Ini beda fungsi dan wewenang Kasum & Wakil Panglima TNI
Merdeka.com - Panglima TNI Jenderal Moeldoko menghapus jabatan Kepala Staf Umum (Kasum). Sebagai gantinya, Moeldoko akan mengaktifkan kembali jabatan Wakil Panglima TNI. Dulu di era Presiden Gus Dur, jabatan tersebut sempat dihapus.
Lalu apa beda antara kepala staf umum dan Wakil Panglima TNI?
Panglima TNI Jenderal Moeldoko menjelaskan tugas Kasum adalah mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan kebijakan-kebijakan Panglima TNI. Kasum juga berperan sebagai ketua dewan penentu kebijakan dan mengkoordinasikan atas Pembangunan Kekuatan Alutsista yang dijalankan di angkatan masing-masing.
-
Mengapa Panglima TNI melakukan rotasi jabatan? “Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis,“ ujar Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus Aidil dalam keterangannya, Minggu (27/8).
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Bagaimana Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? Perombakan ini tertuang dalam surat telegram bernomor Nomor ST/475/XII/KEP./2023, tanggal 4 Desember 2023.
-
Mengapa Yudo Margono akan diganti sebagai Panglima TNI? Sebab, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono akan segera pensiun pada akhir November 2023.
-
Siapa Panglima Kostrad yang digantikan Maruli Simanjuntak? Sebelumnya, Maruli menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana masa jabatan dari tahun 2020 hingga 2022 lalu. Namanya santer diisukan menjadi kandidat pengganti Jenderal Dudung Aburachman.
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
Namun Kasum tak punya wewenang komando. Sementara wakil Panglima TNI bisa mengambil alih komando jika Panglima TNI berhalangan. Inilah perbedaan dasarnya.
"Apabila ada kesulitan ada wakil panglima, maka akan secara otomatis wakil panglima akan mengambil tanggung jawab operasi, tanggung jawab kendali. Sekarang ini, organisasi TNI tidak seperti itu. Kepala Staf Umum itu membawahi dan mengkoordinasikan unsur-unsur para kepala staf asisten. Sehingga kalau terjadi sesuatu, dia tidak bisa alih komando. ini sebenernya latar belakang itu," beber Moeldoko di Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/6).
Kasum merupakan jabatan bagi jenderal bintang tiga. Namun kemungkinan Wakil Panglima TNI akan diisi oleh jenderal bintang empat. Dulu di era Soeharto, Wapang memang diisi jenderal penuh.
"Bisa jadi mantan kepala staf atau orang yang nanti disiapkan sebagai kepala staf angkatan. Nanti kasum nggak ada lagi. jabatan kasum dihapus," kata Moeldoko.
Menurut Moeldoko fungsi Wakil Panglima TNI lebih dibutuhkan daripada Kasum untuk organisasi TNI saat ini.
"Panglima TNI memerlukan sebuah wakil lagi agar apa? Agar tugasnya semakin fit. Apalagi kalau panglima TNI sedang keluar. Kita memliki pasukan di PBB. 4000 Lebih prajurit di luar negeri. Kita punya pasukan operasi yang tersebar di perbatasan," lanjutnya.
Moeldoko pun menegaskan Wapang akan menggunakan semua fasilitas Kasum yang saat ini dijabat oleh Marsekal Madya Dede Rusamsi. Jadi tak ada hal yang tidak efisien.
"Semua fasilitas Kasum diserahkan kepada wakil panglima TNI. Nggak ada yang diubah, nggak ada yang ditambah. Jadi nggak ada istilahnya tidak efisien."
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mutasi, rotasi dan pemberian promosi berlaku kepada 256 perwira tinggi (pati) di lingkungan Mabes TNI, TNI AD hingga BIN
Baca SelengkapnyaSurat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 sebagaimana dibenarkan oleh Pusat Penerangan (Puspen) TNI.
Baca SelengkapnyaDua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaTotal ada 256 Pati di lingkungan Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memutasi 96 perwira tinggi yang menjabat di beberapa posisi strategis TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.
Baca SelengkapnyaTotal ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Baca SelengkapnyaTotal ada 256 Pati di lingkungan Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).
Baca SelengkapnyaSeorang presiden terpilih selain sebagai kepala negara dan pemerintahan, juga memiliki jabatan sebagai Panglima Tertinggi.
Baca SelengkapnyaTNI sudah melakukan reformasi internal, baik dari segi struktur, doktrin hingga kultur atau budaya.
Baca SelengkapnyaKabidpenum Puspen TNI, Letkol Laut (KH) Bazisokhi Gea mengatakan, rotasi jabatan ini dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi.
Baca SelengkapnyaLetjen Arif Rahman ditunjuk menjadi Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) menggantikan Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPengangkatan Kasad baru tidak perlu dilakukan uji kelayakan dan kepatutan di DPR.
Baca Selengkapnya