Ini cara menggunakan hak suara bagi WNI di luar negeri saat pemilu 2019
Merdeka.com - Komisioner KPU Hasyim Asyari menyampaikan terdapat 3 metode pemilihan untuk warga negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri untuk menyalurkan hak pilihnya dalam pemilu 2019 nanti. Metode tersebut meliputi datang langsung ke tempat pemilihan suara (TPS) yang dibangun di kantor perwakilan Indonesia di negara setempat, kotak suara keliling, dan menggunakan pos.
Menurut Hasyim, berdasarkan pengalaman pemilu selama ini, penyaluran pilihan menggunakan pos paling diminati WNI di luar negeri. Dari pada, melalui kedua metode pemilihan lainnya yang telah disediakan.
"Nanti akan memilih dengan menggunakan metode apa? Kan ada tiga metode pemungutan suara di luar negeri. Pertama, datang ke TPS yang dibangun di kantor perwakilan RI di LN. Apakah itu kedutaan atau konjen," katanya di Gedung KPU Pusat, Jakarta Pusat, Selasa (24/4).
-
Bagaimana KPU menentukan tanggal pemungutan suara? Kewenangan KPU dalam menentukan tanggal pemungutan suara Pemilu juga diatur dalam Undang-Undang Pemilu, yang memberikan KPU wewenang untuk menentukan tanggal pelaksanaan pemungutan suara.
-
Pemilu 2019 kapan dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Kapan pemilu diselenggarakan di Indonesia? Pemilihan umum alias Pemilu digelar lima tahun sekali di Indonesia.
-
Kapan pemilu di Indonesia? Di Indonesia, tahun 2024 adalah tahun politik.
-
Kapan Pemilu Indonesia? Indonesia sebentar lagi akan menggelar pemilu pada 14 Februari mendatang.
-
Kapan Pemilu dilakukan di Indonesia? Pemilu atau pemilihan umum adalah pemilihan yang dilakukan serentak oleh seluruh rakyat suatu negara (untuk memilih wakil rakyat dan sebagainya).
"Kedua, kotak suara keliling, atau kalau dulu istilahnya drop box ya. Sehingga kemudian pada jam tertentu TPS akan dikelilingkan di mana warga kita berada. Dan ketiga, menggunakan pos. Pengalaman selama ini yang paling banyak kan menggunakan pos," sambungnya.
Jika di Indonesia hari pemungutan dijadwalkan pada tanggal 17 April 2019. Maka, KPU mengambil kebijakan untuk pemungutan suara di luar negeri lebih awal atau dengan early voting. Kebijakan itu memungkinkan untuk meningkatkan partisipasi WNI di luar negeri untuk datang ke TPS.
"Kalau di LN itu diberikan kesempatan pada 8-14 April 2019. Tapi penghitungannya (hasil pemungutan suara) tetap sama, yakni tanggal 17," kata Hasyim.
Tanggal 14 April 2019 sendiri jatuh pada hari Minggu yang mana merupakan hari libur. Karena itu, Hasyim menuturkan, kesempatan untuk menyalurkan pilihan mereka lewat TPS pun dapat semakin tinggi.
"Sebab kan tanggal 14 kan itu hari Minggu. Sehingga orang-orang ini WNI yang sedang di LN itu, kemungkinan besar sedang libur kerja sehingga kesempatan untuk hadir di TPS di kantor-kantor perwakilan juga bisa tinggi," tuturnya.
Hasyim juga menyampaikan, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) dan sejumlah kantor perwakilan telah menyiapkan strategi-strategi untuk menarik minat warga negara Indonesia yang ada di luar negeri untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2019.
Karenanya dia menjelaskan, ketika hari pemilihan akan dibalut dengan acara menarik lainnya yang diharapkan dapat menarik para pemilih Indonesia untuk menyalurkan suaranya. Misalnya bisa dibarengi dengan kegiatan gathering atau semacam pagelaran budaya atau musik, dengan suguhan kuliner khas nusantara.
"PPLN di LN, beberapa kantor perwakilan sudah menetapkan srategi-strategi (untuk hari pemilihan), bisa juga dimodel gathering, atau pagelaran budaya, atau pagelaran musik dan juga disediakan makanan khas indonesia," ujar Hasyim.
Sebelumnya, Ketua Pokja Pemilu Luar Negeri Wajid Fauzi mengharapkan, target partisipasi pemilih luar negeri pada pemilu 2019 nanti dapat meningkat dibanding periode pemilu sebelumnya. Mengingat, partisipasi pemilih luar negeri pada tahun 2014 silam masih sangat rendah.
"Melihat pemilu 2014 lalu masih relatif rendah. Kita berharap paling tidak, ada peningkatan. Yang lalu (2014) itu 33 atau 35 persen. Harapan, ya kalau boleh 50 persen lah," harapnya.
Reporter: Yunizafira Putri
Sumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanggal dan kota yang dikategorikan berdasarkan tanggal paling awal hingga mendekati jadwal di Indonesia, 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaKami tegaskan agar para peserta Pemilu menghormati kebijakan luar negeri negara masing-masing tersebut," kata Idham Kholik.
Baca SelengkapnyaHasyim meyakini mereka tiba melewati batas waktu yang ditentukan.
Baca SelengkapnyaWarga negara Indonesia yang ada di sana sudah bisa menggunakan hak pilihnya lebih dahulu.
Baca SelengkapnyaPara peserta akan diajak KPU RI melihat langsung pemungutan dan penghitungan suara.
Baca SelengkapnyaPenjelasan lengkap KPU soal TKI Taiwan yang sudah terlebih dahulu menerima surat suara Pemilu
Baca SelengkapnyaPSU Kuala Lumpur dilakukan dalam satu hari dengan dua metode, yaitu kotak suara keliling (KSK) dan TPS.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu 2024, quick count dilakukan dengan mengambil sebagian kecil sampel suara
Baca SelengkapnyaPenting untuk mengetahui tanggal dan prosedur pencoblosan pemilu.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.
Baca SelengkapnyaKPU menyiapkan Indonesia Election Visit Program (IEVP) pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetua KPU, Hasyim Asyari mengakui, pengiriman surat suara ke luar negeri akan dilakukan paling awal.
Baca Selengkapnya