Ingin Temui Jokowi di Kampanye Akbar, Gus Widodo Nekat Jalan Kaki Surabaya-Jakarta
Merdeka.com - Gus Widodo (35) warga asal Rejosari, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jawa Timur, rela berjalan kaki seorang diri dari Surabaya menuju Jakarta untuk mendukung pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Widodo sudah berjalan selama 22 hari dari Surabaya untuk ikut kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Dalam perjalanannya, dia membawa baliho sang jagoan serta bendera partai koalisi di bagian belakang.
"Jalan kaki sudah memakan waktu 22 hari dari Surabaya menuju Jakarta untuk ikut kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf Amin di Stadion Gelora Bung Karno," kata Gus Widodo kepada wartawan, Jum'at (12/4).
-
Gimana caranya Jokowi ikut kampanye? Pasal 281 mensyaratkan pejabat negara yang ikut berkampanye dilarang untuk menggunakan fasilitas negara atau mereka harus cuti di luar tanggungan.
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Dimana Jokowi blusukan? Saat melakukan kunjungan ke daerah, Presiden Jokowi selalu menyempatkan diri untuk blusukan ke pasar tradisonal
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Kenapa Jokowi ikut Ganjar kampanye? 'Kalau kemudian Pak Jokowi itu terkesan di belakang Pak Ganjar, Pak Ganjar datang ke Jawa Tengah, lalu Pak Jokowi datang ke Jawa Tengah, ya sebagaimana kata Pak Ganjar, ‘ya itu bagus’,' kata Hasto, saat konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (2/1).
Gus Widodo mengaku tidak ada pesanan dari pengurus parpol, melainkan isyarat dari guru dan langit untuk menemui Jokowi. Dia meyakini Jokowi akan terpilih di Pilpres untuk kedua kali.
"Jalan kaki ini niat saya, atas perintah guru dan isaroh langit untuk menemui Jokowi, "terangnya.
Dia juga menegaskan, aksi jalan kakinya itu tidak direkayasa. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kekagumannya atas figur Jokowi yang jujur, merakyat dan pekerja keras.
"Saya sebagai orang desa menyakini Jokowi orangnya jujur dan pekerja keras," tandasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Jokowi, satu minggu terakhir masa kampanye adalah waktu terbaik dan paling menentukan.
Baca SelengkapnyaPolitisi PDIP Denny Cagur menanggapi santai terkait Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.
Baca SelengkapnyaPadahal, Jokowi juga diundang agar hadir di kampanye akbar RK-Suswono di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11).
Baca SelengkapnyaKehadiran Jokowi diharapkan bisa meningkatkan spirit para pendukung dan meraih suara masyarakat di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPrabowo sempat kaget saat tahu Presiden ke-6 SBY sempat jalan kaki ke kampanye akbar di GBK.
Baca SelengkapnyaPresiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan dukungan kepada Cagub-Cawagub Ridwan Kamil dan Suswono untuk Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaCagub Jakarta, Ridwan Kamil mengaku belum memiliki KTP Jakarta. Sehingga, saat pencoblosan Pilkada serentak 2024, RK akan mencoblos di Bandung, Jabar.
Baca SelengkapnyaJokowi melakukan agenda kunjungan kerja keluar Jakarta saat momen-momen itu.
Baca SelengkapnyaMeski di pekan ini sama-sama mengunjungi Pulau Bali. Presiden Jokowi dan Ganjar tak sempat bertemu.
Baca SelengkapnyaKampanye Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo seringkali bertepatan dengan kunjungan kerja Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaKampanye akbar terakhir Prabowo-Gibran akan digelar di GBK
Baca SelengkapnyaKampanye akbar Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta hari ini.
Baca Selengkapnya