Inggris tawari pemuda Jatim sekolah murah program S2 dan S3
Merdeka.com - Pada Maret 2015 mendatang, muda-mudi di Jawa Timur berkesempatan mendaftarkan diri melanjutkan kuliahnya di program strata 2 (S2) dan S3 di Inggris. Dengan biaya ringan, bahkan dengan beasiswa.
Kesempatan untuk mengenyam pendidikan tinggi di Negeri Elizabeth itu, sempat disampikan Dubes Kerajaan Inggris, Moazzam Malik saat berkunjung ke Kantor Gubernur Jawa Timur, di Jalan Pahlawan, Surabaya, Jumat (12/12).
Sebelum menemui gubernur dan wakilnya, Soekarwo dan Saifullah Yusuf, duta besar berkeyakinan Muslim itu, menyempatkan diri Salat Jumat berjamaah di masjid yang berada di lingkungan Pemprov Jawa Timur.
-
Bagaimana Duta berbicara bahasa Jawa dan Indonesia? Duta, Berusia 3,5 Tahun, Pindah ke Yogyakarta dan Mampu Berbicara Bahasa Jawa dan Indonesia Secara Bersamaan.
-
Apa yang Airlangga sampaikan ke duta besar? Menko Airlangga menekankan bahwa diperlukan kerja sama dan aksi bersama untuk menghadapi tantangan global yang berkembang signifikan.
-
Bagaimana Dubes perkuat hubungan dengan Indonesia? Senada, Duta Besar LBBP Designate Resident Kanada untuk Republik Indonesia, Jess Dutton menyatakan telah diberikan mandat untuk memperkuat hubungan diplomatik Kanada dan Indonesia yang telah terjalin lebih dari 70 tahun lamanya.
-
Kenapa Dubes ingin perkuat hubungan dengan Indonesia? Sebagai duta besar, Mario akan menjalankan tanggung jawabnya untuk terus mempererat kemitraan ekonomi kedua negara.
-
Bagaimana Gus Iqdam menyampaikan pesan? 'Quote-quote yang keluar dari Gus Iqdam biasanya tidak hanya berupa quote biasa, melainkan quote yang penuh dengan makna dan pesan moral kehidupan.'
-
Dimana Ganjar bertemu Dubes Thailand? Pada Senin (24/7), Duta Besar Thailand untuk Indonesia, Prapan Disyatat berkunjung ke Semarang. Di sana Prapan menemui Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.
Malik mengatakan, saat ini negaranya ingin mengadakan kerjasama dengan Indonesia. Salah satunya dalam pengembangan pendidikan dan infrastruktur, serta beberapa program lainnya yang akan dibicarakan pada agenda berikutnya.
"Sedang untuk kerjasama pendidikan, kami (Inggris) memberi kesempatan pada pemuda-pemuda asal Jawa Timur, bisa melanjutkan sekolah program S2 dan S3," kata Malik.
Dia melanjutkan, tujuan dari kerjasama di bidang pendidikan ini, salah satu negara di Benua Biru (sebutan Eropa) itu ingin berbagi ilmu dan mempertajam skill pemuda-pemuda di Jawa Timur.
"Agar nantinya setelah pulang kembali ke Indonesia, mereka bisa menjadi profesional di bidangnya dan bisa mandiri untuk kemajuan Indonesia, khususnya di Jawa Timur," ujarnya.
Hal terpenting, kata dia, siapa saja warga Jawa Timur, yang ingin mengambil bagian dalam program ini bisa mendapatkannya dengan biaya ringan. Termasuk bisa juga melalui program bea siswa. "Silahkan mendaftar, berapa-pun jumlahnya yang mau belajar ke negara kami, kita terima dengan biaya murah," tegas dia.
Pada Maret nanti (2015), negara berjuluk The Three Lion itu akan mengadakan pameran pendidikan, sekaligus mendata minat warga Jawa Timur yang berminat untuk belajar. "Maret nanti kita akan mendatanya," tandas dia.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengaku senang dengan kerjasama ini. Dia berharap segera ada tindak lanjut dengan menggelar pertemuan susulan untuk mematangkan tawaran menarik bagi warga Jawa Timur tersebut.
"Harus segera ada pertemuan lanjutan untuk membentuk tim kecil, yang tugasnya nanti mengkonkritkan dan menyusun skala prioritas. Kita harus saling mengetahui apa saja yang dibutuhkan Inggris maupun Jawa Timur nanti," kata gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya mengunjungi SMK Negeri Jateng di Semarang
Baca SelengkapnyaCalon Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen menyebut pendidikan sebagai investasi sekaligus pondasi di sebuah negara.
Baca SelengkapnyaKepala Sekolah SMK Negeri Jateng Hardo Sujatmiko mengatakan sekolah kejuruan ini hadir untuk memutus kemiskinan melalui jalur pendidikan.
Baca SelengkapnyaProgram sekolah Ganjar dipuji Presiden Jokowi karena dianggap bisa menyelesaikan masalah kemiskinan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaCerita Ganjar Bangun Sekolah di Desa Terpencil, Jamin Semua Anak Bisa Belajar Gratis
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan beberapa janji jika terpilih menjadi presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku senang Ganjar mengakui dalam pemerintahan Jokowi mendorong menciptakan lapangan kerja.
Baca SelengkapnyaGibran mengajak keluarga pesantren memanfaatkan momentum ini sebaik mungkin agar Indonesia bisa menuju era emas pada 2045.
Baca SelengkapnyaInisatif dalam bentuk program pembangunan SMK Negeri telah dilakukan di dua daerah lain yaitu Pati dan Purbalingga.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut di antaranya Pendidikan Vokasi Industri setara Diploma 1 dan Diploma 3, serta Magang Studi Independen Bersertifikat (MISB) Kampus Merdeka.
Baca SelengkapnyaCouncil of Asian Liberal and Democrats (CALD Party) digelar di Sekolah Partai PDIP, Jakarta.
Baca SelengkapnyaProgram yang melibatkan siswa tingkat SMA ini sejalan dengan misi pemerintahan Presiden Prabowo Subiant
Baca Selengkapnya