Ini Ciri Terduga Pelaku Perampokan Driver Taksi Online di Palembang
Merdeka.com - Pengemudi taksi online, Rian (30) mengalami luka di leher, kepala dan dada setelah ditusuk kawanan begal. Mobil dan sejumlah barangnya berhasil dibawa kabur pelaku.
Ketua Ikatan Driver Online KM 12, Edward Ahmad mengatakan, korban sudah empat tahun menjalani profesi sebagai pengemudi online dan biasa mencari penumpang pada malam hingga pagi hari. Demi keamanan, korban rajin mengirim peta lokasi saat mengangkut penumpang.
"Ya, Rian itu biasa ngalong (kerja malam), tapi selalu share location demi keamanan. Subuh tadi dia dirampok penumpangnya, kena tusuk di dada, kepala sama leher, Alhamdulillah selamat," ungkap Edward, Jumat (18/9).
-
Dimana kejadian pemobil wanita itu dibegal? Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dialami pemobil wanita itu? Kewaspadaan seorang wanita pengendara mobil tiba-tiba diuji saat ia menjumpai 5 pengendara sepeda motor yang ingin membegal mobilnya. Sepanjang perjalanan kelima motor tersebut membuntuti pemobil dan menunggu momen yang pas untuk menghentikannya.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
Dikatakannya, beberapa driver online saat ini masih melakukan pengejaran bersama kepolisian berdasarkan peta lokasi yang masih terpasang dalam aplikasi ponsel korban yang dibawa kabur pelaku. Dia berharap driver lain untuk waspada ketika beraktivitas pada malam hari dan tujuan rawan kejahatan.
"Mudah-mudahan para pelaku cepat tertangkap dan barang-barang rekan kami kembali," ujarnya.
Sementara rekan korban yang lain, Kiki mengaku mengenal wajah terduga salah satu pelaku. Malah pelaku pernah menjadi penumpangnya beberapa waktu lalu.
"Kita kenal salah satu pelaku, dugaan sementara dia orangnya," kata dia.
Seingatnya, pelaku bercirikan kulit sawo matang, rambut pendek, rahang elips, dan hidup besar. Namun, kasus ini diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengungkapnya.
"Kami siap memberikan keterangan untuk memudahkan penyelidikan," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Rian menjadi korban perampokan oleh dua penumpangnya sendiri dan harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka tusuk di leher, kepala, dan dada. Peristiwa itu bermula saat korban mendapat orderan dengan akun atas nama Cahyoandhika dari Jalan Sukabangun II, Sukarami, Palembang, tujuan Hotel Twin Star di Jalan Sukajadi, Sukomoro, Banyuasin, Jumat (18/9) pukul 04.00 WIB.
Dalam perjalanan, tepatnya di Jalan Noerdin Pandji, Sukarami, Palembang, pelaku meminta kembali ke tempat naik dengan alasan ketinggalan dompet. Begitu hendak putar balik, pelaku menusuk leher, kepala, dan dada. Sadar menjadi korban perampokan, warga Kelurahan Talang Kelapa, Alang-alang Lebar, Palembang, itu langsung keluar dari mobilnya untuk menyelamatkan diri.
Mobil korban, Toyota Agya nomor polisi BG 1216 BC berikut dompet berisi kartu identitas dan ponselnya dibawa kabur pelaku. Sementara korban meminta pertolongan kepada sekuriti SPBU tidak jauh dari TKP.
Di sana, korban meminjam ponsel untuk menghubungi temannya dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Kemudian, keluarga dan rekan korban melapor ke SPKT Polda Sumsel. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil milik korban dibawa kabur pelaku pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPenusukkan tersebut diduga dilatarbelakangi upaya pembegalan atau perampasan mobil.
Baca SelengkapnyaPelaku sehari-hari berprofesi sebagai petugas keamanan telah diamankan kepolisian.
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaTri mengaku warga berhasil menghentikan tindakan LK membacok korban hingga akhirnya meninggal.
Baca SelengkapnyaSaat proses penangkapan, polisi terpaksa menembak kedua kaki pelaku karena berusaha melawan serta membahayakan petugas.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Simpang tiga Yeh Pulu Banjar Goa, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (2/9) pukul 09.30 WITA kemarin.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaBegal tukang ojek di Tanjung Raja, Ogan Ilir setelah buron sepekan.
Baca Selengkapnya