutan lomba di perayaan HUT RI? Nurah Syahfirah dan Teuku Rafly turut meramaikan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan mengikuti berbagai lomba bersama tetangga di kompleks mereka.
-
Apa yang sering dirayakan di Indonesia? Masyarakat sebentar lagi akan memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus.
-
Apa yang sedang dirayakan di Indonesia? Indonesia tengah memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-78 tahun ini.
-
Mengapa masyarakat Indonesia merayakan HUT RI? Mengingat, Indonesia sempat dijajah selama ratusan tahun sebelum akhirnya merdeka. Oleh karena itu, tidak heran apabila masyarakat Indonesia beramai-ramai memberikan ucapan HUT RI.
-
Bagaimana cara merayakan Hari Penyakit Langka? Kita dapat membaca dan membagikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang penyakit langka, seperti sejarah, definisi, jenis, gejala, diagnosis, pengobatan, dan tantangan yang dihadapi oleh orang-orang dengan penyakit langka.
Replika itu tidak saja untuk menghidupkan semarak kemerdekaan di lingkungan tempat tinggal mereka. Tetapi juga berisi pesan dan ajakan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. "Replika virus corona yang disuntik dan dipanah itu mengandung makna, bahwa wabah covid-19 bisa diatasi dengan suntikan vaksin serta disiplin menggunakan masker. Diharapkan warga untuk tidak takut vaksin," lanjut Edy.
Di sebelah replika, juga disertai papan besar berisi pesan prokes yang dirangkum dalam tagline 6M. Yaitu 5 M dari pemerintah pusat berupa memakai masker; menjaga jarak; mencuci tangan; menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas.
"Dan ditambah lagi dengan 1M yang merupakan kreasi khas warga Jember, yakni Manuto. Bahasa Jawa yang dalam bahasa Indonesia artinya, taatlah. Yaitu agar warga tidak ngeyel dan taat pada aturan prokes serta PPKM yang telah ditetapkan pemerintah, untuk kebaikan bersama," ujar pensiunan PT KAI ini.
©2021 Merdeka.com/Muhammad PermanaPatung replika virus corona berbentuk bola dengan tentakel itu, dibuat dari bahan bekas. Seperti sampah plastik dan botol air mineral bekas. Warga RT 02 bergotong royong untuk membuatnya. Gotong royong itu juga diwujudkan ketika ada warga RT 02 yang terpapar covid. "Jadi kalau ada yang isoman di dalam rumah, maka tetangga di kanan kirinya akan membantu menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari. Tinggal dikomunikasikan saja melalui ponsel," ujar Edy.
Dengan jumlah sekitar 70 kepala keluarga (KK) tercatat sudah beberapa kali warga RT 02 yang terpapar covid. "Kemarin mantan ketua RT beserta istrinya terpapar covid. Suaminya bisa sembuh, namun istrinya meninggal dunia," ujar Edy.
Setiap ada warga yang terpapar Covid, maka ditulis di papan pengumuman yang dipasang di pos kamling. Letak pos kamling persis di sebelah replika virus corona. Papan pengumuman tersebut memuat data layaknya update harian penanganan corona yang dilakukan pemerintah daerah maupun pusat.
"Kebetulan pos kamling di sini kemarin dapat penghargaan sebagai pos kamling terbaik dari Muspika. Selain ada pengeras suara, juga ada tv kabel dan wifi," ujarnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaMereka melakukan itu semua demi memperingati jasa para pahlawan
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaHari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 dirayakan dengan penuh semarak di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaMeskipun tanggal perayaan HUT RI telah berlalu, semangat kemerdekaan tetap hidup di hati masyarakat.
Baca Selengkapnya