Ini identitas 6 pendaki yang tewas akibat kebakaran Gunung Lawu
Merdeka.com - Tujuh pendaki tewas dalam kebakaran hutan Gunung Lawu, perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Enam berhasil diidentifikasi sedangkan seorang lagi belum teridentifikasi. Selain korban tewas, dua pendaki mengalami luka bakar.
"Hingga saat ini tercatat tujuh orang meninggal dunia dan dua orang luka berat akibat kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu. Semua korban meninggal dunia dibawa ke RS Magetan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan tertulis kepada merdeka.com, Senin (19/10).
Berikut identitas korban meninggal dunia:
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa yang selamat dari kebakaran Gunung Lawu? Dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @explorekabkaranganyar pada Senin (2/9), tampak dalam dokumentasi sebuah video Mbok Yem dalam kondisi selamat. Selain itu, warungnya juga tidak mengalami kebakaran.
-
Siapa pendaki yang hilang? Pada Senin (7/10), seorang gadis pendaki Gunung Slamet bernama Naomi Daviola dikabarkan hilang dan diduga tersesat.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
1. Awang (20), Ngawi.
2. Sumarwan (50), Ngawi.
3. Nanang Setyo Utomo (17), Ngawi.
4. Rita Septi (14), Ngawi.
5. Joko Prayitno, Kebun Jeruk, Jakarta.
6. Nanang (siswa SMK PGRI), alamat belum diketahui.
7. Mr X, masih dalam identifikasi.
Sementara korban luka berat:
1. Eko Nurhadi (45) warga Brangol RT 2 RW 1 Brangol Kecamatan Karangjati Ngawi, dirawat di RSUD dr. Sudono.
2. Novi Dwi Estiwati (14) alamat Jalan Rajawali Kelurahan Beran RT 04 RW 01 Kec Ngawi, Kabupaten Ngawi dirawat di RSUD Mardi Solo.
Tim gabungan dari BPBD, Perhutani, Koramil 0804/02 Plaosan, Polri, AGL (Anak Gunung Lawu), relawan, dan masyarakat masih melakukan pemadaman, pendinginan dan penyisiran di lereng Gunung Lawu untuk memastikan apakah masih ada korban atau tidak.
Hingga saat ini jalur pendakian pos pendakian Cemoro Sewu masih ditutup, mengingat kondisi cuaca makin kering. Daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah lebih dari dua bulan tidak hujan menyebabkan semak belukar kering dan mudah terbakar. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima di antaranya sudah ditemukan lebih dulu dan sudah selesai diidentifikasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini, 74 dari 75 pendaki Gunung Marapi berhasil ditemukan, 22 di antaranya meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSebanyak 74 dari 75 pendaki Gunung Marapi telah ditemukan. Di antara korban yang sudah ditemukan terdapat 22 orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaDua personel Polda Sumatera Barat (Sumbar) jadi korban erupsi Gunung Marapi, satu orang di antaranya meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaRS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaDiketahui, dari tujuh orang tersebut empat orang diantaranya merupakan satu keluarga dan tiga lainnya Asisten Rumah Tangga (ART).
Baca SelengkapnyaPihak RS Polri akan mempersiapkan jika mau dibawa ke kediaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi korban pasca-letusannya gunung api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaKebakaran itu dianggap kejadian luar biasa karena korban meninggal dunia mencapai belasan orang.
Baca SelengkapnyaSatu orang korban akibat kebakaran gudang gas elpiji bernama Purwanto (40) asal Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca Selengkapnya