Ini 4 wilayah NKRI yang pernah diklaim Malaysia
Merdeka.com - Kemarin kembali muncul berita mengejutkan ketika Malaysia kembali mengusik kedaulatan Republik Indonesia. Kapal-kapal malaysia dilaporkan hendak membangun mercusuar di wilayah perairan Tanjung Datuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, perbatasan Kalimantan Barat.
Apalagi sampai sekarang belum ada kesepakatan Indonesia dan Malaysia tentang kepemilikan daerah itu. Riwayat sengketa wilayah antara RI dan Malaysia memang panjang. Selain soal klaim wilayah perairan Tanjung Datuk, sebelumnya Malaysia juga pernah mengklaim beberapa wilayah RI.
Berikut ini 4 wilayah yang pernah diklaim oleh malaysia. Beberapa wilayah itu ada yang masih berstatus sengketa, ada pula yang dimenangkan oleh Malaysia:
-
Bagaimana Google menunjukkan wilayah yang disengketakan? Google juga juga mengatakan bahwa perusahaan itu berkomitmen untuk secara obyektif menampilkan wilayah yang disengketakan pada petanya, yang dilakukan dengan melihat data dari otoritas kartografi internasional. Wilayah perbatasan yang masih disengketakan ditandai Google dengan garis putus-putus berwarna abu-abu.
-
Turnamen apa yang dimenangkan Malaysia? Tim nasional Malaysia berhasil mengangkat trofi juara di ajang Pestabola Merdeka 2024, sebuah turnamen yang diselenggarakan secara rutin oleh FAM (seperti PSSI di Indonesia).
-
Apa saja yang menarik di Wisata Malaysia? Tempat wisata Malaysia terkenal dengan perpaduan arsitektur kolonial, taman dan pantai yang menakjubkan, gedung pencakar langit kontemporer, dan lanskap unik yang ditutupi oleh perkebunan teh.
-
Apa saja bagian dari wilayah Brunei? Ibu kota Brunei, Bandar Sri Begawan berada di bagian terbesar wilayah negara di sebelah barat. Sementara di bagian timur adalah wilayah eksklusif Temburong dengan luas lebih kecil.
-
Apa itu Sengketa Pemilu? Sengketa Pemilu adalah konsekuensi yang mungkin terjadi dalam sistem penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu). Walaupun sistem sudah dirancang sebaik mungkin, kemungkinan pelanggaran yang bisa mencederai kualitas Pemilu masih bisa terjadi.
-
Apa yang menjadi faktor kemenangan Malaysia? Pertandingan berlangsung dengan sengit. Malaysia dan Lebanon saling berupaya untuk menyerang, tetapi ritme permainan terbilang lambat. Malaysia berhasil mencetak gol pertama pada menit ke-33.
Pulau Sipadan
Bagi Indonesia, Sipadan merupakan wilayah pulau kecil yang berada di wilayah NKRI. Pulau ini lokasinya tak jauh dari pulau Kalimantan/Borneo (di sebelah utara pulau Tarakan, Kalimantan Timur). Pulau ini pernah disengketakan antara Indonesia dan Malaysia hingga akhirnya masuk ke Mahkamah Internasional.Namun Mahkamah Internasional memutuskan bahwa Malaysia dianggap lebih dominan daripada Indonesia dalam mengelola pulau ini, kemudian menjadi bagian wilayah Malaysia pada tahun 2003 akan tetapi ICJ gagal dalam menentukan batas di perbatasan laut antara Malaysia dan Indonesia di selat Makassar.
Pulau Ligitan
Bersama Sipadan, pulau Ligitan juga dipersengketakan antara Indonesia dan Malaysia sampai ke Mahkamah Internasional. Ligitan adalah sebuah pulau kecil di ujung timur laut pulau Kalimantan/Borneo. Pulau ini luasnya sekitar 7,9 hektare.Dari sejarahnya, Ligitan merupakan wilayah kesatuan Republik Indonesia, tapi diklaim oleh Malaysia. Karena lemahnya argumentasi hukum Indonesia, pulau ini beserta Pulau Sipadan diputuskan menjadi wilayah Malaysia pada 17 Desember 2002 oleh Mahkamah Internasional.
Blok Ambalat
Ambalat adalah blok laut luas mencakup 15.235 kilometer persegi yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar dan berada di dekat perpanjangan perbatasan darat antara Sabah, Malaysia, dan Kalimantan Timur, Indonesia. Penamaan blok laut ini didasarkan atas kepentingan eksplorasi kekayaan laut dan bawah laut, khususnya dalam bidang pertambangan minyak. Blok laut ini tidak semuanya kaya akan minyak mentah. Blok Ambalat ini kini disengketakan antara RI-Malaysia.Malaysia mengklaim wilayah Ambalat masuk dalam wilayahnya. Padahal, wilayah ini merupakan wilayah sah NKRI. Seperti dikatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat masalah ini memanas pada 2005 silam."Kasus Ambalat misalnya, wilayah yang disengketakan itu bagi Indonesia adalah sah milik RI. Karena itu kita akan melakukan cara-cara yang cerdas dan efektif untuk melindungi keutuhan wilayah kita," katanya.
Perairan Sambas
Ini berita paling anyar. Meski perairan Tanjung Datuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas di Kalimantan Barat sampai kini masuk wilayah perairan manusia, tapi Malaysia juga mengklaim daerah itu miliknya. Negeri jiran itu kemarin mengirim kapal hendak membangun mercusuar di wilayah itu.Namun Pemerintah RI tidak tinggal diam. TNI AL langsung turun memantau kabar itu dan menghentikan aktivitas pembangunan mercusuar yang dilakukan Malaysia."Perkembangan terakhir kita sudah berupaya langsung cek ke sana. Kita usir," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Manahan Simorangkir kepada merdeka.com, Rabu (21/5).
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenapa Brunei Darussalam terpecah menjadi dua bagian? Temukan jawabannya berikut ini!
Baca SelengkapnyaTak diduga, salah satu provinsi di Indonesia dahulu ada yang bernama Sumatra Tengah. Kini daerah-daerahnya masih ada sampai sekarang.
Baca SelengkapnyaRK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.
Baca SelengkapnyaUsulan tersebut diajukan oleh Bupati Kepulauan Seribu Junaedi kepada Heru Budi Hartono.
Baca SelengkapnyaWali Kota Danny Pomanto mengaku Pemkot Makassar mempunyai novum atau bukti baru yang sudah diajukan melalui peninjauan kembali (PK) ke MA.
Baca SelengkapnyaNusantara lebih dulu eksis jauh sebelum Indonesia merdeka. Simak fakta menariknya.
Baca SelengkapnyaPernah jadi daerah di bawah bayang-bayang Jawa hingga jadi daerah khusus
Baca SelengkapnyaMemperluas wilayah kerja melalui blok eksplorasi baru, baik domestik maupun internasional, sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya energi fosil.
Baca SelengkapnyaHampir seluruh konflik tanah yang terjadi di Indonesia bermuara pada persoalan 6,4 juta hektare lahan itu.
Baca Selengkapnya