Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Kata Mabes Polri Soal Mantan Napi Teroris Kembali Ditangkap Densus 88

Ini Kata Mabes Polri Soal Mantan Napi Teroris Kembali Ditangkap Densus 88 Ilustrasi penangkapan terduga teroris oleh Densus 88. ©2021 Merdeka.com/tribratanews.polri.go.id

Merdeka.com - Seorang terduga teroris berinisial T ditangkap Detasemen Khusus (Densus) 88 di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Jumat (10/9) kemarin. T diketahui merupakan mantan narapidana pada 2004 atas kasus yang sama.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyampaikan, kalau aksi teroris masih terus terjadi. Meskipun telah menjalani pembinaan di lapas.

"Apakah pelaku-pelaku teroris yang terdahulu itu kita yakin dia sudah insaf, belum tentu. Kita tahanan teroris, napi teroris itu bukan dihukum saja, tetapi dilakukan pembinaan itu yang dinamakan kontra radikal," kata Ramadhan kepada merdeka.com, Sabtu (11/9).

Orang lain juga bertanya?

Mereka menurut Ramadhan, terus bergerak dengan segala cara dalam mendukung aktivitas terorisme. Salah satunya dengan mengumpulkan dana.

Lalu apakah kontra radikal gagal meskipun telah dibina?

Ramadhan menegaskan, kalau itu tidak bisa dikatakan gagal meskipun aparat telah melakukan program kontra radikal tersebut.

"Buka gagal, dianya aja yang tidak ingin berubah. Contoh seorang guru mendidik anak terus anaknya tidak menjadi orang apakah gurunya gagal, belum tentu, karena sebagian juga berhasil, dia aja yang kelewatan malas belajar. Jadi jangan langsung menyimpulkan begitu," ujar dia.

"Misalnya Anda guru punya murid 30, 28 orang jadi orang dan 2 enggak apakah ini gagal, ya enggak kan," sambungnya.

Menurut Ramadhan, hal ini bukan hanya tanggung jawab aparat berwajin saja. Namun dibutuhkan peran dari semua elemen.

"Pemberantasan polisi Densus itu bekerja sendiri tidak bisa, harus dukungan semua pihak dukungan semua stakeholder, dukungan pemerintah, dukungan TNI, dan dukungan media masa dan masyarakat," pungkasnya.

Sebelumnya, Detasmen Khusus (Densus) 88 antiteror menangkap terduga teroris berinisial T alias AR di Perumahan Griya Syariah 2 Blok G Nomor 05, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jumat (10/9) sekira pukul 15.35 WIB. Kabag Penum Div Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, AR ternyata pernah ditangkap pada tahun 2004.

"AR dulu juga pernah ditangkap tahun 2004," kata Ramadhan dalam keterangannya, Jumat (10/9).

Dia menjelaskan, AR saat itu ditangkap karena telah menyembunyikan seorang terduga pelaku bom pada saat malam Natal tahun 2000. "Karena menyembunyikan Ali Gufron alias Muklas tersangka Bom Malam Natal 2000," ujar dia.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Densus 88 Kembali Tangkap 2 Terduga Teroris di Lombok NTB
Densus 88 Kembali Tangkap 2 Terduga Teroris di Lombok NTB

Sampai saat ini penyidik masih memeriksa keduanya secara intensif.

Baca Selengkapnya
Kemenkumham: Ada Tren Napi Narkoba Terpapar Terorisme
Kemenkumham: Ada Tren Napi Narkoba Terpapar Terorisme

Menurut Kemenkumham, saat ini ada sebanyak 135.823 orang yang mendekam di lapas se-Indonesia, terdiri atas 21.198 orang tahanan dan 114.625 orang narapidana.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris Asal Sulteng dan Jawa Tengah
Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris Asal Sulteng dan Jawa Tengah

Ia menyebut, dua orang terduga teroris yang diamankan itu yakni dari Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88
Ternyata Ini Jabatan Pegawai KAI Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88

DE adalah pegawai PT Kereta Api Indonesia (Persero) ditangkap lantaran dirinya diduga terlibat aksi terorisme.

Baca Selengkapnya
Delapan Narapidana Kasus Terorisme Dipindahkan ke Tiga Lapas di Jatim
Delapan Narapidana Kasus Terorisme Dipindahkan ke Tiga Lapas di Jatim

Delapan orang narapidana kasus terorisme dipindahkan dari Rutan Cikeas Jawa Barat ke tiga lapas yang tersebar di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Empat Terduga Teroris di Riau
Densus 88 Tangkap Empat Terduga Teroris di Riau

Belum diketahui terduga teroris itu masuk jaringan mana.

Baca Selengkapnya
23 Narapidana Teroris Asal Rutan Cikeas Dipindah ke Lapas di Jawa Timur, Berikut Rinciannya
23 Narapidana Teroris Asal Rutan Cikeas Dipindah ke Lapas di Jawa Timur, Berikut Rinciannya

Ke-23 napi terorisme itu,akan menjalani sisa masa tahanan di lapas berbeda di Jatim

Baca Selengkapnya
Dalam Sebulan, 18 Orang Tersangka Teroris Diamankan di Enam Kota
Dalam Sebulan, 18 Orang Tersangka Teroris Diamankan di Enam Kota

Ramadhan belum bisa mengungkap terkait detail penangkapan dan kronologi belasan tersangka teroris.

Baca Selengkapnya
Kapolri Geram Lihat Bandar Narkoba Tak Kapok Bolak Balik Masuk Penjara: Saya Minta Jajaran, Tindak Tegas!
Kapolri Geram Lihat Bandar Narkoba Tak Kapok Bolak Balik Masuk Penjara: Saya Minta Jajaran, Tindak Tegas!

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya.

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Terduga Teroris di Sambas
Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Terduga Teroris di Sambas

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui apa peran yang bersangkutan hingga ditangkap.

Baca Selengkapnya
Niat Buat Kekacauan saat Pemilu 2024, Satu Teroris di Riau Berhasil Diamankan
Niat Buat Kekacauan saat Pemilu 2024, Satu Teroris di Riau Berhasil Diamankan

Ramadhan tidak membeberkan secara detail sosok S yang bekerjasama dengan M.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati

Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.

Baca Selengkapnya