Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ingin Pemilu Murah, KPU Bali Tekan Anggaran Pelaksanaan Pilkada 2020

Ingin Pemilu Murah, KPU Bali Tekan Anggaran Pelaksanaan Pilkada 2020 Ilustrasi Pemilu. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Enam Kabupaten dan Kota di Provinsi Bali akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) memangkas sejumlah anggaran dari nilai pengajuan untuk pelaksanaan Pilkada lantaran dengan alasan efisiensi.

Untuk Pilkada Denpasar pengajuan anggaran awal sebesar Rp31 miliar dan disetujui Rp25 miliar. Kabupaten Badung pengajuan awal Rp29,2 miliar dan disetujui dengan nominal yang sama. Kabupaten Karangasem pengajuan Rp35 miliar yang disetujui Rp31.027.019.000. Kabupaten Bangli pengajuan Rp21,4 miliar dan tetap disetujui Rp21,4 miliar. Kabupaten Jembrana pengajuan dan persetujuan sama Rp18,5 miliar. Sedangkan Kabupaten Tabanan pengajuan Rp46 miliar dan disetujui Rp25 miliar.

"Jadi begini ceritanya, mereka sudah berkomitmen bahwa Pemilu itu harus murah di Bali. Saya mulai dengan acara hari ini. Kalau mereka menyelenggarakan masing-masing di Kabupaten dan kota pasti biaya lebih besar maka itu kami memohon kepada Sekda (Sekretaris Daerah) untuk memfasilitasinya," kata Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan kepada wartawan di Denpasar, Selasa (1/10).

Orang lain juga bertanya?

Lidartawan juga menjelaskan besaran anggaran sudah disepakati oleh berbagai pihak yang terlibat, termasuk KPU dan Pemerintah daerah.

"Tidak ada menggelembungkan membesarkan. Dari Permendagri 54 muncul juga surat edaran KPU tentang bagaimana pengelolaan anggaran Pilkada itu sendiri," sambung Lidartawan.

Selain itu, upaya yang dilakukan untuk menekan pengeluaran biaya yang berlebih, KPU juga bekerja sama dengan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Bali menggelar kegiatan bersama-sama.

"Dan nanti pun kita akan instruksikan kepada Kabupaten dan Kota dan juga Bawaslu jika nanti ada kegiatan sosialisasi yang masih sasarannya sama tidak usah bikin dua kali. KPU dan Bawaslu bareng-bareng ngomong di sana. Artinya kita ingin menciptakan bahwa pemilu itu tidak mahal tetapi tetap kualitasnya," ujarnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengintip Besaran Anggaran Pilkada Bali 2024, Dipakai buat Apa Saja?
Mengintip Besaran Anggaran Pilkada Bali 2024, Dipakai buat Apa Saja?

Usai pendatangan NPHD, dana akan cair paling lambat 14 hari setelahnya.

Baca Selengkapnya
Ternyata, PKB jadi Partai Pertama yang Usulkan Pemilihan Gubernur Lewat DPRD
Ternyata, PKB jadi Partai Pertama yang Usulkan Pemilihan Gubernur Lewat DPRD

Anggota Komisi II Fraksi PKB DPR RI Indrajaya mengatakan partainya yang pertama kali mengusulkan pemilihan Gubernur melalui DPRD.

Baca Selengkapnya
KPU Bakal Batasi Biaya Kampanye Paslon di Pilkada Serentak 2024
KPU Bakal Batasi Biaya Kampanye Paslon di Pilkada Serentak 2024

Pembatasan dana kampanye guna memastikan agar tidak berlebihan.

Baca Selengkapnya
Wamendagri Soal Kepala Daerah Dipilih DPRD: Cari Akar Masalah Biaya Politik Tinggi
Wamendagri Soal Kepala Daerah Dipilih DPRD: Cari Akar Masalah Biaya Politik Tinggi

Wamendagri memastikan, pemerintah tidak akan terburu-buru menentukan kebijakan terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Rapat Bareng Komisi II DPR, Wamendagri Paparkan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024
Rapat Bareng Komisi II DPR, Wamendagri Paparkan Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024

Pilkada Serentak ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016

Baca Selengkapnya
PKB: Pemilu Biayanya Besar dan Mahal
PKB: Pemilu Biayanya Besar dan Mahal

Untuk menjadi calon anggota legislatif (caleg) membutuhkan biaya yang besar.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Usul Sistem Pemilu Diubah Jadi Lebih Manusiawi: Kompetisinya Sadis, Uang Jadi Panglima
Cak Imin Usul Sistem Pemilu Diubah Jadi Lebih Manusiawi: Kompetisinya Sadis, Uang Jadi Panglima

Menurut Cak Imin, sejatinya pesta demokrasi dibuat senyaman dan seaman mungkin

Baca Selengkapnya
KPU Usulkan Anggaran Rp2 Triliun untuk Pilkada Serentak Jateng 2024, Ini Rinciannya
KPU Usulkan Anggaran Rp2 Triliun untuk Pilkada Serentak Jateng 2024, Ini Rinciannya

Nantinya dana tersebut akan dialokasikan untuk kebutuhan dan seluruh tahapan penyelanggaraan Pilkada.

Baca Selengkapnya
Prabowo Usul Kepala Daerah Dipilih DPRD, MUI: Gagasan Realistis dan Lebih Maslahat
Prabowo Usul Kepala Daerah Dipilih DPRD, MUI: Gagasan Realistis dan Lebih Maslahat

Presiden Prabowo Subianto ingin adanya perubahan sistem politik dimana kepala daerah dipilih oleh DPRD. Menurutnya, dengan sistem ini bisa menghemat uang negara

Baca Selengkapnya
Singkatan Pilkada, Tujuan, dan Prosesnya
Singkatan Pilkada, Tujuan, dan Prosesnya

Singkatan Pilkada adalah "Pemilihan Kepala Daerah", yang menggambarkan proses pemilihan langsung untuk memilih kepala daerah tingkat Provinsi/Kabupaten.

Baca Selengkapnya
Anggaran Pilkada Jabar Rp1 Triliun Mulai Disalurkan, ASN Diingatkan Netral & Tak Berpihak
Anggaran Pilkada Jabar Rp1 Triliun Mulai Disalurkan, ASN Diingatkan Netral & Tak Berpihak

Pilkada serentak di Jabar diselenggarakan di 140.457 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 627 kecamatan, 5.311 desa, dan 645 kelurahan.

Baca Selengkapnya
Sepakat dengan Prabowo, Rano Karno Nilai Pilkada Langsung Melelahkan
Sepakat dengan Prabowo, Rano Karno Nilai Pilkada Langsung Melelahkan

Mengenai wacana mengubah sistem pilkada menjadi tidak langsung atau calon dipilih DPRD, politikus PDIP ini menyerahkan kepada partai politik

Baca Selengkapnya