Ini identitas diduga pencuri amplifier yang dibakar massa di Bekasi
Merdeka.com - Kepolisian Resor Metro Bekasi mengungkap identitas diduga pelaku pencurian yang tewas karena dipukuli massa, dan dibakar hidup-hidup di di Kampung Muara Bakti RT 12 RW 07, Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi pada Selasa (2/8) petang.
"Diduga pelaku pencurian tersebut berinisial MA (30), warga asal Cikarang Utara, pekerjaannya wiraswasta," kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Asep Adi SAputra, Rabu (2/8).
Menurut Asep, berdasarkan keterangan saksi di lapangan, MA diduga merupakan pelaku pencurian tiga unit amplifier di sebuah musala tak jauh dari lokasi pengeroyokan sampai pelaku tewas dengan sejumlah luka memar, dan luka bakar 80 persen.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pencurian listrik? Dalam penggerebekan itu, polisi mengamankan 26 orang beserta barang bukti yang digunakan untuk operasional.
"Diduga yang bersangkutan terlibat pencurian," kata Asep.
Dalam kasus itu, penyidik Polsek Babelan menyita tiga unit amplifier, dan sebuah sepeda motor jenis Honda Revo dengan nomor polisi B 6755 FR.
Asep meminta agar kejadian serupa tak terulang lagi. Pihaknya meminta agar masyarakat melaporkan ke pihak berwajib untuk memproses kasus kejahatan yang dilakukan pelaku.
"Kita tidak boleh main hakim sendiri, karena negara kita berdasarkan hukum," kata Asep.
Diberitakan sebelumnya, pria tanpa identitas menjadi bulan-bulanan massa, bahkan dibakar hidup-hidup. Pria itu ditangkap setelah dikejar warga karena diduga mencuri amplifier di sebuah musala.
Pelaku bahkan sempat menceburkan diri untuk melarikan diri ke arah kampung di sebelahnya. Namun, nahas, pelaku tetap saja tertangkap warga, dan dipukuli, lalu dibakar. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksinya ketahuan warga yang mencurigai gerak-gerik pelaku berusia 28 tahun itu.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaDE ditangkap pada Senin (14/8) siang di rumah kontrakannya di Perumahan Pesona Anggrek Harapan, Jalan Raya Bulak Sentul RT07 RW27, Bekasi.
Baca SelengkapnyaWarga Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok diteror aksi pembakaran misterius. Pelakunya pemuda tidak dikenal.
Baca SelengkapnyaPada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti satu unit motor Honda Beat dengan nomor polisi B 5972 FPG milik korban.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan 18 senjata rakitan saat menggeledah kontrakan tersangka.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti berupa satu unit kendaraan roda empat merk Daihatsu Xenia No Pol Z-1227-VA warna abu dan satu pucuk senjata api mainan.
Baca Selengkapnya