Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini alasan polisi berbulan-bulan tak mampu lumpuhkan Santoso di Poso

Ini alasan polisi berbulan-bulan tak mampu lumpuhkan Santoso di Poso Ilustrasi Teroris. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi masih terus melakukan pengejaran terhadap kelompok sipil bersenjata yang diduga anggota teroris pimpinan Santoso. Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Agus Rianto mengatakan, pihaknya mencium bila terduga teroris di Poso adalah bagian dari kelompok Santoso.

"Kita masih terus dalami kelompok siapa yang kemarin. Karena memang di sana basis untuk kelompok Santoso, kita prediksi bagian dari kelompok yang bersangkutan," kata Agus, Jakarta, Rabu (10/2).

Agus menegaskan, Polri dan TNI terus melakukan pengejaran terhadap terduga teroris di Poso. Agus mengakui memang kondisi pengejaran di lokasi tidaklah mudah. Aparat harus masuk hutan dan naik turun gunung seperti medan di Papua.

"Masih terus melakukan pengejaran di sekitar Poso, masyarakat juga merasa penasaran kok mengejar satu orang sekian Minggu sekian bulan, dengan ribuan pasukan, kenapa belum ditemukan, melakukan pencarian pengejaran mencari, dan memang medan di wilayah Sulteng, Poso mungkin tidak jauh beda dengan provinsi di daerah Papua," jelas Agus.

Baku tembak antara personel Operasi Tinombala Polda Sulteng dengan kelompok sipil bersenjata diduga anggota teroris pimpinan Santoso, kembali terjadi di Desa Sangginora, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Selasa, sekitar pukul 10.00 WITA.

Dalam baku tembak tersebut menewaskan dua orang teroris kelompok Santoso dan satu anggota polisi.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PR Polisi Ungkap Pembunuh Pensiunan TNI jadi Pengawal Cabup Bantaeng
PR Polisi Ungkap Pembunuh Pensiunan TNI jadi Pengawal Cabup Bantaeng

Kinerja Kepolisian Resor Bantaeng menuai sorotan karena belum mampu mengungkap pelaku.

Baca Selengkapnya
Motif AKP Dadang Tembak Kasat Reskrim AKP Ryanto Ulil Anshar: Tak Senang Rekannya Ditangkap
Motif AKP Dadang Tembak Kasat Reskrim AKP Ryanto Ulil Anshar: Tak Senang Rekannya Ditangkap

Polda Sumatera Barat (Sumbar) masih mengusut kasus polisi tembak polisi yang terjadi di Polres Solok Selatan.

Baca Selengkapnya
Tak Ada Ampun, Begini Perintah Tegas Kapolri soal Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan
Tak Ada Ampun, Begini Perintah Tegas Kapolri soal Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan

Pelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
Pasang Badan Kompolnas Jelaskan Alasan Propam Tak Borgol AKP Dadang saat Diperiksa
Pasang Badan Kompolnas Jelaskan Alasan Propam Tak Borgol AKP Dadang saat Diperiksa

Kompolnas mengklaim penyidikan yang dilakukan Polda Sumbar sudah berjalan sesuai prosedur.

Baca Selengkapnya
Kasus Mutilasi ASN Pemkot Semarang Iwan Budi Belum Terungkap, Ini Kata Mahfud MD
Kasus Mutilasi ASN Pemkot Semarang Iwan Budi Belum Terungkap, Ini Kata Mahfud MD

Aparat Polrestabes Semarang masih terus melakukan penyelidikan temuan mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Jalan Marina Raya, Tawangsari.

Baca Selengkapnya
Polisi Gali Kembali Makam Casis TNI di Sawahlunto yang Dibunuh Serda Adan
Polisi Gali Kembali Makam Casis TNI di Sawahlunto yang Dibunuh Serda Adan

Kapolda mengatakan untuk pengambilan Deoxyribo Nucleic Acid (DNA), maka dapat dilihat atau dipastikan dengan mendalami struktur gigi jenazah.

Baca Selengkapnya
Polisi Tembak Polisi Diduga Usai Bongkar Tambang Ilegal di Solok Sumbar
Polisi Tembak Polisi Diduga Usai Bongkar Tambang Ilegal di Solok Sumbar

Informasi yang beredar, polisi yang melakukan penembakan dan korbannya adalah perwira menengah yang juga pejabat di polres tersebut

Baca Selengkapnya
Murka Jenderal Mantan Kabareskrim Kasus Vina Cirebon, Kritik Keras Eks Kapolres dan Kapolda Jabar
Murka Jenderal Mantan Kabareskrim Kasus Vina Cirebon, Kritik Keras Eks Kapolres dan Kapolda Jabar

Kata Susno masyarakat pasti bertanya-tanya dengan kasus Vina ini, bagaimana polisi bisa menangani kasus-kasus besar, sedang kasus Vina tidak terungkap.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru: AKP Dadang Tembak AKP Ryanto dari Jarak Dekat, Rumah Dinas Kapolres juga Ditembaki
Fakta Baru: AKP Dadang Tembak AKP Ryanto dari Jarak Dekat, Rumah Dinas Kapolres juga Ditembaki

Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (purn) Arief Wicaksono Sudiutomo membeberkan sejumlah fakta kasus polisi tembak polisi di Solok Selatan.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng
Bareskrim Tolak Laporan Keluarga Korban Dugaan Penembakan di Seruyan, Minta Tunggu Penyidikan Polda Kalteng

Laporan ke Bareskrim Polri dilakukan keluarga korban setelah tidak ada perkembangan penyidikan dari Polda Kalteng.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Polisi Tembak Polisi di Kantor Polres Solok, Kronologi Diduga Soal Tambang Ilegal
VIDEO: Polisi Tembak Polisi di Kantor Polres Solok, Kronologi Diduga Soal Tambang Ilegal

Adapun kronologi penembakan dua perwira ini diduga akibat proyek tambang ilegal

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak
Ini Penyebab Eks Kanit Resmob Polres Subang Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak

Saat itu, T menyuruh saksi S untuk menguras bak mandi di TKP tanpa berkoordinasi dan seizin tim Inafis.

Baca Selengkapnya